Você está na página 1de 10

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Komputer telah digunakan untuk aplikasi bisnis sejak pertengahan tahun 1950-an. Sejak
saat itu baik piranti maupun piranti lunak mendapat kemajuan yang dramatis, yang
memungkinkan dinikmatinya manfaat pemrosesan komputer oleh individual dan juga organisasi.
Komputer yang pertama kali dipasarkan secara luas adalah UNIVAC I yang pertama kali
dipasang di Biro Sensus AS ( U.S.Census Bureau ) pada tahun 1951 dan kemudian di General
Electric ( GE ) pada tahun 1954. International Business Machines ( IBM ) dengan cepat
merespons dengan meluncurkan lini produk yang lengkap yang mengarah pada diciptakannya
System/360 pada tahun 1960-an, komputer pertama yang mendukung banyak pengguna pada
waktu yang bersamaan.

Komputer mini yang ukurannya lebih kecil daripada mainframe besar dan populer di
kalangan pengguna ilmiah, muncul pada tahun 1970-an. Tidak dibutuhkan waktu lama lagi bagi
tren komputer yang lebih kecil untuk mendapat momentum. Komputer mikro akhirnya muncul di
awal tahun 1980-an, komputer ini ditujukan tidak hanya untuk perusahaan kecil namun juga
untuk para pengguna individual. Komputer pribadi IBM atau personal computer ( PC )
memperoleh pengakuan dalam perkembangan komputer kecil. Ukuran yang baik dari kemajuan
teknologi piranti keras adalah Hukum Moore ( Moore’s Law ) yang meramalkan pelipatgandaan
kekuatan komputer setiap 18 bulan.

Komputer diawali sebagai mesin yang ukurannya sama besar dengan sebuah ruangan.
Komputer ini melakukan tugas sederhana seperti menambah angka dengan cepat. Sebagian besar
sirkuitnya terdiri atas tabung hampa udara seukuran bola lampu kecil. Transistor dan chip di atas
wafer silikon menggantikan komponen elektronik awal tadi dan penurunan biaya manufaktur
yang mengakibatkan pada meningkatnya permintaan akan komputer. Kecepatan pengolahan
komputer terus mengalami peningkatan seiring dengan menyusutnya ukuran sirkuit komputer.
Karena kecepatan elektron yang bergerak melalui sirkuit adalah konstan, menyusutnya ukuran
sirkuit komputer menjadi setengah ukuran semula akan melipatgandakan kecepatannya. Prinsip
panduan rancangan sirkuit komputer ini atau miniaturisasi terus meningkatkan kecepatan
pengolahan data komputer dan menurunkan biaya pembuatannya.
Komunikasi dan komputer memiliki keterkaitan yang erat. Menggesek kartu kartu kredit di
sebuah toko tidak akan menghasilkan apa – apa jika komputer toko tersebut dan komputer
perusahaan kartu kredit tidak mampu saling berkomunikasi. Akan tetapi sistem telepon pada
awalnya dirancang untuk mengakomodasi percakapan antar manusia bukannya kecepatan tinggi

1
dan komunikasi yang tepat yang dibutuhkan antar komputer. Komunikasi antar komputer telah
mengalami peningkatan seiring dengan berkembangnya penggunaan komputer. Komunikasi
telah melonjak dari kabel transmisi sederhana yang terbuat dari tembaga menjadi alam
gelombang radio nirkabel dan serat optik.

Aplikasi bisnis pertama melibatkan pengolahan transaksi akuntansi. Sistem ini


merupakan sistem virtual dimana ia mengolah dan menyimpan data yang mencerminkan sistem
fisik perusahaan. Selain itu perusahaan berkomunikasi dengan lingkungannya dan memiliki
kemampuan pengendalian diri.

