Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Nama pasien: TN JW
Umur : 47 tahun
No MR : 4002xx
Data Etiologi Masalah
Perilaku Verbal: Agen injury Nyeri Akut
- Pasien mengatakan dadanya terasa sakit biologis
- P: Muncul kapan saja bahkan saat
berbaring
Q: Seperti ditindih benda berat
R: Dada dan menjalar ke punggung serta
leher
S: 2 (berat ) skala 1-5
T: Hilang timbul
Perilaku Non Verbal:
- Tekanan Darah : 101/61 mmHg
Nadi: 76 x/mnt
Respirasi: 26x/mnt
- Pasien tampak meringis saat nyeri
datang
- Pasien tampak lemah dan bedrest di
tempat tidur.
- Pasien tampak gelisah
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen injury biologis
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kurang
asupan makanan.
3. Resiko infeksi
4. Intervensi Keperawatan
Nama pasien: Tn Jw
Umur : 47 tahun
No MR : 4002xx
Diagnosa
Tujuan Keperawatan Intervensi Keperawatan
Keperawatan
1. Nyeri akut Setelah dilakukan tindakan keperawatan Pain Management
berhubungan selama 1 x 24 jam diharapkan nyeri 1.Lakukan pengkajian secara
Diagnosa 1
No Diagnosa NOC NIC
1. Nyeri akut Setelah dilakukkan tindakan 1) Manajemen nyeri:
b.d agen keperawatan selama 1x30 menit Melakukan pengkajian
injuri diharapkan nyeri klien dapat nyerisecara komprehensif
biologik berkurang dan hilang dengan termasuk lokasi,
(Terputusn kriteria hasil: karakteristik, durasi,
ya Indikator IR ER frekuensi, kualitas,
kontinuitas 1. Skala nyeri 4 intensitas dan faktor
jaringan, 2. Pasien merasa presipitasi.
pembuluh 4 2) Mengobservasi reaksi
nyaman
darah dan 3. Pasien mulai nonverbal, dari ketidak
terputusnya banyak bergerak 4 nyamanan.
syaraf dan tidak tampak 3) Lakukan tindakan mandiri
perifer) hati-hati. : ajarkan teknik relaksasi
4. Ekspresi wajah dan distraksi, atur posisi
rileks 4 klien senyaman mungkin
Ket: 4) Kolaborasi analgetik:
1. Kuat Menentukan pilihan
2. Berat analgetik tergantung tipe
3. Sedang dan beratnya nyeri sesuai
4. Ringan indikasi dokter.
5. Tidak ada
Diagnosa 2
No Diagnosa NOC NIC
2. Kekurangan Setelah dilakukan tindakan 1) Mempertahankan
volume keperawatan selama 1x15 menit keseimbangan cairan dan
cairan b.d diharapkan keseimbangan cairan elektrolit
kehilangan klien dapat terpenuhi dengan 2) Pemberian infus/ terapi
cairan aktif kriteria hasil: cairan selama tindakan
(perdarahan) Indikator IR ER pembedahan
1. TTV dalam 3) Monitor cairan infus klien
4 Sediakan transfusi darah
rentang normal
2. Intake dan sesuai kebutuhan dan
4 kondisi klien
outpun seimbang
3. Hidrasi kulit 4
4. Membran
4
mukosa lembab
Ket:
1. Keluhan ekstrim
2. Keluhan berat
3. Keluhan sedang
4. Keluhan ringan
5. Tidak ada keluhan
Diagnosa 3
No Diagnosa NOC NIC
3. Ketidakefektifa Setelah dilakukan tindakan 1) Pantau rate, irama,
n jalan nafas keperawatan selama 1x15 menit kedalaman, dan usaha
b.d diharapkan bersihan jalan nafas respirasi
penumpukan efektik dengan kriteria hasil: 2) Perhatikan gerakan
sekret Indikator IR ER dada, amati simetris,
1. Frekuensi nafas penggunaan otot
dalam rentang 4 aksesori, retraksi otot
normal supraclavicular dan
2. Pengeluaran interkostal
sputum pada 4 3) Monitor suara napas
jalan nafas tambahan
3. Bebas dari suara 4) Monitor pola napas :
4 bradypnea, tachypnea,
nafas tambahan
Ket: hyperventilasi, napas
1. Keluhan ekstrim kussmaul, napas
2. Keluhan berat cheyne-stokes, apnea,
3. Keluhan sedang napas biot’s dan pola
4. Keluhan ringan ataxic.
5. Tidak ada keluhan 5) Auskultasi bunyi nafas
tambahan; ronchi,
wheezing.
