Você está na página 1de 20

Apa sih

HIV/AIDS
itu?
Fakultas Kedokteran
Universitas Muslim Indonesia
Disusun Oleh:
Fakultas Kedokteran
Universitas Muslim Indonesia
2018
HIV

Human
Immunodeficiency
Virus Virus yang menyebabkan
hilangnya kekebalan tubuh
dengan menyerang sel darah
putih (CD4)
HIV
Virus yang menyebabkan hilangnya kekebalan tubuh dengan menyerang
sel darah putih (CD4)
HIV adalah virus yang membunuh sel darah putih (CD4) di dalam tubuh.
Sel darah putih berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuh dengan cara melawan infeksi dan
penyakit yang masuk ke dalam tubuh.
Apabila HIV masuk ke dalam tubuh, maka sistem kekebalan tubuh akan lemah dan tubuh
mudah terserang penyakit
AIDS
Acquired
Kumpulan gejala yang didapat
Immuno akibat berkurangnya
kekebalan tubuh
Deficinecy
Syndrome
AIDS
Kumpulan gejala yang didapat akibat berkurangnya kekebalan tubuh

Setiap orang yang terinfeksi HIV cepat atau lambat akan mengalami tahap AIDS ini
Seseorang terkena AIDS secara bertahap, diawali tanpa gejala dan tidak terdeteksi dalam tes
HIV - sehingga tidak disadari
Meskipun orang tersebut belum mengalami gejala AIDS, namun sudah dapat menularkan HIV
Tahapan sejak terinfeksi HIV hingga AIDS
20
Tahap Jendela (0-6
bulan)
15
HIV Positif Tanpa Gejala
(6 bulan - 10 tahun)

10

5
Tahap. AIDS

0
Infeksi Oportunistik
Tahapan sejak terinfeksi HIV hingga AIDS
1. Tahap Jendela (0-6 bulan) 3. Tahap. AIDS
Masa ketika HIV sudah masuk ke tubuh Kekebalan tubuh semakin berkurang
Belum terbentuk antibodi, tes HIV (-) Tahap awal: keringat berlebih malam harı,
Sudah dapat menularkan ke orang lain diare terus menerus, flu berkepanjangan

2. HIV Positif Tanpa Gejala


4. Infeksi Oportunistik
(6 bulan - 10 tahun)
Tahap akhir: radang paru paru, kanker
Belum ada gejala apapun secara fisik
kulit, infeksi otak, dll
Tubuh masih bekerja normal
Bagaimana penularan virus HIV?
Hubungan seksual

Melalui darah yang tercemar virus HIV

Melalui jarum suntik dan alat tusuk lainnya

Dari ibu hamil ke anak dan melalui


pemberian ASI
Bagaimana penularan virus HIV?
1. Melalui hubungan seksual secara anal, maupun vaginal tengan seseorang yang mengindap
HIV baik dengan lawan jenis atau sesama jenis
2. Melalui transfusi darah dan transplantasi organ yang tercemar HIV. Transfusi darah yang
tercemar HIV langsung menularkan HIV.
3. Melalui alat/jarum suntik atau alat tusuk lainnya (akupuntur, tindik, tatto) yang tercemar ole
HIV. Pemakaian jarum suntik. bersama oleh para pecandu narkotika mempermudah penularan
HIV.
4. Pemindahan dari imbu hamil yang mengindap HIV kepada janin yang dikandungnya,
melalui proses persalinan dan melalui pemberian ASI.
HIV tidak menyebar melalui:

nyamuk alat makan berada dalam ruangan


sama

batuk memakai wc yang berjabat tangan


sama
HIV tidak menyebar melalui:
"KONTAK SOSIAL TIDAK MENULARKAN HIV"
- Kita tidak perlu kuatir bekerja sama dengan pekerja yang terkena HIV
- Jangan memberikan stigma kepada pekerja dengan HIV dan AIDS
- Beri motivasi bagi ODHA sehingga timbul gairah dan semangat karena mereka merasa
memiliki teman nutuk berbagi
Jika ada tanda tanda di bawah ini: 

Penurunan berat badan berlebih

Diare yang berkelanjutan

Batuk terus menerus


Jika ada tanda tanda di bawah ini: 

Biasanya tidak ada gejala khusus pada orang orang yang terinfeksi HIV dalam maktu 5-10
tahun. Setelah itu AIDS mulai berkembang dan menunjukkan tanda tanda atau gejala seperi
kehilangan berat badan yang drastis, diare yang berlebihan, dan batuk terus menerus
Segera
periksakan
diri anda ke
dokter!
Segera Jika ada yang menunjukkan salah satu dari
gejala diatas, bukan berarti HIV. Untuk

periksakan memastikan hubungi segera. layanan kesehatan


terdekat untuk mendapatkan pemeriksaan tes
darah HIV

diri anda ke
dokter!
Cara Pencegahan HIV
Menggunakan jarum suntik steril/baru

Menerima transfusi darah bebas HIV

ODHA mempertimbangkan lagi untuk hamil


Cara Pencegahan HIV
- Pastikan hanya menerima transfusi darah yang tidak mengandung HIV
- Orang yang terkena HIV sangat disarankan tidak menjadi pendonor darah maupun organ
tubuh
- Hanya menggunakan alat alat yang menusuk kulit (jarum suntik, jarum tattoo, dll) yang
masih baru atau sudah disterilkan
- Bagi perempuan yang positif HIV supaya mempertimbangkan lagi untuk hamil
Mencegah HIV/AIDS melalui kontak seksual

Berlaku saling setia

Absen hubungan seksual

Cegah dengan kondom


Mencegah HIV/AIDS melalui kontak seksual
- Berlaku saling setia: hanya melakukan hubungan seksual dengan satu orang dan saling setia.
Jika kita berhubungan seks hanya dengan orang yang berhubungan seks hanya dengan kita,
maka HIV dapat dicegah. Dengan catatan, baik kita maupun pasangan tidak melakukan
perbuatan lain terkait HIV
- Absen hubungan seksual: tidak melakukan hubungan seksual, sebaiknya hubungan seksual
ditunda hingga menikah
- Cegah dengan kondom: apabila salah satu pasangan sudah terkena HIV, gunakan kondom.
Kondom merupakan alat berbahan latex yang berfungsi mencegah kehamilan dan penularan
IMS serta HIV

Você também pode gostar