Setelah sistem pengolahan transaksi akuntansi terpasang, perusahaan menggeser fokus


sistemnya pada penyediaan informasi kepada manajer untuk memecahkan masalah. Sistem
pertama yang berorientasi pada informasi disebut sistem informasi manajemen ( SIM ) dan
sasarannya adalajh memberikan dukungan secara luas kepada seluruh manajer dari sebuah unit
organisasi. Pada yang kurang lebih bersamaan, pengolah kata memperkenalkan sekumpulan
aplikasi yang pada akhirnya menjadikan konsep kantor virtual menjadi kenyataan. Langkah besar
berikutnya adalah penyempurnaan konsep SIM untuk menghasilkan satu kelas sistem yang
disebut sistem pendukung pengambilan keputusan ( DSS ) yang ditujukan bagi manajer secara
spesifik dan masalah tertentu. DSS pertama menekankan output dalam bentuk laporan dan hasil
dari suatu simulasi matematis. DSS kemudian diperluas meliputi pemecahan masalah kelompok,
kecerdasan buatan dan pengolahan analitis secara online. Baru – baru ni beberapa perusahaan
telah menjalankan proyek yang akan mengintegrasikan seluruh sistem informasi yang mereka
miliki di dalam perusahaan untuk membentuk suatu sistem perencanaan sumber daya usaha.
Para pengguna sistem informasi ini dapat mencakup manajer dan non manajer di dalam
perusahaan sekaligus orang – orang dan organisasi di luar perusahaan. Dalam buku ini kita akan
berfokus pada manajer. Manajer adalah kelompok pengguna yang penting karena informasi
merupakan hal yang sangat penting artinya bagi pekerjaan yang mereka lakukan. Manajer
terdapat pada berbagai tingkatan organisasi dan di berbagai area bisnis. Tanpa melihat posisi
mereka di dalam organisasi, seluruh manajer akan melakukan fungsi manajemen tertentu dan
memainkan peranan manajerial yang membutuhkan informasi untuk memecahkan masalah dan
melakukan pengambilan keputusan. Manajer membutuhkan informasi untuk mengidentifikasi
masalah mengembangkan solusi alternatif, memilih solusi yang terbaik dan meninjau
konsekuensi dari keputusan yang telah mereka ambil.

Masa depan teknologi informasi menunjukkan adanya kelangsungan tren ke arah


penyusutan ukuran dan peningkatan mobilitas. Perusahaan pembuat komputer sedang
mempertimbangkan alat – alat seperti keyboard yang berbentuk proyeksi cahaya pada suatu
permukaan datar dan sebuah pena digital yang mampu mengingat apa yang telah kita tulis.
Bergerak, nirkabel, kecil dan tidak mahal adalah kata – kata yang menggambarkan teknologi
informasi saat ini. Di masa depan anda akan dapat mengakses informasi di mana saja, kapan saja

2
1.2 Perumusan Masalah

1. Bagaimana sejarah sistem informasi ?

2. Apa saja sistem dalam evolusi di bidang aplikasi komputer ?

3. Siapa pengguna sistem informasi ?

4. Apa peranan informasi dalam pemecahan masalah manajemen ?

5. Bagaimana masa depan teknologi informasi ?

1.3 Tujuan Pemakalahan

a. Untuk melengkapi tugas dari dosen mata kuliah sistem informasi manajemen

b. Untuk mempelajari dan memahami lebih dalam tentang apa yang dimaksu dengan pengantar
sistem informasi.

1.4 Manfaat Pemakalahan

a. Menunjang nilai akademik

b. Mengerti materi tentang pengantar informasi

c. Sebagai dasar dalam menggunakan komputer selanjutnya.

3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

2.1.1 Sejarah Sistem Informasi

Tinjauan mengenai sejarah sistem informasi mencakup peninjauan kembali pada


bagaimana piranti keras telah mengalami evolusi dan bagaimana penerapannya dari waktu ke
waktu. Dalam kurun waktu setengah abad sejak komputer digital untuk tujuan umum pertama
kali dipasang di sebuah oragnisasi bisnis, piranti keras telah mengalami berlipat – lipat kali
kenaikan kecepatan dan kapasitas yang juga disertai dengan pengurangan ukuran secara
dramatis. Dalam waktu yang sama, aplikasi komputer juga telah mengalami evolusi dari yang
sebelumnya digunakan untuk mengelolah transaksi akuntansi secara sederhana, menjadi sistem
yang dirancang untuk medukung manajer dan para pemecah masalah lainnya.

