Você está na página 1de 3

9/3/2018 Teknik Komputer Jaringan: Membangun Sistem Keamanan Jaringan

Lainnya hendrobaskoro@gmail.com Dasbor Logout


Beranda Jaringan Komputer Komputer Lain-Lain

Teknik Komputer Jaringan


Berisi tentang Tutorial Jaringan tingkat SMK. Tempatnya siswa smk belajar Jaringan Komputer secara mandiri. Menerima
request pembuatan Jobsheet/Tutorial seputar Jaringan Komputer tingkat SMK.

KAMIS, 21 JULI 2016 MENGENAI SAYA


Swardi Antara
Membangun Sistem Keamanan Jaringan Ikuti 0

Lihat profil lengkapku

MODUL MEMBUAT DESAIN SISTEM


KEAMANAN JARINGAN
ARSIP BLOG JUMLAH
Standar kompetensi : PENGUNJUNG
1. Menentukan jenis-jenis keamanan jaringan ▼ 2016 (7)
2. Memasang Firewall ▼ Juli (4)
3. Mengidentifikasi pengendalian jaringan yang diperlukan
4. Mendesain sistem keamanan jaringan Membangun
LAN
1,951
Tujuan pembelajaran :
Sederhana
1. Peserta diklat mampu menjelaskan konsep keamanan jaringan Mengguna
2. Peserta diklat mampu merencanakan dan melakukan keamanan jaringan. kan
3. Peserta diklat mampu merancang konfigurasi terhadap peralatan hardware. VirtualBox
4. Peserta diklat mampu menjelaskan defenisi dan system kerja dari Firewall.
5. Peserta diklat mampu mengkonfigurasi Firewall pada jaringan dalam maupun Pembahasan
luar. LKS Kota
A. Latar Belakang Pekanbaru
Perkembangan penggunaan jaringan komputer sebagai jalur untuk pentrasmisian data di 2015
iringi oleh aspek-aspek yang berhubungan terhadap ketersedian teknologi yang ada. Teknologi "Modul 2
Packet...
komunikasi tidak hanya berbicara mengenai ketersedian akan hardware , software atau konten
tetapi juga terhadap Pembahasan
reliabilitas dari data yang dikirimkan melalui jaringan. Reliabilitas data atau lingkungannya Soal SNC
merupakan pokok bahasan yang secara langsung membicarakan mengenai keamanan data 2015
maupun jaringan komputer. Politeknik
B. Pembahasan Caltex
Kemanan komputer ataupun jaringan dijadikan dikarenakan perkembangan pada : Riau
1. Lingkungan komputer yang banyak menggunakan aplikasi berbasis jaringan Membangun
2. Pelanggaran yang dapat dilakukan secara langsung ataupun tidak oleh personil Sistem
yang menggunakan jaringan Keamanan
3. Banyak software yang memiliki kelemahan Jaringan
4. Banyak perusahaan yang menghubungkan jaringan ke Internet
► September
Dari perkembangan penggunaan jaringan komputer seperti yang di sebutkan sebelumnya (1)
dibutuhkan sebuah sistem yang mampu melakukan kendali terhadap unsur keamanan untuk
menjaga agar ketersediaan akan sumber daya komunikasi dan kerahasiaanya/privasi tetap ► Oktober (2)
terjaga. Oleh karena itu digunakan Firewall sebagai perangkat pengaman dari gangguan
yang ada pada jaringan.

Adapun aspek keamanan komputer dan jaringan ialah :


