Você está na página 1de 4

NOVASI ———————————

Nomor : 567 ———————————

– Pada hari ini Rabu, tanggal tiga puluh bulan Maret tahun seribu sembilan ratus tujuh puluh
tujuh (30-03-1977). ——-

– Menghadap kepada Saya, XXXXXXXXX, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris


di Kota XXXXXXXX dengan dihadiri oleh Para Saksi yang Saya, Notaris kenal dan yang
nama namanya akan disebut pada bagian akhir akta ini : ——

1. Tuan A, pedagang, bertempat tinggal di Surabaya, Jalan …….., nomor Kecamatan …..,
Kelurahan , Rukun Tetangga , Rukun Warga ; (pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor ). —
————————————————-

2. Tuan XXXXXXXXXX, swasta, bertempat tinggal di Surabaya, Jalan …….., nomor


Kecamatan ….., Kelurahan , Rukun Tetangga , Rukun Warga ; (pemegang Kartu Tanda
Penduduk nomor ). —————————————————-

3. Tuan XXXXXXXXXXXXXX, pedagang, bertempat tinggal di Surabaya, Jalan ……..,


nomor Kecamatan ….., Kelurahan , Rukun Tetangga , Rukun Warga ; (pemegang Kartu
Tanda Penduduk nomor ). ————————————

– Para Penghadap telah Saya, Notaris kenal. ———————————————————


——————————————–

– Para Penghadap menerangkan, bahwa : ————————————————————


——————————————–

– Penghadap Tuan XXXX telah menghutangkan uang sejumlah Rp. 50.000.000.000,-


(limapuluh milyar rupiah) kepada Penghadap Tuan GUNAWAN karena pinjaman uang
demikian itu ternyata dari akta pengakuan hutang dengan jaminan tanggal tiga (3) Agustus
tahun duaribu enambelas(2016) nomor 10 dibuat dihadapan Yulianto,Sarjana Hukum, Notaris
di Semarang.

– Bahwa Penghadap Tuan XXXXX berkehendak akan melunasi hutangnya kepada


Penghadap Tuan XXXXXXXX dengan cara Penghadap Tuan XXXXX mengaku berhutang
kepada Penghadap Tuan XXXXXXX uang sejumlah Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) dan
oleh karena itu Penghadap Tuan XXXX akan membebaskan Pengahdap Tuan XXXX dari
hutangnya kepada Penghadap Tuan XXXX, kesemua hutang-hutangnya itu berdasarkan akta-
akta Saya, Notaris nomor 10 dan nomor 20 tesebut di atas. —————————————
—————————————————————————

– Bahwa Para Penghadap berkehendak untuk mengesahkan persetujuan-persetujuan mereka


yang telah disepakati tersebut dengan suatu akta otentik yang dibuat di hadapan Saya,
Notaris. ———————————————————–

– Berhubung dengan hal-hal tersebut di atas, maka sekarang Para Penghadap dengan ini telah
setuju dan semupakat sebagaimana mereka satu sama lain telah saling berjanji sebagai berikut
: ————————————————————–
————————————————————— PERSETUJUAN KESATU ————
————————————————–

– Penghadap Tuan XXXX dengan ini menyatakan mengaku berhutang kepada Penghadap
Tuan XXXXXX yang menerangkan dengan ini menerima baik pengakuan hutang dari
Penghadap Tuan XXXX uang sejumlah Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah), yang disebabkan
karena hal-hal seperti tersebut di bawah ini : ———————————-

a. Hutang Pengahadap Tuan XXXX kepada Penghadap Tuan XXXX dibebaskan seperti akan
disebutkan di bawah nanti : ——————————————————————————
————————————————————————–

b. Hutang Pengahadap Tuan XXXX kepada Penghadap Tuan XXXX dibebaskan seperti akan
disebutkan di bawah nanti : ——————————————————————————
————————————————————————–

– Satu dan lain dengan pernyataan secara tegas bahwa pengakuan hutang dari Penghadap
Tuan XXXX kepada Penghadap Tuan XXXX adalah suatu persetujuan baru seperti yang
dimaksud dalam ketentuan pasal 1413 B.W. dan dilakukan dengan peraturan- peraturan dan
syarat- syarat sebagai berikut : ———————————————————–

——————————————————————– PASAL 1 ——————————


————————————————

Jumlah pokok hutang sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah) tersebut harus dibayar oleh
yang berhutang kepada penagih hutang selambat-lambatnya pada tanggal ————————
———————————————————————

——————————————————————— PASAL 2——————————


————————————————

Atas pokok hutang tersebut yang berhutang harus membayar bunga kepada penagih hutang
sebesar 2% ( dua persen ) setiap bulannya yang dihitung mulai hari ini sehingga pokok
hutang tersebut dibayar lunas sepenuhnya dan bunga mana harus dibayar pada tiap-tiap bulan
sekali yaitu pada paling lambat tiap tanggal sepuluh (10), untuk pertama kalinya pada tanggal
sepuluh dan seterusnya. ———————————————————————————
——