2.1.2 Evolusi di Bidang Aplikasi Komputer

Sistem informasi adalah suatu sistem virtual yang memungkinkan manajemen


mengendalikan operasi sistem fisik perusahaan. Terdiri atas sumber daya berwujud bahan baku,
karyawan, mesin dan uang. Sedangkan sistem virtual terdiri atas sumber daya informasi yang
digunakan untuk mewakili sistem fisik. Sistem fisik suatu perusahaan dan sistem informasi
adalah suatu sistem terbuka yang berinteraksi dengan lingkungannya melalui aliran sumber daya
fisik. Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berkomunikasi dengan lingkungannya. Sistem
yang benar – benar tertutup tidak akan berinteraksi dengan konsumen, manajer, atau siapa pun
dan tidak menjadi perhatian dari pengembang dan pengguna sistem informasi.

2.1.3 Pengguna Sistem Informasi

Pengguna pertama output komputer adalah para karyawan administrasi di bidang


akuntansi. Beberapa informasi seperti yang dihasilkan sebagai produk sampingan dari aplikasi
akuntansi, juga tersedia bagi para manajer. Ketika perusahaan menerapkan konsep SIM,
penekanan akan bergeser dari data menuju ke informasi dan dari karyawan administrasi ke
pemecahan masalah. Sistem dikembangkan secara spesifik sebagai dukungan dalam
memecahkan masalah. Meskipun istilah sistem informasi manajemen terdengar kebalikannya
manajer bukanlah satu – satunya pemilik SIM, non manajer dan staf profesional menggunakan
pula hasil outputnya. Akan tetapi dalam buku ini kita akan menekankan penggunaan SIM oleh

4
manajer. Alasan di balik pendekatan ini adalah bahwa anda merupakan calon manajer dan tujuan
dari buku ini adalah untuk menyiapkan anda menggunakan sumber daya komputer perusahaan
sehingga anda dapat menjadi seorang manajer yang berhasil.

2.1.4 Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen

Berkata bahwa pemecahan masalah adalah aktivitas terpenting yang dilakukan seorang
manajer merupakan suatu gambaran yang terlalu disederhanakan. Pekerjaan ini jauh lebih rumit
daripada hanya sekedar pemecahan masalah saja. Aktivitas – aktivitas lain, seperti komunikasi
juga sama pentingnya. Akan tetapi adalah aman jika dikatakan bahwa pemecahan masalah
merupakan salah satu aktivitas utama yang sering kali menetukan berhasil atau tidaknya karir
manajemen.

5
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Sejarah Sistem Informasi

Komputer yang kita kenal sekarang dapat dilacak kembali ke sebuah mesin yang disebut
Electronic Numerical and Calculator ( ENIAC ) yang dikembangkan pada tahun 1946 oleh John
W. Mauchly dan J. Presper Eckert, dua orang insinyur di University of Pennsylvania. ENIAC
adalah pendahulu dari UNIVAC I Remington Rand, yang merupakan komputer otomatis
universal yang pertama kali dipasarkan secara luas.

UNIVAC I yang pertama dipasang di sebuah oraganisasi pemerintah. Biro Sensus AS (


US. Census Burreau ) pada tahun 1951. Tiga tahun kemudian jenis mesin yang sama dipasang
untuk pertama kalinya di sebuah organisasi bisnis General Electric. Mesin ini mampu melakukan
kurang dari 2.000 kalkulasi per detik. Komputer terdahulu yang disebut mainframe,
memfokuskan pada satu tugas tunggal yang diminta oleh seorang pengguna.
Meskipun IBM bukan merupakan pembuat komputer yang pertama, IBM tidak membutuhkan
waktu lama sebelum menjadi yang terdepan di dalam industri ini. Pada akhir tahun 1950 – an
IBM telah memiliki lini produk penuh dan di pertengahan tahun 1960 – an perusahaan ini
merevolusikan industri komputer dengan memperkenal lini komputer IBM system/360.
Ketika IBM memperkenalkan komputer mikronya yang disebut personal komputer atau PC pada
tahun 1982 baik produk IBM ini maupun namanya diadopsi secara universal dan dewasa ini
istilah komputer pribadi bersama – sama dengan komputer mikro digunakan untuk
menggambarkan sistem yang kecil, kuat, dan relatif tidak mahal yang dipergunakan oleh aplikasi
bisnis maupun pribadi.
Istilah Hukum Moore dari Gordon Moore salah satu pendiri intel muncul pada tahun 1960 – an.
Pada awalnya hukum ini menyatakan bahwa kerpatan penyimpanan sirkuit terintegrasi dari
sebuah chip silikon akan meningkat dua kali lipat setiap tahunnya. Pada tahun 1970 – an tingkat
pelipatgandaan telah meningkat menjadi 18 bulan, suatu tingkat yang terus berlangsung hingga
hari ini. Dampak hukum Moore akan sulit diterima oleh banyak orang. Para manajer yang tidak
dapat memahami implikasui diatas sering kali akan dipaksa untuk bereaksi terhadap perubahan
dalam teknologi informasi sebagai ganti dari merencanakan untuk menghadapinya dan
menggunakan perubahan tersebut sebagai suatu keunggulan kompetitif.

