Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
PENDAHULUAN
Selain itu, tote bag juga dapat dijadikan sebagai pengganti plastik yang
ramah lingkungan. Keberadaan tote bag ini merupakan gerakan untuk mengurangi
sampah plastik. Tote bag ini dibuat dari bahan spunbound, bahan ini sendiri
tergolong seperti bahan kain yang tipis saat disentuh, meskipun begitu bahan
Spunbound ini jauh lebih kuat dan tahan lama sehingga cocok untuk digunakan
sebagai pembungkus barang pengganti tas jinjing plastik biasa. Tote bag ini bisa
digunakan berkali-kali tanpa takut rusak atau sobek karena bahan Spunbound ini
juga dikenal sebagai bahan yang ramah lingkungan. Tote bag digunakan karena
kekokohannya untuk membawa sesuatu, seperti kantong plastik. Perbedaannya
adalah material/bahan baku yang digunakan dan proses pembuatannya. Karena
terbuat dari kain, tote bag dinilai lebih ramah lingkungan. Dengan adanya tote
bag ini diharapkan penggunaan akan kantong plastik di Indonesia akan berkurang.
Peluang inilah yang kami manfaatkan untuk membuat suatu bisnis yang
menguntungkan. Selain digunakan untuk pengganti kantong plastik, tote bag juga
dapat berperan untuk melengkapi penampilan. Yang membuat tote bag berbeda
adalah tas ini dapat didesain dengan gambar yang berbeda-beda. Tas ini juga dapat
diberi warna sesuai selera, sehingga walaupun bentuk tas nya sama, tetapi
gambarnya berbeda-beda. Gambar dan warna inilah yang menarik perhatian
pembeli. Sehingga dipastikan bahwa permintaan akan tote bag ini sangatlah
banyak, sesuai dengan trend masyarakat yang menginginkan tas murah namun
berkualitas. Masyarakat, terutama kaum wanita ingin tetap tampil trendy dan
menarik dalam segala suasana. Atas dasar masalah tersebut, menjadi alasan bagi
PT EVE untuk mendirikan usaha ini.
1.2 Data Dasar
Data yang digunakan adalah jumlah populasi penduduk di Indonesia, yaitu
sebagai berikut:
Ahli Keuangan
Ahli keuangan merupakan orang yang melakukan kegiatan perencanaan,
penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana
yang dimiliki oleh suatu organisasi atau perusahaan.
Ahli Pemasaran
Ahli pemasaran merupakan orang yang bertugas untuk memberikan informasi
tentang produk yang dijual oleh perusahaan memberitahu kepada publik mengenai
produk yang akan ditawarkan oleh perusahaan untuk memenuhi kebutuhan.
Ahli Produksi
Ahli produksi merupakan orang yang memproses atau mengelola suatu
produk/barang dari suatu bahan dasar/baku hingga menjadi berbentuk dan sesuai
dengan kebutuhan (produk jadi).
Ahli Manajemen
Ahli manajemen merupakan orang yang mengkoordinasikan seluruh
kegiatan yang ada di perusahaan untuk mencapai sasaran perusahaan.
2. Tinta Sablon
Tinta Nilon untuk menyablon diatas bahan/media nilon atau kain polyester
(bahan tas). Menggunakan minyak pencampur M3 sebagai pengencer (solvent)
dan pembersihnya. Tinta nilon mudah untuk digunakan, dan terkadang
memerlukan campuran catalyst (penguat) untuk bahan nilon tertentu.
3. Cairan M3
M3 pencampur ini digunakan untuk mencampurkan tinta agar sesuai dengan
tingkat kekentalan dan warna yang diinginkan. Biasanya digunakan pada tinta
berbasis minyak seperti PVC (cat untuk plastik) diantaranya:
Cairan M3 (sifatnya keras dan baunya menyengat, cepat melarutkan lemak
seperti plastik, karet dan kulit)
4. Resleting
Resleting ini digunakan untuk menyatukan bagian tas yang dilipat menjadi
kecil dan mudah untuk dibawa. Resleting ini ditempatkan di bawah bagian tas.
5. Benang
Benang digunakan untuk menjahit resleting pada tas.
