Você está na página 1de 2

DISTRIBUSI TEGANGAN

Adapun tegangan tegangan yang bekerja pada terowongan adalah:

1. Tegangan Vertikal

ρv=ρ x g x h

Q = 17 KN/m3 x 8 m

Q = 136 KPa = 0,136 MPa

2. Tegangan Horizontal

ρh=k x ρv

0,3
ρh = x 0,136 Mpa
1−0,3

ρh = 0,42 x 0,136 Mpa

ρh = 0,057 Mpa

3. Tegangan Tangensial di atap

ρϴ = (3,2 k – 1) ρv

ρϴ = (3,2 x 0,42 – 1) 0,136 Mpa

ρϴ= 0,046 Mpa

4. Tegangan Tangensial di dinding

ρϴ = (2,3 – k) ρv

ρϴ = (2,3 – 0,42) 0,136 Mpa

ρϴ = 0,2556 Mpa
Untuk mencari potensi kemungkinan adanya runtuhan pada terowongan,
digunakan software Dips, dimana hasilnya adalah sebagai berikut:

Hasil Penggambaran Orientasi Bidang Diskontinu Dengan Software Dips

Dari hasil penggambaran di program dips, tidak ada potensi bidang lemah yang
dapat menghasilkan longsoran.

Você também pode gostar