Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
RUMAH SAKIT
2018
PEMATAUAN, EVALUASI DAN PELAPORAN
PENGELOLAAN KESLING RS
Ir. Mohammad Nasir, MSi
DIREKTORAT KESEHATAN LINGKUNGAN HP 081806800828
KEMENTERIAN KESEHATAN RI mohnasir_65@yahoo.co.id
Bapelkes Lemah Abang, 4 Juli 2018
Working Without
Data
is Nothing
ORIENTASI KESLING
PENGELOLAAN KESLING DI RS
1 2 3 4
TANTANGAN REGULASI/
PER-UU
Contoh :
UNDANG-UNDANG Nomor 32 tahun 2009
tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup
Pasal 103
Setiap orang yg menghasilkan limbah dan tidak melakukan pengelolaan sebagaimana
dimaksud dalam pasal 59, dipidana dengan pidana penjara paling singkat 1
tahun dan paling lama 3 tahun dan denda paling sedikit Rp. 1
Milyar dan paling banyak Rp. 3 Milyar
4
ORIENTASI KESLING
TANTANGAN KASUS HUKUM RUMAH SAKIT
6
Perkembangan Pemberitaan Kasus
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
14
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
TANTANGAN
KINERJA DAN MANAJEMEN RS
15
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
TANTANGAN AKREDITASI RS
Standart :
MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN DAN PPI
16
16
ORIENTASI KESLING
Pengelolaan
RUMAH SAKIT
Kesling RS ….
DI BUTUHKAN KOPETENSI
TENAGA SANITARIAN RUMAH SAKIT
01 Penguasaan SISTEM
02 Penguasaan TEKNOLOGI PENANGANAN
KESLING RS
03 Penguasaan MANAJEMEN
TEKNO
SISTEM
LOGI
MANAJEME
N
17
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
KOMPETENSI
Ahli Kesling RS
MANAJEMEN
Kemampuan :
Pemantauan, Evaluasi
dan Pelaporan
18
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
Mengapa membutuhkan
Kesling RS ..
kemampuan manajemen?
Sumber Daya
TANTANGAN
Data KESLING RS
Informasi Keputusan
Kesling RS SAAT INI
Manajemen
19
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
Mengapa membutuhkan
Kesling RS ..
kemampuan manajemen?
TANTANGAN
Data KESLING RS
Informasi Keputusan
Kesling RS SAAT INI
Pemantauan Pelaporan
Evaluasi
20
Apa penyebab
“kegagalan” dalam
pengelolaan kesling
di Rumah Sakit?
21
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
3 FAKTOR PENYEBAB
KEGAGALAN?
Petugas Kesling (Sanitarian)?
Sistem Manajemen RS?
Pimpinan RS?
OrientasiKESLING
ORIENTASI Kesling
RUMAH SAKIT
Kerangka MANAJEMEN Rumah Sakit
Kerangka MANAJEMEN
SIKLUS MANAJEMEN
UNTUK KESLING RS
Plan Penyusunan Program dan Pembiayannya
Do
Isi : Pemantauan, Evaluasi dan
Check pelaporan
Action
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
Pentingnya Penyusunan
Monev dan Pelaporan
Kesling RS
Kegagalan penyusunan monev dan
pelaporan = kegagalan program
pengelolaan kesling RS
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
Pengertian
Monitoring adalah proses rutin pengumpulan data dan
pengukuran kemajuan atas objektif program./ Memantau perubahan,
yang focus pada proses dan keluaran
TUJUAN
Monitoring Evaluasi Pelaporan
1. Mengetahui input 1. Mengetahui kinerja 1. Menginformasikan
dan output sistem/ sistem/ efisiensi kinerja pengelolaan
efisiensi 2. Menganalisis limbah untuk
2. Mengetahui efektifitas dan mendapatkan
penggunaan efisiensi penggunaan keputusan tindak
sumber daya sumber daya lanjut
3. Mengetahui biaya 3. Mengetahui pentaatan 2. Dasar keputusan
operasional dan terhadap manajemen
pemeliharaan standar/ketentuan/ 3. Memenuhi ketentuan
peraturan perundangan
29
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
3 AREA EVALUASI
PENGELOLAAN KESLING DI RUMAH SAKIT
30
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
3 AREA EVALUASI
PENGELOLAAN KESLING DI RUMAH SAKIT
31
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
3 AREA EVALUASI
PENGELOLAAN KESLING DI RUMAH SAKIT
32
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
3 AREA EVALUASI
PENGELOLAAN LIMBAH DI RUMAH SAKIT
33
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
PENYUSUNAN
MONEV DAN PELAPORAN
Datayang disiapkan
untuk melaksanakan
aksi / kegiatan lanjut
Tujuan :