1. Privacy : segala sesuatu yang bersifat rahasia
2. Confidentiality : data diberikan ke pihak lain untuk tujuan khusus tetapi tetap dijaga
penyebarannya
3. Authenticity : menjaga agar informasi hanya dapat diakses yang mempunyai hak
4. Integrity : sebuah informasi tidak boleh diubah kecuali oleh pemiliknya
5. Availability : berkaitan dengan bagaimana sebuah data tersedia pada saat diperlukan
a. Firewall
Sedangkan pembagian Firewall sendiri di bagi menjadi dua. Yaitu, Firewall
berdasarkan ”perangkatnya” dan berdasarkan ”Lingkungannya”.
Pembagian Firewall berdasarkan perangkatnya terdiri dari Hardware dan Software.
Perangkat Firewall yang berbentuk hardware maksudnya adalah perangkat keras ”build-in”
yang telah memiliki software khusus Firewall dan hanya memiliki utilitas menangani
pengendalian keamanan jaringan. Sedangkan Firewall dalam bentuk software merupakan
program yang di installkan pada sebuah peragkat komputer dan mengkonfigurasi komputer
agar mempunyai sistem pengendalian kemanan jaringan.
Singkat kata, Firewall berupa perangkat keras merupakan terdiri dari perangkat
build-in, sedangkan Firewall berupa Software adalah program yang di install pada komputer.
Pembagian Firewall berdasarkan lingkungannya dibagi dua berdasarkan
fungsionalitas dan cakupan untuk mengamankan koneksi pada jaringan :
1. Personal Firewall : Konfigurasi Firewall yang digunakan untuk melindungi diri
sendiri/perangkat itu sendiri dari gangguan pada jaringan.
2. Network Firewall : Konfigurasi Firewall yang dilakukan untuk melindungi koneksi yang ada
pada jaringan
Karakteristik Firewall adalah sebagai berikut :
1. Semua koneksi harus melewati Firewall, baik dari dalam keluat maupun dari luar kedalam
http://itnetcomp.blogspot.com/2016/07/membangun-sistem-keamanan-jaringan.html 1/3
9/3/2018 Teknik Komputer Jaringan: Membangun Sistem Keamanan Jaringan
2. Mampu melakukan pembatasan akses, baik fisik maupun melalui konfigurasi software
3. Kebal terhadap
Beranda Jaringan serangan
Komputer Komputer Lain-Lain
4. Mendaftarkan semua koneksi yang dapat di akses pada jaringan.

b. Tipe-Tipe Firewall :
Tipe firewall secara langsung menangani aturan pada jaringan.
1. Packet filtering : Filter terhadap koneksi yang terdiri dari IP Address, protokol
Transport maupun protokoll Aplikasi. Koneksi yang melalui Firewall ini akan
melalui proses perbandingan dengan konfigurasi yang dilakukan , Paket di terima, di
tolak atau paket yang akan diteruskan.
2. Aplication level gateway : Filter yang dilakukan pada protokoll aplikasi/service,
misalnya service http, ftp ataupun remote login(ssh dan telnet). Proses
pengamanannya terletak pada kemampuan fireall mengatur penggunaan koneksi
agar layanan dari sumber atau tujuan saja yang dapat diakses. Firewall ini juga di
sebut sebagai Proxy Server.
3. Circuit level gateway : Filter pada Firewall ini membatasi akses sumber dan tujuan
terhadap alamat dan service yang digunakan. NAT merupakan inplementasi Firewall
ini. NAT mampu menyebunyikan alamat internal (Lokal) dari jaringan luar/publik.
Proxy ini di konfigurasi agar agar membatasi akses service dari jaringan dalam
maupun luar dengan NAT. Firewall ini bekerja pada layer Network

Berikut hal-hal yang tidak dapat dilakukan firewall secara umum :


1. Melindungi serangan yang berasal dari jaringan lokal/internal
2. Memblokir Virus yang dibungkus pada paket data

Daftar istilah :
1. Single Home-Bastion (Pertahanan tunggal) : Konfigurasi firewall secara fisik yang hanya
mengunakan satu perangkat untuk melakukan filtering jaringan. Bastian Host biasanya juga
digunakan sebagai perantara antara koneksi luar yang akan menggunakan jarigan dalam.
2. Packet filtering : Filtering pada lapisan 3 dan 4, yaitu network dan transport.
3. Circuit level : Koneksi end-to-end dengan firewall sebagai perantara.
4. Network Socket : Merupakan istilah untuk service yang tersedia, Socket terdiri dari port dan IP
address.
5. Prohibit & Permit : Merupakan dua keputusan yang diterapkan untuk paket yang melewati
firewall.
6. NAT : Network adress Transation menyembunyikan koneksi yang datang dari dalam keluar
secara langsung dengan menggunakan firewall/proxy sebagai perantara untuk melakukan
koneksi.
7. Antivirus
8. Logging : Mencatat kegiatan/koneksi yang terjadi pada komputer
9. Secure layer : Lapisan transport yang digabungkan dengan fungsi kriptogaphy

c. Kriteria Jaringan Komputer yang aman :