3.2 Macam – macam sistem dalam evolusi di bidang aplikasi komputer, Yaitu :

6
a. Sistem pemrosesan transaksi

Adalah sistem virtual perusahaan yang memproses penggajian, persediaan dan data
penagihan serta transaksi buku besar.

b. Sistem informasi manajemen

Adalah suatu sistem berbasis komputer yang membuat informasi tersedia bagi para
pengguna yang memiliki kebutuhan serupa. SIM akan menghasilkan informasi melalui pengguna
dua jenis piranti lunak :

1. Piranti lunak pembuat laporan

2. Model matematis

c. Sistem kantor virtual

Adalah melakukan aktivitas kantor tanpa tergantung pada satu lokasi fisik tertentu.
d. Sistem pendukung pengambilan keputusan

Adalah suatu sistem yang membantu seorang manajer atau sekelompok kecil manajer
memecahkan suatu masalah.

e. Sistem perencanaan sumber daya perusahaan

Adalah sistem berbasis komputer yang memungkinkan manajemen seluruh sumber daya
perusahaan dalam basis keseluruhan organisasi.

3.3 Pengguna Sistem Informasi

Adalah manajer. Karena manajer adalah individu kebutuhan informasi yang mereka
miliki juga sangat beragam.

3.4 Peranan Informasi Dalam Pemecahan Masalah Manajemen

Herbert A. Simon ilmuwan manajemen pemenang hadiah nobel mendapat pengakuan


karena mendefinisikan empat tahapan dasar pemecahan masalah yang telah diakui secara
universal. Menurut Simon, pemecah masalah akan terlibat dalam :

a. Aktifitas intelijen

Yaitu mencari kondisi yang membutuhkan solusi di dalam lingkungan.


b. Aktivitas perancangan

Yaitu menemukan, mengembangkan dan menganalisis kemungkinan – kemungkinan


tindakan.
c. Aktivitas pemilihan

7
Yaitu memilih satu tindakan tertentu dari berbagai tindakan yang tersedia.
d. Aktivitas peninjauan

Yaitu menilai pilihan – pilihan masa lalu.

3.5 Masa Depan Teknologi Informasi

Masa depan teknologi informasi akan didorong oleh biaya yang rendah dan
meningkatnya kekuatan komputer maupun komunikasi. Kekuatan komputer diukur dalam
kecepatan pemrosesan, kapasitas penyimpanan data dan keragaman alat input dan output.
Kekuatan komunikasi diukur oleh biaya dan kecepatan transmisi. Komputer dan komunikasi juga
sedang mengalami penggabungan. Telepon genggam kini memiliki browser, e – mail dan
kemampuan foto serta fitur penyuntingan. Canesta Inc, telah mengembangkan sebuah keyboard
yang dibuat hanya oleh cahaya. Ia merupakan gambar dari sebuah keyboard yang dapat
diproyeksikan ke semua permukaan yang datar. Logitech telah mengembangkan pula sebuah
pena digital. Roller di dalam pen a ini bekerja hampir sama seperi bola roller di dalam mouse
komputer akan tetapi pena ini mampu mengingat seluruh kata dan gambar yang ditulis.
Pengguna tinggal menempatkan pena ke dalam keranjangnya dan mengunggah teks dan gambar
yang dibuat dengan menggunakan pena tersebut. Kemajuan ini mengidikasikan bahwa di masa
depan komputasi akan rendah biaya, berukuran kecil, bergerak dan terhubung. Untuk mengambil
keuntungan dari segala kemungkinan ini manajer harus belajar untuk menerapkan sistem
informasi ke dalam pengambilan keputusan.