———————————————————————- PASAL 3 —————————


————————————————-

Semua pembayaran oleh yang berhutang harus dilakukan di—————————————


—————————————–

———————————————————————- PASAL 4 —————————


————————————————-

Bilamana yang berhutang tidak membayar bunga pada waktunya….. tidak perlu dinyatakan
dengan pemberitahuan juru sita—————————————————————————
—————————————————————————-
———————————————————————— PASAL 5 —————————
———————————————–

Jumlah pokok hutang tersebut beserta dengan bunga-bunga dan denda- denda, serta biaya-
biaya menjadi dapat ditagih dengan segera dan sekaligus bilamana : ——————————
——————————————————————-

a. Yang berhutang jatuh pailit —————————————————————————


———————————————

b. Yang berhutang meninggal dunia ———————————————————————


——————————————

—————————————————————- PERSETUJUAN KEDUA ————


—————————————————

Karena adanya pernyataan pengakuan hutang dari Penghadap Tuan XXXX kepada
Penghadap Tuan XXXXXX seperti tersebut pada Persetujuan Kesatu dan pernyataan
Penghadap Tuan XXXX membebaskan Penghadap Tuan XXXX dari hutangnya sebesar Rp.
5.000.000,- (lima juta rupiah) yaitu hutang yang tersebut dalam akta Saya, Notaris tanggal
sepuluh bulan Januari tahun seribu sembilan ratus tujuh puluh tujuh (10-01-1977) nomor 10
tersebut di atas. ———–

—————————————————————– PERSETUJUAN KETIGA ————


————————————————-

– Karena adanya pernyataan pengakuan hutang dari Penghadap Tuan XXXX kepada
Penghadap Tuan XXXX seperti tersebut pada Persetujuan Kesatu dan pernyataan Penghadap
Tuan XXXX membebaskan Penghadap Tuan XXXX dari hutangnya tersebut pada
persetujuan kedua maka dengan ini Penghadap Tuan XXXXXX memberikan pembebasan
pula kepada Penghadap Tuan XXXX mengenai hutangnya sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta
rupiah) yaitu hutang yang tersebut dalam akta Saya, Notaris tanggal dua puluh bulan Pebruari
tahun seribu sembilan ratus tujuh puluh tujuh (20-02-1977) nomor 20 tersebut di atas. ———
—————————————————————————————

– Selanjutnya Para Penghadap dengan ini menyatakan dengan tegas bahwa dengan adanya
persetujuan-persetujuan antara mereka tersebut di atas mereka menghendaki Novasi dan oleh
karena itu dengan timbulnya perikata baru antara Pengadap Tuan XXXX dan Penghadap
Tuan XXXX seperti tersebut pada persetujuan kesatu, maka perikatan-perikatan yang lama
antara Penghadap Tuan XXXX tujuh puluh tujuh (10-01-1977) nomor 10 perikatan antara
Penghadap Tuan XXXX dan Penghadap Tuan XXXXX berdasarkan akta Saya, Notaris,
tanggal dua puluh bulan Pebruari tahun seribu sembilan ratus tujuh puluh tujuh (20-02-1977)
nomor 20 tersebut di atas dengan ini menjadi hapus atau musnah demikian sesuai dengan
adanya persetujuan kedua dan ketiga bersambung persetujuan kesatu , kesemuanya tersebt
dalam akta ini. ———————————————————————————————
————————————-

– Mengenai hal ini dan akibatnya Para Penghadap memilih tempat kedudukan (domisili)
hukum yang umum dan tetap di Kantor Kepaniteraan Pengadilan Negeri Malang. ————
———————————————————————————
———————————————————————— DEMIKIAN AKTA INI ——
—————————————————

– Dibuat dan diresmikan di Kota XXXXXXXXX, pada hari dan tanggal, bulan serta tahun
seperti tersebut pada awal akta ini, dengan dihadiri oleh:———————————————
———————————————————————————–

– Nona XXXXXX dan Nona XXXXXXXXXXXXXkeduanya pegawai Kantor Notaris


bertempat tinggal di XXXXXXXXX yang telah Saya, Notaris kenal sebagai saksi-saksi. ——
———————————————————————————————–

– Setelah akta ini Saya, Notaris bacakan kepada Para Penghadap dan Para Saksi, maka segera
akta ini ditandatangani oleh Para Penghadap, Para Saksi dan Saya, Notaris. ———————
————————

– Dibuat sebagai minuta dan ditandatangani dengan sempurna dan tanpa perubahan, tanpa
coretan, tanpa tambahan.———————————————————————————
——————————————————————

Você também pode gostar