BAB II
Gambar Proses
No. Keterangan
Pengolahan
Pengumpulan limbah plastik yang
diperoleh dari pemulung maupun tempat
penampungan sampah dari tempat yang
1. sudah ditentukan, selanjutnya akan
dikirim ke pengepul untuk diproses atau
didaur ulang.
d. Bantalan
Untuk mengurangi koefisien gesekan antara as dan rumahnya. Menjadikan
as dan rumahnya tidak aus karena tidak bergesekan langsung tapi melalui
bearing. Mempermudah maintenance peralatan yang berputar.
Mempermurah biaya pembuatan as (as tidak perlu dibuat dari baja kualitas
tinggi). Menjadikan alat yang berputar heavy duty dan mengurangi waktu
perawatan.
e. Pulley
Pullley merupakan tempat sabuk untuk pemindah daya dari motor ke poros.
Spesifikasi Mesin
Untuk melihat rincian spesifikasi mesin dapat dilihat pada tabel berikut:
Dimensi
Item Deskripsi Rincian
(cm)
1. Kapasitas: 30 kg/jam
Mesin Penggiling 65 × 50 × 2. Power: 5,5 HP (Motor Bensin)
1
Plastik 140 3. Cutting Size: 10 mm
4. Bahan: Plat Mild Steel
360 × 110 × 1. Output: 15-20 kg/jam
2 Mesin Extruder 2. Power: 18,5 kW
210 3. Berat: 3000 kg
1. Bahan baku: PP
Mesin PP
1200 × 1700 2. Filamen ukuran: ≤ 2,5 denier
3 Spunbond Non 3. Teknik: berputar-terikat
× 1050 4. Kebutuhan tenaga kerja: 5 orang
Woven
5. Output: 1500-6000 ton/tahun
1. Pembuatan tas berbagai ketebalan:
15-20 g
Mesin Non 2. Kecepatan produksi 40-90 pcs/min
1130 × 200 × 3. Berat mesin: 3,2 T
4 Woven Bag
210 4. Total Daya: 20 kW
Making 5. Max. pembuatan panjang tas: 70
cm
6. Max. pembuatan lebar tas: 60 cm
1. Jumlah unit cetak: 2 warna
2. Max. ukuran: 62 × 45 cm
Mesin Two Color 253 × 100 × 3. Min. ukuran: 13 × 18 cm
5 4. Kecepatan: 2000-8000 lembar/jam
Printing 140 5. Berat: 1.400 kg
6. Power: 2,75 kW
7. Power supply: 220 V/50 Hz
1. Jumlah pola: 32 pola jahitan
2. 1 langkah lubang kancing otomatis
3. Ada pemotong benang
Mesin Jahit
6 46 × 23 × 34 4. Ada alat bantu memasukkan
Otomatis
benang ke jarum
5. Penerangan lampu LED
6. Kapasitas: 120 unit/jam
3.5 Kapasitas Mesin Yang Digunakan
Pangsa pasar yang tersedia = 115.759.000 unit/tahun
1. Penentuan Lokasi
Pabrik pembuatan tas ramah lingkungan ini sebaiknya didirikan dekat
dengan bahan baku, dimana bahan baku utama dari pembuatan tas ramah
lingkungan ini adalah limbah plastik sehingga lokasi pabrik sebaiknya
didirikan dekat dengan tempat pembuangan limbah. Selain itu peletakan
pabrik juga sebaiknya dekat dengan daerah konsumen, dimana target pasar
produk tas ramah lingkungan ini adalah perseorangan dan organisasi. Hal
tersebut dengan pertimbangan untuk memudahkan transportasi serta
mengurangi biaya produksi.
5. Kebutuhan Peralatan
Observasi dan informasi kebutuhan peralatan perlu dikuasai dan diakses
secara maksimal, agar peralatan yang dibeli dan digunakan merupakan alat
yang telah terbukti kinerjanya. Disamping itu harus tersedia suku cadang
dengan mudah. Peralatan yang akan digunakan perlu memperhatikan hal-
hal sebagai berikut:
a. Sudah memenuhi standar mutu (SNI), dan sudah diuji dibawah lembaga
yang berwenang serta mengutamakan produk lokal.
b. Spesifikasi teknis peralatan sesuai dengan kebutuhan .