8
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Komputer pertama yang disebut mainframe, berukuran sangat besar dan hanya mampu
dimiliki oleh perusahaan terbesar. Inovasi di bidang teknologi piranti keras telah memungkinkan
adanya komputer yang kecil dan kuat. IBM menamakan komputer mikronya sebagai personal
kopmuter ( PC ) dan nama itu kemudian dikenal tidak hanya untuk komputer IBM namun juga
untuk komputer yang diproduksi oleh pihak lain. Istilah personal komputer bukan sekedar istilah
yang bagus saja, ia juga menggambarkan rasa kepemilikian yang dimiliki oleh manajer setelah
mereka dapat mengakses dan memanipulasi data mereka sendiri. Salah satu ukuran yang baik
dari pesatnya inovasi di bidang teknologi piranti keras adalah Hukum Moore yang menyatakan
bahwa kekuatan sebuah komputer akan meningkat dua kali lipat setiap 18 bulan. Konsekuensi
dari Hukum Moore adalah bahwa dalam waktu 30 tahun komputer d meja anda akan menjadi
jutaan kali lipat lebih kuat untuk harga yang sama.
Teknologi komunikasi juga telah mengalami perubahan dramatis. Saat ini tren menuju ke arah
teknologi nirkabel. Kekhawatiran utama dalam hal komunikasi nirkabel adalah masalah
keamanan. Banyak pengguna tidak mempergunakan fitur keamanan yang mereka miliki. Para
pabrikan peralatan komunikasi nirkabel telah mulai menerapkan fitur yang secara otomatis
menyalakan pilihan keamanan.

Sistem informasi adalah suatu sistem virtual, data mereka mencerminkan sistem fisik dari
sebuah perusahaan. Bisnis adalah sistem terbuka karena mereka berinteraksi dengan lingkungan
mereka.

Sistem informasi yang pertama menjalankan fungsi akuntansi perusahaan dan disebut
sistem pemrosesan transaksi. Setelah sistem ini terpasang, perusahaan mengalihkan perhatiannya
pada penggunaan sistem komputer untuk menyediakan informasi kepada manajer. Sistem
informasi manajemen lalu dikembangkan untuk memberikan dukungan kepada kelompok besar
manajer atau kemungkinan seluruh manajer di perusahaan. Pengenalan SIM diserrtai dengan
munculnya aplikasi berorienatsi kantor yang mengalami evolusi menjadi apa yang dikenal saat
ini sebagai kantor virtual. Sistem pendukung pengambilan keputusan lalu dikembangkan untuk
membantu satu atau beberapa orang manajer melakukan pengambilan keputusan tertentu.
Pendekatan ini begitu suksesnya sehingga diperluas menjadi ikut memasukkan pemecahan
masalah kelompok dan fitur baru termasuk kecerdasan buatan dan pemrosesan analitys secara
online mulai disertakan ke dalam sistem ini. Sistem perencanaan sumber daya perusahaan juga

9
telah dikembangkan untuk mengintegrasi seluruh sistem guna mengelola seluruh operasi
perusahaan.

Sistem informasi digunakan oleh para manajer, non manajer, profesional dan orang di
luar perusahaan. Manajer dapat ditemukan di berbagai tingkat manajemen dan di beberapa area
bisnis. Manajer mengambil keputusan untuk memecahkan masalah ketika mereka melaksanakan
fungsi dan memainkan peranan tertentu. Informasi yang diberikan kepada manajer adalah paling
efektif ketika ia mengetahui dan mendukung fungsi dan peranan ini.

Memahami teknologi dan dampaknya pada pengambilan keputusan merupakan suatu hal
yang sangat penting artinya bagi manajemen yang baik. Anda akan cukup lama berada dalam
angkatan kerja untuk melihat perubahan menakjubkan yang terjadi di dalam teknologi. Keahlian
spreadsheet dan pengolah kata yang anda pelajari hari ini adalah sesuatu yang berharga tetapu
kemampuan untuk beradaptasi dan memanfaatkan teknologi dalam pengambilan keputusan esok
hari memiliki arti yang jauh lebih penting.

4.2 Saran

1. menjadi acuan untuk dapat menguasai perkembangan teknologi ke masa depan.

2. mampu mengolah data sendiri khususnya dalam pembelajaran.

DAFTAR PUSTAKA

Sistem informasi manajemen. Mc Leod , Raymond Jr. 2008. Jakarta : Salemba Empat.

10

Você também pode gostar