Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
❖ 8 Maret 1942 = Belanda menyerah kepada Jepang di Kalijati, Subang, Jawa Barat.
❖ Propaganda Jepang - Semboyan 3A : Jepang Pelindung Asia, Jepang Pemimpin Asia, dan Jepang Cahaya
Asia
❖ Penderitaan masa Jepang : Romusa/kerja paksa (dikirim ke Burma, membangun jalan, dll), pengambilan
paksa harta kekayaan rakyat, perbudakan, eksploitasi kekayaan alam Indonesia (minyak, padi, tebu, kina,
jarak, dll)
Sidang-sidang BPUPKI
Sidang I ( 29 Mei – 1 Juni 1945)
· Membahas Rumusan Dasar Negara Indonesia merdeka
· Tokoh yang mengusulkan al : M. Yamin, Supomo, dan Ir. Sukarno
· Tanggal 29 Mei 1945, M. Yamin mengajukan 5 Asas dasar negara kebangsaan RI (Peri kebangsaan, Peri
Kemanusiaan, Peri Ketuhanan, Peri Kerakyatan, dan Kesejahteraan Rakyat)
· Tanggal 31 Mei 1945, Supomo mengajukan Dasar negara Indonesia merdeka (Persatuan, Kekeluargaan,
Keseimbangan lahir dan batin, Musyawarah, dan Keadilan sosial)
· Pada tanggal 1 Juni 1945, Ir. Soekarno menyampaikan usulan dasar negara Indonesia merdeka yang
dinamakan Pancasila (Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme/Peri Kemanusiaan, Mufakat/Demokrasi,
Kesejahteraan Sosial, dan Ketuhanan yang Maha Esa)
· Berdasarkan masukan dari seorang ahli Bahasa, kelima dasar negara tersebut diberi nama Pancasila
· Sidang pertama BPUPKI berakhir tanggal 1 Juni 1945, tetapi belum fiks yang akhirnya dilakukan masa reses
sampai 1 bulan
· BPUPKI tanggal 22 Juni 1945, membentuk Panitia Kecil yang bertugas : membahas usul dan konsep para
anggota mengenai dasar negara Indonesia
· Panitia Kecil ini terdiri dari 9 orang (Sukarno, Hatta, Yamin, Ahmad Subarjo, AA Maramis, Abdul kahar
Muzakar, Wahid Hasyim, Agus Salim, dan Abikusno Cokrosuyoso)
· Akhirnya, panitia 9 ini mengahasilkan dokumen yang berisi asas dan tujuan negara Indonesia Merdeka
· Dokumen tersebut terkenal dengan nama Piagam Jakarta (Jakarta Charter), yang isinya :
a. Ketuhanan dengan Kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya
b. Dasar kemanusiaan yang adil dan beradab
c. Persatuan Indonesia
1
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh Hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan Perwakilan
e. Mewujudkan suatu Keadilan Sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
· Panitia Sembilan menyepakati naskah Piagam Jakarta yang berisi rancangan Pembukaan Undang-Undang
Dasar.
Sidang PPKI
Sidang PPKI I tanggal 18 Agustus 1945
· Mengesahkan UUD sebagai UUD negara RI
· Memilih Ir. Soekarno sebagai presiden dan Drs. Moh. Hatta sebagai wakil presiden
· Untuk sementara waktu presiden dibantu oleh sebuah Komite Nasional Indonesia
Sidang PPKI II tanggal 19 Agustus 1945
· Menetapkan wilayah Indonesia menjadi 8 provinsi dan menunjuk gubernurnya
· Menetapkan 12 departemen beserta menteri-menterinya
· Mengusulkan dibentuknya tentara kebangsaan
· Pembentukan komite nasional di setiap provinsinya
Sidang PPKI III tanggal 22 Agustus 1945
· Dibentuknya Komite Nasional.
· Dibentuknya Partai Nasional Indonesia.
· Dibentuknya tentara kebangsaan.
Adapun hal-hal yang terkandung dalam jiwa dan semangat ‘45 diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Pro Patria dan Primus Patrialis, artinya mencintai tanah air dan mendahulukan kepentingan tanah air.
b. Jiwa solidaritas dan kesetiakawanan dari semua lapisan masyarakat terhadap perjuangan kemerdekaan.
c. Jiwa toleransi atau tenggang rasa antaragama, antarsuku, antargolongan dan antarbangsa.
d. Jiwa tanpa pamrih dan bertanggung jawab.
e. Jiwa ksatria dan kebesaran jiwa yang tidak mengandung balas dendam.
✓ Semangat kebangsaan merupakan semangat yang tumbuh dalam diri warga negara untuk mencintai serta
rela berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara. Pada pendiri negara dalam perumusan dan
penetapan Pancasila sebagai dasar negara telah menunjukkan komitmen kebangsaan.
✓ Pancasila sebagai dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia sudah final. Bersifat final karena telah
menjadi kesepakatan nasional (konsensus) yang diterima secara luas oleh seluruh rakyat Indonesia.
Good Luck
2