Você está na página 1de 4

A.

Standar Operasional Prosedur Teknik Relaksasi Nafas Dalam Pada


Pasien dengan cemas

No Unjuk Kerja Respons Keterangan


Persianan lingkungan
1 Perhatikan privasi pasien
2 Usahakan ruangan tenang
Persiapan perawat
3 Jaga penampilan supaya tenang
4 Siapkan mental perawat untuk menumbuhkan
kepercayaan pasien
5 Tunjukkan sikap empati
Persiapan pasien
6 Kaji kesiapan pasien
7 Jelaskan tujuan relaksasi nafas dalam dan fungsinya
8 Berikan sentuhan untuk memberikan ketenagan
9 Posisikan pasien tidur atau duduk sesuai kenyamanan
pasien
Pelaksanaan
10 Menarik nafas yang dalam melalui hidung dengan
hitungan 1,2,3, kemudian tahan sekitar 5-10 detik
11 Hembuskan nafas melalui mulut secara perlahan-
lahan
12 Menarik nafas lagi melalui hidung dan
menghembuskannya lagi melalui mulut secara
perlahan-lahan.
13 Anjurkan untuk mengulangi prosedur hingga cemas
terasa berkurang
14 Ulangi sampai 15 kali, dengan selingi istirahat singkat
setiap 5 kali
penutup
15 Cek keadaan pasien
16 Ukur TTV
17 Sampaikan keberhasilan yang dialami pasien dan beri
pujian atas keberhasilannya
B. Standar Operasional Penilaian Kecemasan Skala HARS (Hamilton
Anxiety Rating Scale)

No Penilaian Ceklis Skor


1 Perasaan
Perasaan cemas
Firasat buruk,
Takut akan pikiran sendiri,
Mudah tersinggung.
2 Ketegangan
Merasa tegang
Gelisah,
Gemetar,
Mudah terganggu dan lesu
3 Ketakutan:
Takut terhadap gelap
Terhadap orang asing,
Takut bila tinggal sendiri
Takut pada binatang besar
4 Gangguan tidur:
Sukar memulai tidur,
Terbangun pada malam hari,
Tidur tidak pulas
Mimpi buruk.
5 Gangguan kecerdasan:
Penurunan daya ingat,
Mudah lupa
Sulit konsentrasi
6 Perasaan depresi:
Hilangnya minat,
Berkurangnya kesenangan pada hobi,
Sedih,
Perasaan tidak menyenangkan sepanjang
hari
7 Gejala somatik:
Nyeri pada otot-otot dan kaku,
Gertakan gigi,
Suara tidak stabil
Kedutan otot.

8 Gejala sensorik:
Perasaan ditusuk-tusuk
Penglihatan kabur,
Muka merah dan pucat
Merasa lemah.
9 Gejala kardiovaskuler:
Takikardi,
Nyeri di dada
Denyut nadi mengeras
Detak jantung hilang sekejap
No Penilaian Ceklis Skor
10 Gejala pernapasan:
Rasa tertekan di dada,
Perasaan tercekik,
Sering menarik napas panjang
Merasa napas pendek
11 Gejala gastrointestinal:
Sulit menelan,
Obstipasi,
Berat badan menurun
Mual dan muntah
Nyeri lambung sebelum sesudah makan,
Perasaan panas di perut
12 Gejala urogenital:
Sering kencing,
Tidak dapat menahan kencing,
Aminorea,
Ereksi lemah atau impotensi
13 Gejala vegetatif:
Mulut kering,
Mudah berkeringat,
Muka merah,
Bulu roma berdiri
Pusing atau sakit kepala.
14 Perilaku sewaktu wawancara:
Gelisah,
Jari-jari gemetar,
Mengkerutkan dahi atau kening,
Muka tegang
Tonus otot meningkat dan napas pendek
dan cepat.
Jumlah
Derajat kecemasan:

Cara penilaian kecemasan adalah dengan memberikan nilai dengan kategori:

0 = tidak ada gejala sama sekali


1 = Satu dari gejala yang ada
2 = Sedang/separuh dari gejala yang ada
3 = berat/lebih dari ½ gejala yang ada
4 = sangat berat semua gejala ada

Penentuan derajat kecemasan dengan cara menjumlah nilai skor dan item 1-14
dengan hasil:
a. Skor kurang dari 6 = tidak ada kecemasan.
b. Skor 7 – 14 = kecemasan ringan.
c. Skur 15 – 27 = kecemasan sedang.
d. Skor lebih dari 27 = kecemasan berat

CATATAN :
Penilaian tidak diisi oleh pasien tetapi dikaji oleh perawat sambil melaksanakan
komunikasi teurapeutik

Você também pode gostar