Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1. Buktikan:
a. Jika n bilangan kuadrat genap, maka √𝑛 bilangan genap
b. Jika m + n dan n + p bilangan genap, dengan m,n, dan p bilangan bulat, maka m + p
bilangan genap.
c. Jika x + y ≥ 2, (∀𝑥, 𝑦 ∈ 𝑅), maka x ≥ 1 atau y ≥ 1.
d. Jika n bilangan bulat dan 𝑛3 + 5 adalah bilangan ganjil, maka n genap.
2. Buktikan bahwa (∀𝑥 ∈ 𝑍), tiga pernyataan berikut adalah ekuivalen
a. (3x + 2) bilangan genap
b. (x + 5) bilangan ganjil
c. 𝑥 2 bilangan genap.
3. Buktikan bahwa (∀𝑥 ∈ 𝑅), tiga pernyataan berikut ini adalah ekuivalen
a. x bilangan irrasional
b. (3x + 2) bilangan irrasional
𝑥
c. (2) bilangan irrasional.
9. Buktikan bahwa jika untuk setiap x bilangan real, terdapat bilangan n dan V sedemikian
sehingga x = n + V , n suatu bilangan bulat dan 0 ≤ V < 1.
1
10. Buktikan bahwa jika x nonzero real numbers, maka 𝑥 2 + ≥2
𝑥2
11. Buktikan:
e. Jika n bilangan kuadrat genap, maka √𝑛 bilangan genap
Penyelesaian: Pembuktian dengan kontradiksi.
Asumsikan n bilangan kuadrat genap namun √𝑛 bilangan ganjil. Karena √𝑛 ganjil, maka
√𝑛 = 2k + 1. Untuk suatu bilangan bulat k. Dengan menguadratkan kedua sisi
diperoleh:
(√𝑛)2 = (2k + 1)2
n = 4k2 + 4k + 1
n = 2 (2k2 + 2k) + 1
n = 2p + 1 (terbukti)
dengan p bilangan bulat. Akibatnya n genap sekaligus ganjil. Dan tidak mungkin ada n
genap sekaligus ganjil. Maka dibuktikan dengan kontradiksi. Jadi, jika n bilangan
kuadrat genap, maka √𝑛 bilangan genap (terbukti)
f. Jika m + n dan n + p bilangan genap, dengan m,n, dan p bilangan bulat, maka m + p
bilangan genap.
Penyelesaian: Pembuktian secara langsung
m + n bilangan genap, berarti m + n= 2a, untuk setiap a bilangan bulat. Karena
m, n dan a bilangan bulat, maka diperoleh m = 2a – n
n + p bilangan genap, berarti n + p = 2b, untuk setiap b bilangan bulat. Karena n,
p dan b bilangan bulat, maka diperoleh p = 2b – n
maka dapat diperoleh:
m + p = (2a – n) + (2b – n)
m + p = 2a + 2b – 2n
m + p = 2(a + b – n)
m + p = 2s (terbukti) bilangan genap dengan s adalah bilangan bulat.
12. Buktikan bahwa (∀𝑥 ∈ 𝑍), tiga pernyataan berikut adalah ekuivalen
d. (3x + 2) bilangan genap
e. (x + 5) bilangan ganjil
f. 𝑥 2 bilangan genap.
Pembuktian:
a dengan b
(∀𝑥 ∈ 𝑍) jika (3x + 2) bilangan genap maka (x + 5) bilangan ganjil. Pembuktian
dengan kontradiksi.
Asumsikan (∀𝑥 ∈ 𝑍) jika (3x + 2) bilangan genap namun (x + 5) bilangan genap.
Karena (x + 5) bilangan genap, maka (x + 5) = 2m (untuk setiap m bilangan bulat).
