d i s t r i b ut i f ) k e s ej a h t e ra a n didistribusikan secara merata kepada siapa saja karena setiap orang pada dasarnya mempunyai hak yang sama untuk hidup sejahtera. ! • a danya su mbe r ke sejahte raan yang te r b ata s p a d a d a s a r n y a d a p at didistribusikan berdasarkan empat kriteria, yakni persamaan (equality), kebutuhan (need), kompensasi, dan kontribusi.! Mengapa Perlu Kebijakan Sosial?
• Karena itu: setiap orang memiliki hak yang
sama untuk dapat hidup sejahtera. Sehingga kesenjangan sosial dan ekonomi harus diatur sedemikian rupa untuk kesejahteraan seluas- luasnya dari kelompok masyarakat yang kurang beruntung (disadvantage groups) (John Rawls, A Theory of Justice (1971:302)) ! • Dengan demikian, menurut Rawls pemerintah harus berperan secara adil mendistribusikan kesejahteraan secara merata ke seluruh warga negara karena kesejahteraan pada dasarnya adalah hak bagi setiap orang. ! Source: Bappenas 2008! Source: Bappenas 2008! Source: Bappenas 2008! Kebijakan Sosial di Indonesia
• Diskusikan: Bagaimana kebijakan sosial
yang ada di Indonesia dan bagaimana pelaksanaannya? (satu contoh saja) ! Kebijakan Sosial di Indonesia Jaring Pengaman Sosial (JPS): !
• era 1998 => terkait dg krisis ekonomi Indonesia !
Mandiri ! Dilema Anggaran & Kebijakan Sosial • Sistem ekonomi pasar bebas tidak menghendaki peran negara yang besar dalam jaminan sosial. Besarnya anggaran untuk jaminan sosial dianggap tidak lagi sejalan dengan prinsip efisiesi pasar bebas. ! • Limitasi fiskal pemerintah:! • Data UNDP: Anggaran sosial di Indonesia baru 3% dr GDP (2004), sementara negara2 OECD: 20% dr GDP! • Tahun 2009: peningkatan dana pendidikan (20% dr APBN; dari 189T mjd 224,4T), menaikkan gaji pegawai negeri dan pensiun dengan menambah alokasi anggaran belanja pegawai menjadi Rp 143,8 T (naik 20,2 T dibanding 2008) => akibatkan defisit anggaran! Limitasi Fiskal Beberapa indikator:! 1. Beban hutang negara => semakin besar beban hutangnya semakin ketat desain kebijakan sosialnya; plus “terkait dg persyaratan” lembaga donor, misal: SAPnya IMF&WB! 2. Alokasi anggaran negara untuk kebijakan sosial & trendnya dari tahun ke tahun! => Sementara pemenuhan hak masyarakat adl kewajiban pemerintah Beberapa skema 1. Distribusi anggaran berdasarkan tingkatan prioritas kebutuhan masyarakat => renovasi gedung perkantoran vs anggaran utk gizi buruk balita! 2. Sistem distribusi berdasarkan kepada skema kompensasi. Mengutamakan kelompok-kelompok masyarakat minoritas yang selama ini menjadi korban penindasan dan ketidakadilan sosial dibandingkan kelompok yang lain! 3. Sistem distribusi berdasarkan kepada skema kontribusi => ditentukan berdasarkan kontribusinya thd anggaran => hanya dpt dilaksanakan dlm masy dg ekonomi kuat ! • Beberap skema Undang pihak ke-3 => ! privatisasi! public-private partnership! • Penguatan pro poor budgetting: Anggaran yg responsif thd kebutuhan masy miskin => dari sisi pengeluaran maupun pendapatan! • Gerakan sosial untuk anggaran => desentralisasi & otda telah berikan sebagian dana negara kepada daerah => perluas jaringan advokasi anggaran & kebijakan sosial di level daerah! • Sosialisasi & analisis hubungan antara pemiskinan & anggaran! • Kampanye pro poor budget! • Pendidikan & pelatihan advokasi anggaran!