Você está na página 1de 7

ANALISA MASALAH KESEHATAN IBU & ANAK

A. INDENTIFIKASI MASALAH

TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN


NO UPAYA KESEHATAN KERETANGAN
NOMINAL % NOMINAL % NOMINAL %
1. Kunjungan Ibu Hamil K4 463 96 444 95,8 19 -0,2
Penanganan Pertolongan
2. 442 91 412 93,2 30
Persalinan oleh Tenaga Kesehatan
Komplikasi Kebidanan yang
3. 94 80 164 174,5
ditangani
4. Pelayanan Nifsa 442 91 412 93,2 30
5. Kunjungan Neonatus (KN1) 421 91 400 95 21
Kunjungan Neonatus Lengkap (KN
6. 421 91 % 407 96,7 14
Lengkap)
Komplikasi Neonatus yang
7. 63 91 142 218,5
ditangani
8. Kunjungan Bayi 421 92 404 95,9 17
9. Pelayanan Anak Balita 1742 92 1321 75,8 421
10. Pelayanan KB 3133 75 2143 68,4 990
B. MENETAPKAN URUTAN PRIORITAS MASALAH

KRITERIA
NO MASALAH NILAI PRIORITAS
U S G
1. 4 4 3 48 1
Kunjungan Ibu Hamil K4
2. 3 3 2 18 3
Pelayanan Anak Balita

3. 3 3 3 27 2
Pelayanan KB
C. RUMUSAN MASALAH
(5W + 1 H)

1. Masih adanya kematian bayi karena kurangnya kompetensi bidan dalam pengenalan komplikasi,penanganan yang kurang sehingga
memerlukan latihan ketrampilan agar lebih kompeten.

2. Cakupan K4 belum mencapai target karena kurang maksimalnya peran bidan, pengetahuan ibu dan keluarga DAN kerjasama lintas
program dan lintas sektoral sehingga perlu dilakukan upaya peningkatan melaui kunjungan rumah/sweeping sasaran.
D. AKAR PENYEBAB MASALAH KEMATIAN BAYI

MANUSIA METODE

Bidan kurang kompeten pengetahuan ttg tanda bahaya kurang kerjasama linsek kurang

Penanganan persalinan kurang tepat

Tim komplikasi belum optimal keadaaan bayi kurangnya persiapan persalinan

kurangnya pemberdayaan masyarakat

bumil takut di rujuk keadaan kehamilan penyuluhan kurang

Kematian

Bayi
alat kurang lengkap tingkat pendidikan rendah

tempat blm tersandar kurang dukungan suami/keluarga tarif pelayanan bidan/RS mahal

alat kurang steril percaya paraji kurangnya waktu petugsas

tidak ada obat&alat kegawatdaruratan perilaku msyarakat sekitar


pascayandu tidak jalan
tidak punya Asuransi Kes

SARANA Lingkungan
DANA WAKTU
E. AKAR PENYEBAB MASALAH K4 BELUM TERCAPAI

MANUSIA METODE

Banyaknya tugas bidan pengetahuan ibu kurang R/R kurang tertib peran linsek kurang

Bidan tidak menganalisa kohort bidan kurang kompeten integrasi program kurang

Bidan kurang aktif kunjungan rumah tidak membawa kit saat kunjungan belum sesuai KAK dan SOP

Peran bidan kurang baik saat kunjungan peran kader KPIH kurang penyuluhan kurang data bumil kurang akurat

