Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Pengertian
1
yang terbaik untuk melakukannya adalah sekitar satu jam sebelum sarapan pagi
dan sekitar satu jam sebelum tidur malam.
B. Tujuan
C. Indikasi, kontaindikasi
Indikasi:
a. Profilaksis untuk mencegah penumpukan sekret yaitu pada :
Pasien yang memakai ventilasi
Pasien yang melakukan tirah baring yang lama
Pasien yang produksi sputum meningkat seperti pada fibrosis kistik
atau bronkiektasis
Pasien dengan batuk yang tidak efektif .
b. Mobilisasi sekret yang tertahan :
Pasien dengan atelektasis yang disebabkan oleh sekret
Pasien dengan abses paru
Pasien dengan pneumonia
Pasien pre dan post operatif
Pasien neurologi dengan kelemahan umum dan gangguan menelan atau
batuk
Kontarindikasi:
Mutlak
2
1) kegagalan jantung
2) status asmatikus, renjatan dan perdarahan masif
Relatif
a. infeksi paru berat
b. patah tulang atau luka baru bekas operasi
c. tumor paru dengan kemungkinan adanya keganasan serta adanya kejang
rangsang.
E. Prosedur Tindakan
postural drainage
a. Cuci tangan
b. Jelaskan prosedur pada anak
c. Kaji status anak; analisa kelayakan prosedur; modifikasi rencana bila
diperlukan
d. Sediakan bantal
e. Pilih postural drainage yang tepat yaitu dengan melakukan auskultasi bagian
paru anak untuk melihat letak sputum.
f. Atur posisi anak dengan menempatkan anak pada diatas pangkuan dan
sesuaikan dengan letak secret.
g. Auskultasi kembali untuk memastikan pembersihan secret
h. Tindakan dapat diulangi setelah anak istirahat
3
Tindakan Clapping
a. Cuci tangan
b. Jelaskan prosedur pada anak
c. Kaji status anak; analisa kelayakan prosedur; modifikasi rencana bila
diperlukan
d. Tutup area yang akan dilakukan perkusi dengan handuk atau pakaian
untuk mengurangi ketidaknyamanan.
e. Anjurkan anak untuk tarik napas dalam dan lama untuk
meningkatkan relaksasi.
f. Lakukan teknik perkusi dan clapping dengan cara memposisikan telapak
tangan seperti mangkuk selama kurang lebih selama 1-2 menit
g. Secara bergantian, lakukan fleksi dan ekstensi pergelangan tangan
secara cepat untuk menepuk dada.
h. Perkusi pada setiap bagian segmen paru selama 1-2 menit.
i. Perkusi tidak boleh dilakukan pada daerah dengan struktur yang
mudah cedera, seperti mamae, sternum, kolumna spinalis, dan ginjal.
j. Auskultasi kembali untuk memastikan pembersihan secret
4
k. Tindakan dapat diulangi setelah anak istirahat
Tindakan Vibrasi
a. Cuci tangan
b. Jelaskan prosedur pada anak
c. Kaji status anak; analisa kelayakan prosedur; modifikasi rencana bila
diperlukan
d. Letakkan tangan, telapak tangan menghadap kebawah di area dada
yang akan di drainase, satu tangan di atas tangan yang lain dengan
jari-jari menmpel bersama dan ekstansi. Cara yang lain, tangan bisa
diletakkan secara bersebelahan.
e. Minta anak menarik nafas dan lakukan vibrasi saat mengeluarkan nafas,
ulangi sampai pernapasan 3 kali. Jika anak sudah mengerti perintah
berikan pujian.
f. Selama masa ekspirasi, tegangkan seluruh otot tangan dan lengan
dan gunakan hampir semua tumit tangan, getarkan (kejutkan) tangan,
gerakkan ke arah bawah. Hentikan getaran jika klien inspirasi.
i. Minta anak untuk tarik nafas dalam dan batuk untuk mengeluarkan secret.
Jika dalam posisi berbaring tidak bisa batuk ganti dalam posisi duduk (untuk
anak yang sudah mengerti perintah).
j. Auskultasi kembali untuk memastikan pembersihan secret
DAFTAR PUSTAKA
Curley, M.A.Q dan Harmon, P.M. (2001). Critical Care Nursing of Infant and
Childrens. Philadelphia: W.B Saunders Company.
Greenberg, V.R. (2008). Pediatric Nursing Procedures. Philadelphia: Lippincott
Williams & Wilkins.
Hidayat, A.A. (2007). Buku Saku Praktikum Keperawatan Anak. Jakarta: EGC.
Potter, P. A. dan Perry, A. G. (2005). Fundamental of Nursing: Concepts,
Process, and Practice, 6th Ed. St. Louise: Elsevier Mosby, Inc.
5
6