Karena x dan m bilangan bulat maka berlaku:
x+5 = 2m
x + 5 – 5 = 2m -5 (invers penjumlahan)
x+0 = 2m -5 (identitas penjumlahan)
x = 2m – 5
sehingga:
(3x + 2) = 3(2m – 5) + 2
= 6m – 15 + 2
= 6m – 13
= 6m – 14 + 1
= 2(3m – 7) + 1
= 2k + 1, untuk (∀𝑘 ∈ 𝑍)
Dengan kata lain, 3x + 2 genap. Kontradiksi. Maka haruslah x+ 5 ganjil. (terbukti)
b dengan c
(∀𝑥 ∈ 𝑍) jika (x + 5) bilangan ganjil 𝑥 2 bilangan genap. Dibuktikan dengan bukti
langsung. Karena x + 5 bilangan ganjil, maka:
x+5 = 2m + 1
x + 5 – 5 = 2m + 1 – 5 (invers penjumlahan)
x+0 = 2m + 1 – 5 (identitas penjumlahan)
x = 2m - 4
sehingga:
𝑥 2 = (2𝑚 − 4)2
𝑥 2 = 4𝑚2 + 16 𝑚 + 16
= 2 (2𝑚2 + 8 𝑚 + 8)
= 2 p, (∀𝑝 ∈ 𝑍) (terbukti)
Terbukti bahwa 𝑥 2 genap.
c dengan a
(∀𝑥 ∈ 𝑍), jika 𝑥 2 bilangan genap maka (3x + 2) bilangan genap. Bukti dengan
kontradiksi. Asumsikan (∀𝑥 ∈ 𝑍), 𝑥 2 bilangan genap namun (3x + 2) bilangan
ganjil. Karena 3x + 2 bilangan ganjil, maka 3x + 2 = 2m + 1, ∀𝑚 ∈ 𝑍. Karena x
dan m bilangan bulat, maka berlaku:
3x + 2 = 2m + 1
3x + 2 - 2 = 2m + 1 – 2
3x + 0 = 2m – 1
1 1
3x ∙ 3 = (2m - 1 ) 3
1
x = 3(2m - 1 )
sehingga:
1
𝑥 2 = ( (2𝑚 − 1))2
3
1
𝑥 2 = (4𝑚2 − 4𝑚 + 1)
9
4𝑚2 − 4𝑚+10 9
= −
9 9
2𝑚2 − 2𝑚+5
= 2( )–1
9
= 2p – 1 , (∀𝑝 ∈ 𝑍
1. Penyelesaian:
𝑥, 𝑦 ∈ 𝑅 → max(𝑥, 𝑦) + min(𝑥, 𝑦) = 𝑥 + 𝑦
𝑥, 𝑦 ∈ 𝑅 maka ada 3 kemungkinan :
1. x=y maka max (x,y) + min(x,y) = x + x = y+y = x+y
2. x>y maka max (x,y) + min(x,y) = y+x =x+y
3. x<y maka max (x,y) + min(x,y) = x+y
Jadi, ∀𝑥, 𝑦 ∈ 𝑅 → max(𝑥, 𝑦) + min(𝑥, 𝑦) = 𝑥 + 𝑦
∴ 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑢𝑘𝑡𝑖
2. Penyelesaian :
𝑎𝑥 + 𝑏 = 𝑐, ∀𝑎, 𝑏, 𝑐 ∈ 𝑅, 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑎 ≠ 0
𝑐−𝑏 𝑐−𝑏
𝑎. ( )+ 𝑏 = 𝑏+𝑎( )
𝑎 𝑎
𝑐−𝑏
𝑎. (𝑎
)+ 𝑏 = 𝑏 + (𝑐 − 𝑏)
𝑐−𝑏
𝑎. ( )+ 𝑏=𝑐
𝑎
Dengan ax + b = c, maka
𝑐−𝑏
𝑎. (𝑎
)+ 𝑏 = 𝑎𝑥 + 𝑏
𝑐−𝑏
𝑎. (𝑎
) = 𝑎𝑥
1
𝑎. (𝑎) . (𝑐 − 𝑏) = 𝑎𝑥
1
𝑎
. (𝑐 − 𝑏) = 𝑥
∴ 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑢𝑘𝑡𝑖
3. a dan b bilangan genap, 𝑎 ≠ 𝑏 akan dibuktikan terdapat satu nilai c yang memenuhi |a-c|=|b-c|.