Yaitu Memiliki kebijakan keamanan :
Kebijakan kemanan terdiri dari Standart operating prosedure (SOP). Pengaturannya
adalah sebagai berikut :
Ø Menetukan pengguna layanan
Ø Menentukan aplikasi/layanan
Ø Menentukan waktu penggunaan layanan
Ø Batasan terhadap security, sehingga security hanya mengamankan hal penting
saja.
Ø Pengecualian terhahadap kebijakan (special exception)
Ø Pencatatan terhadap event yang terjadi (Logging) untuk melakukan audit
keamanan.
Ø Penggunaan aplikasi secure.

d. Langkah Mendesain Sistem Keamanan :


1. Mekanisme keamanan terhadap aplikasi yang digunakan. Diterapkan pada data,
operasi atau penggunanya.
2. Menentukan penempatan Firewall berdasarkan fungsinya sesuai dengan lapisan
jaringan. Firewall pada lapisan Aplikasi, Network atau keduanya .
3. Menentukan penyebaran Firewall, jenis terpusat atau personal firewall
4. Tingkat keamanan jaringan. Ingatlah bahwa semakin tinggi proteksi maka
semakin sulit atau sedikit feature yang dapat di gunakan pada jaringan.

C. PRAKTIKUM FIREWALL I
( Personal Firewall )
http://itnetcomp.blogspot.com/2016/07/membangun-sistem-keamanan-jaringan.html 2/3
9/3/2018 Teknik Komputer Jaringan: Membangun Sistem Keamanan Jaringan
Tujuan praktikum :
Beranda - Peserta
Jaringan mampu menentukan
Komputer Komputer security akses/kebijakan keamanan pada personal
Lain-Lain
komputer dengan Firewall berbasis software.
Prasyarat :
- Memahami teori dasar JarKom & mekanisme keamanan jaringan
- Mampu menggunakan sistaks dasar pada Sistem Operasi yang di gunakan.
Semisal sintaks Linux yang akan digunakan pada praktikum ini.

Menetukan kebutuhan akan pengamanan jaringan pada personal komputer.


Sebelum melakukan konfigurasi terhadap keamanan pada personal firewall, buatlah daftar
kebutuhan untuk service yang di buka dan ditutup (filtering). Langkahnya adalah dengan
membuat tabel service registry.
Contoh Soal ( BACA TELITI! )
- Sebuah komputer dengan Sistem Operasi Debian ( 7.8 ) yang dijadikan server
menjalankan service WebSever dan Remote login dengan ssh. Peraturan
(policy) untuk server tersebut adalah sebagai berikut :
· Terdapat service DNS, Web Server dan SSH
· Alamat IP Server : 192.168.10.1/24
· Service ssh (22) hanya dapat diakses dari IP 192.168.10.2/24 ( Windows Real )
· Untuk Service Web Server, kedua client dapat mengkases nya.
· Firewall ini termasuk firewall jenis packet filtering

Buatlah tabel service registrynya.


Source Destination Protocol Dport Policy
192.168.10.0/2 192.168.10.1 Tcp 80 Permit
4
192.168.10.2 192.168.10.1 Tcp 22 Permit
192.168.10.0/2 192.168.10.1 Tcp 22 Deny
4

*PERHATIAN!!! Firewall melalakukan pengecekan tabel berdasarkan urutan, sehingga


jika ingin memblok sebuah network untuk service tertentu dan juga ingin mengizinkan
beberapa IP pengecualian dalam network tersebut, maka kita membuat policy permit
terlebih dahulu barulah policy deny.

Sekian teori dari keamanan jaringan. Post selanjutnya, tkj akan membuat sebuah
sistem keamanan sederhana menggunakan Firewall pada Debian Wheezy.
Tinggalkan Komentar.

Diposting oleh Swardi Antara di 07.31

Label: Firewall, Jaringan, Keamanan Jaringan, LAN, Virtual Box

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Masukkan komentar Anda...

Beri komentar sebagai: Hendro Baskor Logout

Publikasikan Pratinjau Beri tahu saya

Posting Lebih Baru Beranda Posting Lama

Langganan: Posting Komentar (Atom)

Diberdayakan oleh Blogger.

http://itnetcomp.blogspot.com/2016/07/membangun-sistem-keamanan-jaringan.html 3/3

Você também pode gostar