K4 belum
mencapai
target 95%
sarana penyuluhan kurang tingkat pendidikan rendah

kit bidan kurang lengkap kurang dukungan suami/keluarga tarif pelayanan bidan mahal

budaya percaya paraji sweeping nunggu akhir bulan

transportasi kurang mobiilitas penduduk yang tinggi


pascayandu tidak jalan
transport nakes kurang

SARANA Lingkungan
DANA WAKTU
F. PEMECAHAN MASALAH
ALTERNATIF PEMECAHAN PEMECAHAN MASALAH
PRIORITAS MASALAH PENYEBAB MASALAH
NO MASALAH TERPILIH
1 Bidan kurang kompeten Ketrampilan tidak ditingkatkan Drill ketrampilan Driil ketrampilan
2 Penanganan persalinan kurang - Menolong sendirian - Persalinan dengan empat - Persalinan dengan empat
tepat - tidak punya SOP tangan tangan
- Membuat SOP - Membuat SOP
3 Tim komplikasi belum optimal Kurang mendalam dalam Ikut mengunjungi bumil resiko Ikut mengunjungi bumil
pembahasan tinggi resiko tinggi
4. Kunjungan Rumah/sweeping - Kemauan bidan yang kurang - Meningkatkan kemauan - Meningkatkan kemauan
kurang maksimal - Data kohort bumil tidak - Kohort dianalisa Bidan
dianalisa

5 Data tidak ada dianalisa Banyaknya pekerjaan bidan Data rutin dianalisa Analisa data seminggu
sekali
6. Peran bidan yang kurang baik - Tanggung jawab profesinya yang Meningkatkan peran bidan saat - Meningkatkan tanggung
saat kunjungan kurang kunjungan jawab tupoksi
- Motivasi kunjungan yang keliru - Meluruskan mot ivasi
7 Pengetahuan ibu hamil kurang - Pendidikan rendah Meningkatkan pengetahuan - konseling
- Kurangnya informasi ibu hamil - penyuluhan
- Kurang pengetahuan tentang - Melaksanakan kelas ibu
pentingnya ANC hamil

8 Kurangnya kerjasama lintas Kurangnya komunikasi Meningkatkan kerjasama lintas Membina hubungan baik
program program dengan lintas program
9. Kurangnya kerjasama lintas Kurangnya advokasi dan informasi Meningkatkan kerjasama lintas Manfaatkan lokmin dan
sektoral sektoral pertemuan lintas sektoral
10 Bekerja Tidak sesuai SOP Belum memahami SOP Pahami SOP Melakukan kegiatan sesuai
SOP
11 Tidak membuat KAK Belum memahami kalau KAK harus Membuat KAK setiap kegiatan Melaksakan kegiatan sesuai
dibuat per kegiatan KAK yg dibuat
12 PDCA tidak dijalankan Belum memahami PDCA dijalankan Menjalankan PDCA
13 Bidan tidak membawa kit Repot kalau harus dibawa setiap Membawa kit lengkap sehingga Melengkapi kit bidan
lengkap hari siap digunakan setiap saat
diperlukan
14 Sarana yang ada tidak dipakai tidak cukup waktu tuk melakukan Memaksimalkan pemakaian Sarana yang ada dipakai
maksimal pemeriksaan sarana yang ada sesuai peruntukannya
15 Kurangnya dukungan suami -kurangnya pengetahuan Meningkatkan pengetahuan Melibatkan suami dan
dan keluarga suami dan keluarga ttg keluarga saat :
pentingnya ANC - ANC
- Kelas ibu hamil
16 Mobilitas penduduk yang - banyak yang kerja di luar kota Pendataan sasaran KIA Pendataan sasaran riil
tinggi - banyak pendatang
17 Pascayandu tidak - pelaksanaan posyandu butuh - manfaatkan pascayandu tuk - sasaran yang tidak datang
dimanfaatkan waktu lama sweeping atau resti dikunjungi
- Selesai kegiatan bidan harus ke
Puskesmas
18 Sweeping akhir bulan belum - Data kohort tidak dianalisa - Analisa data kohort Sweping lebih sering setiap
maksimal - Akhir bulan banyak membuat - Lakukan sweeping saat ada kesempatan
laporan pascayandu
- Lakukan sweeping saat tidak
ada kegiatan

Você também pode gostar