1.

Seorang laki-laki berusia 35 tahun dirawat dibangsal penyakit dalam dengan

diagnosa medis Cirosis Hepatis. Klien mengeluh tidak nyaman, mudah lelah, mual,
nyeri perut kanan atas, nyeri skala 4. Pasien meringis kesakitan. Hasil pemeriksaan
tanda vital : Tensi 110/70 mmHg, frekuensi nadi 90 kali permenit, Suhu 37o C,
frekuensi nafas 28 kali permenit
ANALISA DATA

Hari /
No Data Fokus Problem Etiologi TTD
Tanggal
1 Data Subjektif : Nyeri akut Agen cedera
Pasien mengeluh tidak biologis (cirosis
nyaman, mudah lelah, hepatis )
mual, nyeri perut
kanan atas.
P : Nyeri perut
Q: Tidak nyaman
R: Perut kanan atas
S: skala 4
T: Terus menerus

Data Objektif :
Pasien meringis
kesakitan
TD : 110/70 mmHg
N : 90 x/mnt
Suhu : 37˚
RR : 28 x/mnt
2. Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dirawat dengan post apendiktomi hari
kedua. Anak mengeluh nyeri skala 3 pada luka operasi, nyeri seperti ditusuk-tusuk,
takut untuk bergerak dan perut merasa kembung. Tanda-tanda vital: tekanan darah
100/70 mmHG, frekuensi nadi 90 x/menit, suhu 37C.
ANALISA DATA

Hari /
No Data Fokus Problem Etiologi TTD
Tanggal
2 Data Subjektif : Nyeri akut Agen cedera
Pasien mengeluh nyeri fisik ( prosedur
pada luka operasi bedah )
(apendiktomi)
Takut untuk bergerak
dan perut merasa
kembung
P : Nyeri pada luka
post operasi
apendiktomi
Q : Seperti ditusuk-
tusuk
R : Perut pada luka
post operasi
apendiktomi
S : Skala 3
T : Saat bergerak

Data Objektif :
TTV
TD : 100/70 mmHg
N : 90 x/mnt
Suhu : 37C.
Tampak takut
bergerak
3. Seorang laki-laki berusia 50 th di rawat di ruang penyakit dalam dengan diagnose
medis post infark miokard hari ke 5. Keadaan umum pasien baik, terpasang oksigen
3 lt/menit dan posisi semi fowler. Akral hangat dan Waktu Pengisian Kapiler
(CRT)< 2 detik. Pasien mengatakan masih sesak napas setelah ke kamar mandi. TD
100/85 mmHg, nadi 98 kali per menit, suhu 36,6oC, frekuensi napas 28 kali per
menit, auskultasi terdengar ronchi, inspirasi lebih panjang dari ekspirasi
ANALISA DATA

Hari /
No Data Fokus Problem Etiologi TTD
Tanggal
3 Data Subjektif : Ketidakefektifan Keletihan
Pasien mengatakan pola nafas (setelah ke
masih sesak napas kamar mandi )
setelah ke kamar
mandi.

Data Objektif :
KU pasien baik,
terpasang oksigen 3
lt/mnt dan posisi semi
fowler.
Akral hangat dan
Waktu Pengisian
Kapiler (CRT)< 2
detik.
TTV:
TD : 100/85 mmHg
N : 98 x/mnt
Suhu 36,6˚ C
RR : 28 x/mnt
Auskultasi terdengar
ronchi, inspirasi lebih
panjang dari ekspirasi
 TUGAS ANALISA DATA

Dosen Pengampu: Ns. Maula Mar’atus Solikhah S.Kep

Oleh : Siti Wahyuningsih (ST172069)

PROGRAM STUDI TRANSFER SARJANA KEPERAWATAN

STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA
TAHUN AJARAN 2018/2019