Penyelesaian :
|𝑎 − 𝑐| − |𝑏 − 𝑐| = 0
𝑎 − 𝑐, 𝑎 ≥ 𝑐
|𝑎 − 𝑐|{
𝑐 − 𝑎, 𝑎 < 𝑐
𝑏 − 𝑐, 𝑏 ≥ 𝑐
|𝑏 − 𝑐|{
𝑐 − 𝑏, 𝑏 < 𝑐
Ada 2 kemungkinan 𝑎 ≥ 𝑐, b < c dan 𝑎 < 𝑐, 𝑏 ≥ 𝑐
1. |𝑎 − 𝑐| = 𝑎 − 𝑐 dan |𝑏 − 𝑐| = 𝑐 − 𝑏
|𝑎 − 𝑐| − |𝑏 − 𝑐| = (𝑎 − 𝑐) − (𝑐 − 𝑏) = 𝑎 − 𝑐 − 𝑐 + 𝑏 = 𝑎 − 2𝑐 + 𝑏 = 0
𝑎 + 𝑏 = 2𝑐
𝑎+𝑏
2
= 𝑐, karena 𝑎 ≠ 𝑏 bilangan bulat maka𝑐 tunggal
2. |𝑎 − 𝑐| = 𝑐 − 𝑎 dan |𝑏 − 𝑐| = 𝑏 − 𝑐
|𝑎 − 𝑐| − |𝑏 − 𝑐| = (𝑐 − 𝑎) − (𝑏 − 𝑐) = 𝑐 − 𝑎 − 𝑏 + 𝑐 = 2𝑐 − 𝑎 − 𝑏 = 0
2𝑐 = 𝑎 + 𝑏
𝑎+𝑏
𝑐= 2
, karena 𝑎 ≠ 𝑏 bilangan bulat maka𝑐 tunggal
𝑎+𝑏
Jadi 𝑎 dan 𝑏 bilangan genap, ≠ 𝑏 : |𝑎 − 𝑐| − |𝑏 − 𝑐| yangnilai c nya tunggal 𝑐 = 2
.
∴ 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑢𝑘𝑡𝑖
4. Buktikan bahwa jika r suatu bilangan irrasional, terdapat satu bilangan bulat n sedemikian sehingga jarak
1
antara r dan n kurang dari .
2
Penyelesaian :
Akan dibuktikan dengan pembuktian kontradiksi.
Harus ditunjukkan ketunggalan nilai n.
Asumsikan n tidak tunggal, maka ada bilangan bulat yang lain yaitu n’ yang tidak sama dengan n,
1 1
sedemikian sehingga |𝑛′ − 𝑟| < 2 dan |𝑛 − 𝑟| < 2 dengan ketidaksamaan segitiga diperoleh :
1
10. 𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + =2
𝑥2
Penyelesaian :
1 1 1
𝑥2 + ≥ 2 artinya 𝑥 2 + > 2 atau 𝑥 2 + =2
𝑥2 𝑥2 𝑥2
1
𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + 𝑥 2 = 2
1 1
Bukti : 𝑥 2 + 𝑥 2 = 2, nilai x yang memenuhi 1. Sehingga 12 + 12 = 2
1
Karena 1 ∈ 𝑅, 1 ≠ 0. Jadi terbukti 𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + =0
𝑥2
1
𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + 𝑥 2 > 2
1 1
Bukti : Misalkan 𝑥 > 1, 𝑥 ∈ 𝑅, sehingga 𝑥 2 + 𝑥 2 > 12 + 12
1
𝑥 2 + 𝑥2 > 2
1
Misalkan 0 < 𝑥 < 1, 𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 maka 𝑥 = 𝑎 , 𝑎 > 1
1 1 2 1 1 1
𝑥2 + =( ) + 1 2
= + 𝑎2 = 𝑎2 + , karena 𝑎 > 1
𝑥2 𝑎 ( ) 𝑎2 𝑎2
𝑎
1 1
Maka 𝑥 2 + 𝑥 2 = 𝑎2 + 𝑎2 > 2
1 1
Misalkan 𝑥 < 0, 𝑥 ∈ 𝑅, sehingga 𝑥 2 + = (−𝑎)2 + ,𝑥 = −𝑎 dengan 𝑎 > 0
𝑥2 (−𝑎)2
1 1
𝑥2 + = 𝑎2 + >2
𝑥2 𝑎2
1
Terbukti bahwa 𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + = 2 dan
𝑥2
1
𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + >2
𝑥2
1
Jadi, 𝑥 ∈ 𝑅, 𝑥 ≠ 0 → 𝑥 2 + 𝑥 2 ≥ 2
∴ 𝑇𝑒𝑟𝑏𝑢𝑘𝑡𝑖