Você está na página 1de 3

MITOS SUNGAI & JEMBATAN BONDOYUDO

Sungai bondoyudo yang hingga saat ini sangat histeris karena sungai bondoyudo
setiap tahun tahun harus makan korban dan disungai tersebut ada batu ditengah tengah
sungai yang namanya padas bajul konon katanya disitu tempat huni buaya putih. Menurut
warga setempat korban yang menjadi tumbal tersebut akan dimakan oleh buaya putih yang
katanya akan menampakan diri di hari-hari tententu.

Anehnya, jika diadakan suatu perlombaan memancing di sungai Bondoyudo


tersebut, tidak akan ada satu orang pun yang menjadi pemenang atau mendapatkan ikan
apabila pesertanya bukan orang Keting asli.

Di sekitar batu yang berbentuk buaya putih tersebut terdapat banyak ikan-ikan
kecil yang juga sering di jumpai di sekitar pinggiran sungai Bondoyudo.

Terdapat dua mitos tentang Sungai Bondoyudo. Yang pertama adalah dikisahkan
terdapat sungai terpanjang di Kota Lumajang bernama sungai Bondoyudo. Sungai itu
membelah kota Lumajang menjadi dua bagian. Konon mitosnya apabila sesorang tidak
melemparkan koin ke dalam sungai itu saat melewatinya, maka ia akan mendapatkan jodoh
orang Lumajang.

Bondoyudo sendiri berasal dari kata "Bondo" yang artinya terikat. Maka si
pendatang tersebut akan terikat dengan Lumajang. Tetapi mitos tersebut hanyalah mitos
yang tidak pasti kebenarannya.
Masuk dari Jalan Gozali menuju ke Gambiran, Sumbersuko, atau ke Jember via
Kencong, atau masuk dari MT Haryono menuju pusat kota Lumajang atau ke Wonorejo -
Probolinggo - Surabaya, anda umumnya melewati sebuah jembatan. Jembatan ini dikenal
dengan Jembatan Bondoyudo, di bawahnya ada kali lebar yang airnya hampir tak ada
waktu musim kering, namun dapat banjir kalau musim hujan (dulu ceritanya begitu).

Kalau anda masih bujangan, sudah punya pacar atau belum, dan anda percaya
pada mitos hendaknya memperhatikan hal di bawah ini.

Ada mitos tentang jembatan ini. Kalau anda berasal dari luar kota Lumajang dan
telah memilih lewat jembatan dengan membawa pacar bersama anda yang berasal dari luar
kota Lumajang itu, menurut mitosnya ... percaya atau tidak, kalau anda percaya, maka
hubungan perpacaran itu akan putus. Mengapa? Karena anda akan mendapatkan pacar
yang penduduk asli kota Lumajang/ Kabupaten Lumajang.

Kalau anda sudah pacaran dan pacar anda berada di luar kota Lumajang, maka ...
menurut mitos ... dan kalau anda percaya, pacar anda akan meninggalkan anda, karena ..
sekali lagi menurut mitosnya .... anda akan jatuh cinta pada putra atau putri Lumajang.
ILMU KEALAMAN DASAR
MITOS SUNGAI & JEMBATAN BONDOYUDO

Dosen Pembimbing :
Ir. Istiqomah,MM.

Disusun Oleh :
Dwi Emalia Maulidah ( 218 133 074 )
Dita Anggraeni ( 218 133 076 )
Dwi Silvi Anggraeni ( 218 133 133 )
Eka Ayu Lestari ( 218 133 262 )
Eka Wulandari ( 218 133 123 )
Erik Wahyudi ( 218 133 282 )

Yayasan Pembina Pendidikan Semeru


STIE WIDYA GAMA LUMAJANG
2018 /2019

Você também pode gostar