Nama : Lisa Dwi Listiani

Kelas : HKI 1A

NIM : 182121019

PANCASILA SEBAGAI SISTEM NILAI YANG TOLERAN

PENGERTIAN NILAI

Nilai adalah sesuatu positif, dihormati, membuat kita puas, bersyukur dan lain lain.
Nilai membantu perkembangan pribadi seseorang. dalam kehidupan sehari hari kita tidak
bisa lepas dari nilai, nilai sangatlah banyak dan selalu berkembang. Contoh nilai:
kejujuran, kedamaian, kecantikan, keadilan, keindahan, kebersamaan dan lain lain.
Dalam filsafat nilai di bedakan dalam beberapa macam, yaitu : nilai logika, nilai estetika
,nilai etika. Nilai logika adalah nilai benar-salah,nilai estetika adalah nilai indah-tidak
indah(jelek), nilai etika atau moral adalah nilai baik-buruk.

PANCASILA SEBAGAI SUMBER NILAI

Nilai nilai kandungan dalam pancasila merupakan tuntunan dan pegangan dalam mengatur
sikap dan tingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Pancasila berisi
lima sila yang pada hakikatnya berisi lima dasar. Nilai nilai dasar dari pancasila
tersebut adalah nilai ketuhanan yang mahaesa,nilai kemanusiaan yang adil dan beradap,
nilai persatuan, nilai kerakyatan yang di pimpin oleh hikmad kebijaksanaan dalam
permusyawaratan atau perwakilan dan nilai keadilan sosial bagi seluruh rakyat
indonesia. Pernyatan pancasils secara singkat, nilai dasar dari pancasila adalah nilai
ketuhanan, nilai kemanusiaan, nilai persatuan, nilai kerakyatan dan nilai keadilan.

Nilai ketuhanan yang mahaea mengandung arti adanya pengakuan dan keyakinan bangsa
terhadap adanya tuhan sebagai pencipta alam semesta. Nilai ketuhanan juga memiliki
arti bagi adanya pengakuan akan kebebasan untuk memeluk agama,menghormati
kenerdekaan beragama, tidak ada paksaan serta tidak berlaku diskriminasi antar umat
beragama.

Nilai kemanusiaan yang adil dan beradab mengandung arti kesadaran sikap dan perilaku
yang sesuai dengan nilai moral dalam hihup bersama atas dasar tuntunan hati nurani
dengan memperlakukan sesuatu hal sebagaimana mestinya.

Nilai persatuan indonesia mengandung makna usaha keras bersatu dalam kebulatan
rakyat untuk membina rasa nasionalisme dalam kesatuan negara republik indonesia.
Persatuan indonesia sekaligus mengakui dan mergai sepenuhnya terhadap keaneka
ragaman yang di miliki bangsa indonesia. Adannya perbedaan bukan sebagai sebab
perselisian tetapi justru dapat menciptakan kebersamaan.

Nilai Kerakyatan yang di pimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarat atau
perwakilan mengandung makna suatu pemerintahan dari rakyat ,oleh rakyat dan untuk
rakyat dengan cara musyawarah mufakat melalui lembaga lembaga
perwakilan.berdasarkan nilai tersebut maka di akui paham demokrasi yang lebih
mengutama pengambilan keputusan melalui musyawarah mufakat.

Nulai keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia mengandung makna sebagai dasar
sekaligus tujuan yaitu tercapainya masyarakat indonesia yang adil dan makmur secara
lahiriah dan batiniah. Berdasar pada nilai ini keadilan adalah nilai yang mendasar yang
diharapkan oleh seluruh bangsa. Negara indonesia yang berkeadilan.

Nilai nilai Pancasila di jabarkan dalam berbagai peraturan perundangan yang ada
Perundang-undangan ,ketetapan,keputusan,kebijakan pemerintah, program-progam
pembangunan dan peraturan-peraturan lain pada hakikatnya merupakan nilai instrumental
sebagai penjabaran dari nilai-nilai dasar Pancasila.

MAKNA DAN SIKAP TOLERANSI DALAM PANCASILA

Makna toleransi merupakan suatu sikap atau prilaku yang tidak menyimpang dari aturan,
dimana kita harus saling menghargai dan menghormati setiap tindakan yang di lakukan
seseorang. Tolesansi juga bisa berarti sikap terbuka dan menghargai suatu individu atau
masyarakat terhadap segala bentuk keanekaragaman yang ada. Ada berbagai bentuk
toleransi,sesuai dengan bentuk keragaman yang ada. Ada toleranansi antar
suku,toleransi beraga,toleransi dalam politik dan lain-lain.

Toleransi beragama,yang dimaksud dengan toleransi beragama yaitu,sikap

saling menghargai dan menghormati antar umat beragama baik muslim maupun non
muslim.sehingga dalam kehidupan tidak ada perbedaan antar sesama umat beragama.
Beberapa contoh sikap toleransi dalam beragama, Menghormati hak dan kewajiban antar
umat beragama,membangun dan memperbaiki sarana umum,tidak memaksakan agama
kepada orang lain,gotong royong membersihkan kampung dan lain-lain.