Diperoleh langkah pemecahan masalah/temuan/potensi kegagalan
dari pengelolaan kesling secara sistematis, terukur dan
menyeluruh (komprehensif) 34
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
36
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
Instrumen Monitoring :
- Alat ukur limbah
- Check list
- Alat laboratorium lingkungan
37
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
38
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
39
Orientasi Kesling
PARAMETER
MONITORING
KUALITAS AIR LIMBAH
41
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
43
Orientasi Kesling
44
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
45
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
46
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
47
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
CARA MENGHITUNG :
EFISIENSI IPAL :
Perhitungan efisiensi menggunakan satuan % dan diterapkan
untuk parameter BOD • Efisiensi sebaiknya diatsas 90% •
Rumus/formulasi :
48
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
CARA MENGHITUNG :
BEBAN AIR LIMBAH :
Beban cemaran (BOD loading) hasil perhitungan dianalisis dengan cara
membandingkan dengan BOD loading hasil perencanaan (BOD loading
desain IPAL). BOD loading hasil perhitungan harus di bawah BOD
loading desain, bila nilainya melebihi maka kinerja IPAL over loading
(pengaruh ke kualitas air limbah efluen)
49
Orientasi Kesling
CARA MENGHITUNG :
Rumah Sakit
50
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
51
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
JENIS LIMBAH
PIHAK III
VOLUME LIMBAH
DI 3 R
KARAKTERISTIK TPS LIMBAH
LOGBOOK MANIFEST
52
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
LOGBOOK : MANIFEST
- Residu
- Limbah B3
53
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
ASPEK PENGELOLAAN AIR LIMBAH
YANG PERLU DIMONITOR :
Kepentingan/ Kepentingan
Kewajiban Internal RS
Regulasi
1. Kebutuhan bahan/Listrik/ BBM
1. Jenis, Jumlah Lb3 2. Logbook dan manifest
2. Kualitas Emisi 3. Temperaktur ruang bakan
insinerator
Cerobong
4. Volume hasil 3 R
Insinerator 5. Kesesuaian prosedur
3. Masa kadaluwarsa 6. Fungsi alat
izin TPS dan 7. Kasus K3 limbah
insinerator
54
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
56
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
57
Orientasi Kesling
58
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
59
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
60
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
PELAPORAN
Laporan internal :
Unit Keslingmelaporkan kepada Direktur Terkait
Laporan Eksternal :
Direktur RS melaporkan kinerja limbah kepada :
o Kepala Dinas LH, BLHD/BLH Setempat
o Kepala Dinas Kesehatan setempat
61
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
MONITORING PENYEHATAN
RUANG DAN DAN BANGUNAN
Adalah proses rutin pengumpulan data dan pengukuran kemajuan
atas objektif program pengelolaan limbah padat
62
Hazard di Ruangan/bangunan RS
AKTIVITAS Mikroorganisme 1. MONITORING :
(Pasien, Kotoran • Inspeksi Sanitasi (check list)
Pengunjung- Sampah • Pengukuran dg Alat
Behavior) Bau • Uji Laboratorium
2. PROMKES MASYARAKAT RS
Debu • Kampanye kebersihan bersih dan
FAKTOR sampah (spanduk, poster, stiker
Serangga
LINGKUNGAN dll)
Bau
3. UPAYAPEMELIHARAAN DAN
Suhu – Kelembaban PERBAIKAN
FAKTOR Kebisingan 4. ANALISIS KEPATUHAN
KONSTRUKSI Pencahayaan FASILITAS TERHADAP
Debu asbes dll STANDAR/SPO :
• Tong Sampah
FAKTOR PROGRAM Jumlah Keluhan dari • Alat Saniter
(Upaya pencegahan/ Penghuni/Pengguna • Handrub
pengendalian) Ruang/Bangunan • Desain toilet dll
63
TUJUAN
Ruang dan Bangunan RS :
- Tetap fungsional
- Menjamin Perlindungan
kesehatan
- Memberikan Kenyamanan
- Menjamin Keselamatan
- Menghadirkan Keindahan
64
LINGKUP PENYEHATAN
1 Halaman Luar RS
2 Koridor/Teras
Bangunan 3 Ruangan
Kerja/Pelayanan
4 Fisik Bangunan
5 Fasilitas (Penyehatan/
Sanitasi) Terpasang
65
Apa saja aspek yang
di monitor?
