Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
BAB III
METODE PENELITIAN
C. Definisi Operasional
n1 n 2 2
x1 x 2
Keterangan :
n1= n2 : Besar sampel
Zα : Kesalahan Tipe I = 5 %, hipotesis satu arah,
Z = 1,64
n1=n2 = 2
4,74 2,28
6,669
2
n1=n2 = 2
2,46
E. Instrumen Penelitian
1. Instrumen / Alat Penelitian
Instrumen penelitian terdiri atas dua bagian yaitu :
a. Kuesioner I : Karakteristik responden
Berisi karakteristik responden yang meliputi : Umur, jenis kelamin,
pendidikan, pekerjaan.
b. Peneliti menggunakan mp3 player yang berisikan Murratal ayat suci Al
Quran sebagai instrument untuk responden mendapatkan terapi
Murratal.
c. Peneliti menggunakan monitor hemodinamik yang tersedia di holding
room RSI Sultang Agung Semarang. Data tekanan darah dan denyut
jantung sudah terpampang di monitor tersebut.
2. Uji Validitas dan Reliabilitas
Uji validitas alat berupa :
a. Monitor hemodinamik di lakukan kalibrasi satu hari sebelum penelitian
b. Mp3 player di lakukan pengecekan fungsi dan suara satu hari sebelum
penelitian
c. Headphone di lakukan pengecekan fungsi dan kenyamanan saat di
pakai satu hari sebelum penelitian
G. Pengolahan Data
Setelah lembar identitas diisi oleh responden, maka data diolah melalui
tahapan sebagai berikut :
1. Editing
Editing adalah meneliti kembali apakah isian dalam lembar
kuesioner sudah lengkap dan diisi, editing dilakukan ditempat
34
6. Cleaning
Pembersihan data, yaitu dengan memeriksa apakah data yang
masuk sudah benar atau belum.
H. Analisa Data
1. Analisa Univariat
Penelitian analisa univariat adalah analisa yang dilakukan
menganalisa tiap variabel dari hasil penelitian(24). Dalam penelitian ini
analisa univariat adalah.
a. Gambaran karakteristik responden.
35
2. Analisa Bivariat
Sebelum dilakukan uji hipotesis maka harus mengetahui normalitas
distribusi data dan homogenitas data.
a. Uji Normalitas Data
Berdasarkan hasil uji saphiro wilk didapatakan hasil sebaran
data semua variabel berdistribusi normal. Sehingga uji analisis
bivariat yang digunakan adalah uji t test-independent.
b. Uji Hipotesis
Uji hipotesis dilakukan untuk mengetahui apakah ada
pengaruh pemberian terapi murrotal pada pasien pre operasi terhadap
tekanan darah dan denyut nadi digunakan uj t test-independent
karena membandingkan data yang berasal dari dua kelompok data
yang tidak berpasangan yang berdistribusi normal. Uji t test-
independent termasuk dalam uji statistik parametrik yaitu uji yang
menggunakan asumsi-asumsi data berdistribusi normal dengan
varian homogen dan diambil dari sampel yang acak (Dahlan, 2012)..
Analisis T- Dependent Tes menunjukan bahwa nilai p dari
tekanan darah sistolik adalah 0,00 ( p-value < α ) artinya ada
perbedaan tekanan darah sistolik sebelum dan setelah diberikan
murratal di holding room RSI Sultan Agung Semarang.
Analisis T- Dependent Tes menunjukan bahwa nilai p dari
tekanan darah diastolik adalah 0,012 ( p-value < α ) artinya ada
perbedaan tekanan darah diastolic sebelum dan setelah diberikan
murratal di holding room RSI Sultan Agung Semarang.
Analisis T- Dependent Tes menunjukan bahwa nilai p dari
denyut jantung adalah 0,014 ( p-value < α ) artinya ada perbedaan
36
I. Etika Penelitian
Peneliti dalam penelitian ini melaksanakan prinsip etika dalam penelitian
atau pengumpulan data yang dibagi menjadi tiga bagian, yaitu prinsip
manfaat, prinsip menghargai hak-hak subjek, dan prinsip keadilan.
1. Informed Consent
Peneliti memberikan informasi secara lengkap kepada responden
tentang tujuan penelitian yang dilaksanakan, mempunyai hak untuk bebas
berpartisipasi atau menolak menjadi responden. Peneliti juga
menyampaikan bahwa data yang diperoleh dari responden hanya
dipergunakan untuk pengembangan ilmu. Peneliti tidak memaksa calon
responden untuk menandatangani lembar persetujuan ketika mereka tidak
bersedia membantu penelitian.
2. Anonymity
Menjaga kerahasiaan responden, peneliti tidak boleh
mencantumkan nama responden, namun hanya menulis kode nama.
3. Confidentiality
Peneliti menjamin kerahasiaan semua informasi yang diberikan
oleh responden dan dijaga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.
4. Bebas dari penderitaan
Peneliti dalam penelitian ini tidak akan menggunakan tindakan yang
dapat menyakiti atau membuat responden menderita karena membantu
proses penelitian.
5. Bebas dari eksploitasi
Peneliti tidak menggunakan data yang diperoleh untuk hal-hal yang
dapat merugikan responden dan tidak memaksa responden untuk
menyelesaikan penelitian yang dilakukan.
6. Beneficiency
37