6) Berikan posisi yang
nyaman untuk
mengurangi dispnea.
7) Bersihkan sekret dari
mulut dan trakea;
lakukan penghisapan
sesuai keperluan
8) Kolaborasi pemberian
oksigen
9) Putuskan kapan
dibutuhkan oral
dan/atau trakea
suction
10) Monitor status oksigen
pasien (SaO2 dan
SvO2) dan status
hemodinamik (MAP
dan irama jantung)
sebelum, saat, dan
setelah suction
2. PAIN LEVEL
KETERANGAN : 1.1 Lakukan pengkajian secara
1.K uat
komprehensif termasuk
2.Berat
3.sedang lokasi, karakteristik, durasi
4.Ringan frekuensi dan kualitas.
5.Tidak ada
2. 2. Gambarkan teknik
komunikasi terapeutik untuk
mengetahui pengalaman
nyeri masa lampau
NOC :
Setelah dilakukan tindakan
keperawatan selama.....x..24 jam
diharapkan aktifitas pasien kembali
normal
Kriteria Hasil :
Indikator I E
R R
Berpartisipasi
dalam aktivitas
fisik tanpa
Diagnosa disertai
Intoleransi peningkatan
Kolaborasikan
dengan Tenaga
Rehabilitasi Medik
dalammerencanakan
progran terapi yang
tepat.
Bantu klien untuk
mengidentifikasi
aktivitas yang
mampu dilakukan
Bantu untuk
memilih aktivitas
konsisten yangsesuai
dengan kemampuan
fisik, psikologi dan
social
v Bantu untuk
mengidentifikasi dan
mendapatkan
sumber yang
diperlukan untuk
aktivitas yang
diinginkan
v Bantu untuk
mendpatkan alat
bantuan aktivitas
seperti kursi roda,
krek
v Bantu untu
mengidentifikasi
aktivitas yang
disukai
v Bantu klien untuk
membuat jadwal
latihan diwaktu
luang
v Bantu
pasien/keluarga
untuk
mengidentifikasi
kekurangan dalam
beraktivitas
v Sediakan
penguatan positif
bagi yang aktif
beraktivitas
v Bantu pasien
untuk
mengembangkan
motivasi diri dan
penguatan
v Monitor respon
fisik, emoi, social
dan spiritual
3 Kerusaka NOC : Tissue Integrity : Skin and NIC : Pressure
n integritas kulit Mucous Membranes Management
Monitor status
nutrisi pasien
KETERANGAN :
1.K uat
2.Berat
3.sedang
4.Ringan
5.Tidak ada
Setelah dilakukan tindakan
3. Ansietas atau NIC :
keperawatan selama x 24 jam
ketakutan (penurunan
diharapkan Pasien tidak cemas kecemasan)
berhubungan
lagi :
dengan penyakit Gunakan
NOC :
yang dideritanya pendekatan yang
Kriteria Hasil : menenangkan
Klien mampu Nyatakan dengan
mengidentifikasi dan jelas harapan
mengungkapkan gejala terhadap pelaku
cemas pasien
Mengidentifikasi, Jelaskan semua
mengungkapkan dan prosedur dan apa
menunjukkan tehnik untuk yang dirasakan
mengontol cemas selama prosedur
Vital sign dalam batas Temani pasien
normal untuk memberikan
Postur tubuh, ekspresi wajah, keamanan dan
bahasa tubuh dan tingkat mengurangi takut
aktivitas menunjukkan Berikan informasi
berkurangnya kecemasan faktual mengenai
diagnosis, tindakan
prognosis
Dorong keluarga
untuk menemani
anak
Lakukan back /
neck rub
Dengarkan dengan
penuh perhatian
Identifikasi tingkat
kecemasan.