1. Desain konstruksi
2. Bahan/ Material
3. Fungsi/Kondisi
4. Kualitas Lingkungan Indoor (Suhu, Kelembaban,
Kebisingan, Pencahayaan, Mikro udara,
Debu/jamur dll) – dpt gunakan aplikasi play store
5. Kebersihan
6. Kelengkapan fasilitas kebersihan
7. Jenis keluhan pelanggan
66
Bagaimana
Mengevaluasinya?
1. Bandingkan hasil monitoringnya dengan standar
di KMK No. 1204/ 2004 atau revisinya)
2. Bandingkan kelengkapan fasilitas penyehatan
ruang bangunan / ruangan RS dengan standar di
PMK
67
Isi Laporan
Pokok isi surat laporan :
1. Hasil Inspeksi (uji lab, temuan, kasus dll)
2. Analisis data (Kecenderungan, Tingkat Kritis, Pentaatan) -
penyajian berbentuk tabel, grafik, gambar/foto dll)
3. Evaluasi Terhadap Standar/Baku Mutu/NAB, SPO dll
4. Dampak
5. Rekomendasi Perbaikan :
Teknis, manajemen, system, spesifikasi, korodinasi dll
68
Tujuan Pelaporan
Unit Sanitasi melaporkan
kepada Direktur Terkait
Tembusan Laporan :
- Ketua Tim/Instalasi/Komite K3
- Ketua PPI
- IPSRS
- Humas
- Dll ( pilih yang terkat dengan isi rekomendasi)
69
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
70
Mengapa Air Bersih RS Perlu di Kelola?
71
ANCAMAN GANGGUAN AIR DI RS
Menyebabkan Gangguan
Infeksi Kenyamanan
Kandungan Mikroorganisme
(Coliform, E Coli, Mikro
Pengguna
Debit air, cacing, lumut dan
Pathogen Lainnya)
Kekeruhan dll
Ancaman Terhentinya
Keracunan Operasional Unit
Kandungan bahan toksik (krn
alami, teror dan sabotase) Pelayanan
Debit air, cacing, lumut dan
Kekeruhan dll
72
73
3 MASALAH PENYEDIAAN AIR DI RS
Kualitas
Kuantitas (Debit)
Keberlanjutan penyediaan
…. Menjadi Indikator
Keberhasilan Manajemen
Air Bersih RS ….
74
Tatalaksana Pemeliharaan Kualitas Air
Ketentuan Monitoring Kualitas Air :
1. Inspeksi sanitasi (regular min 1 x /minggu)
dan uji pH dan sisa klor – ada report
2. Uji laboratorium (min 1 kali/ semester)
3. Uji lab. Parameter khusus :
• Uji endotoksin (air hemodialisa)
• Uji legionella sp (air mesin chiller,
safety/eye/body washer, - air kolam taman
(?)
4. Gunakan Lab. Lingk terakreditasi KAN
75
Tatalaksana Pemeliharaan Kualitas Air
2. Tatalaksana Pemeliharaan Kuantitas Air (Debit)
1. Pemilihan sumber air (PDAM, ground water,
water treatment plant, suplai pihak III dll) :
• Lakukan analisis (report) kontinuitas suplai
• Lakukan analisis biaya/efisiensi
2. Program monitoring debit air
3. Penggunaan faucet pd kran untuk program
hemat air. Pemilihan alat sanitary dan stiker
kampanye hemat air dll
4. Analisis (perhitungan) pemenuhan
kebutuhan minimal air
• Hitungan matematis
• Grafik kecenderungan
76
Orientasi Kesling
Rumah Sakit
77
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT
Kesimpulan
1. Implementasi Monev dan pelaporan penting
untuk menjawab tantangan kesling
78
ORIENTASI KESLING
RUMAH SAKIT