Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
menurut bahasa, Wudhu artinya Bersih dan Indah. sedangkan menurut istilah
(syariah islam) artinya menggunakan air pada anggota badan tertentu dengan
cara tertentu yang dimulai dengan niat guna menghilangkan hadast kecil. Wudhu
merupakan salah satu syarat sahnya sholat (orang yang akan sholat, diwajibkan
berwudhu lebih dulu, tanpa wudhu shalatnya tidak sah.
ااذعووذذلباِ ل
ل لمان الرشوياطاِلن الررلجويلم – لبوسلم ل
ا الرروحمملن الررلحويلم
Bacaan Niat Wudhu :
ٗ اال مللذهرم اوجاعوللنوي لمان،ك ال هه اوااوشاهذداارن ذماحرمضدااعوبذد هه اوارذسوول ذ هه ااوشاهذد ااون اللاملاه لارلا ذ اووحادهذ الاشلروي ا
صاِلللحويان ذسوباحاِاناك ال مللذهرم ك ال ر ٗ اووجاعولانوي لمان لعاباِلد ا،ٗ اواوجاعوللنوي لمان اولذماتاطهَهلرويان،الرتروالبويان
ك ك اوااذتوو ذ
ب لالاوي ا اولباحوملداك اوشاهذدااون اللاملاه لارلاون ا
ت ااوساتوغلفذر ا
"Aku bersaksi tiada Tuhan melainkan Allah yang Tunggal, tiada sekutu bagi-Nya.
Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya.
Ya Allah jadikanlah aku orang yang ahli taubat, dan jadikanlah aku orang yang
suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba-Mu yang shaleh."
2. Cara Berwudhu :
1. Apabila seorang muslim mau berwudhu maka hendaknya ia berniat di
dalam hatinya kemudian membaca "Bismillahirrahmanirrahim" sebab
Rasulullah SAW bersabda "Tidak sah wudhu orang yg tidak menyebut
nama Allah" . Dan apabila ia lupa maka tidaklah mengapa. Jika hanya
mengucapkan "Bismillah" saja maka dianggap cukup.
2. Kemudian disunnahkan mencuci kedua telapak tangannya sebanyak tiga
kali sebelum memulai wudhu.
3. Kemudian berkumur-kumur.
4. Lalu menghirup air dgn hidung lalu mengeluarkannya.
Disunnahkan ketika menghirup air di lakukan dgn kuat kecuali jika dalam
keadaan berpuasa maka ia tidak mengeraskannya krn dikhawatirkan air
masuk ke dalam tenggorokan. Rasulullah bersabda "Keraskanlah di
dalam menghirup air dgn hidung kecuali jika kamu sedang berpuasa."
5. Lalu mencuci muka. Batas muka adl dari batas tumbuhnya rambut
kepala bagian atas sampai dagu dan mulai dari batas telinga kanan
hingga telinga kiri. Dan jika rambut yg ada pada muka tipis maka wajib
dicuci hingga pada kulit dasarnya. Tetapi jika tebal maka wajib mencuci
bagian atasnya saja namun disunnahkan mencelah-celahi rambut yg tebal
tersebut. Karena Rasulullah selalu mencelah-celahi jenggotnya di saat
berwudhu.
6. Kemudian mencuci kedua tangan sampai siku krn Allah berfirman "dan
kedua tanganmu hingga siku."
7. Kemudian mengusap kepala beserta kedua telinga satu kali dimulai
dari bagian depan kepala lalu diusapkan ke belakang kepala lalu
mengembalikannya ke depan kepala. Setelah itu langsung mengusap
kedua telinga dgn air yg tersisa pada tangannya.
8. Lalu mencuci kedua kaki sampai kedua mata kaki krn Allah berfirman
"dan kedua kakimu hingga dua mata kaki." . Yang dimaksud mata kaki adl
benjolan yg ada di sebelah bawah betis. Kedua mata kaki tersebut wajib
dicuci berbarengan dgn kaki. Orang yg tangan atau kakinya terpotong
maka ia mencuci bagian yg tersisa yg wajib dicuci. Dan apabila tangan
atau kakinya itu terpotong semua maka cukup mencuci bagian ujungnya
saja.
9. Ketika berwudhu wajib mencuci anggota-anggota wudhunya secara
berurutan tidak menunda pencucian salah satunya hingga yg
sebelumnya kering. Hal ini berdasar hadits yg diriwayatkan Ibn Umar Zaid
bin Sabit dan Abu Hurairah bahwa Nabi senantiasa berwudu secara
berurutan kemudian beliau bersabda "Inilah cara berwudu di mana Allah
tidak akan menerima shalat seseorang kecuali dgn wudu seperti ini."
10. Boleh mengelap anggota-anggota wudhu seusai berwudhu.
Rukun wudhu merupakan hal yang harus dilakukan saat wudhu, jika tidak
dilakukan maka menyebabkan hukum wudhu tersebut tidak sah. Berikut
beberapa cara berwudhu dengan benar yang harus diterapkan tanpa ada
kesalahan atau kekeliruan.
Dengan gerakan menyeka pada sela-sela jari telapak tangan yang dimulai dari
tangan kanan kemudian tangan kiri kemudian diriringi dengan membaca doa:
ًل اًللْذَّذيِ طجطعل ط واًلْطماَطء ططههووررا
َّاًطولْطحومهد ذَّ ذ
Artinya :
“Dengan nama Allah yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang. Segala Puji
bagi Allah yang menjadikan air itu suci.”
2. Berkumur ;
Artinya :
“Ya Allah, bantulah aku supaya aku dapat berzikir kepadaMu, dan bersyukur
kepadaMu, dan perelok ibadah kepadaMu.”
3. Membasuh hidung ;
Artinya :
4. Membasuh Muka ;
Artinya :
“Ya Allah, putihkanlah wajahku pada hari putihnya wajah-wajah dan hitamnya
wajah-wajah.”
Tangan kanan
“Ya Allah! berikanlah kepadaku kitabku dari sebelah kanan dan hitunglah
amalanku dengan perhitungan yang mudah.”
Tangan kiri
طاًلْللههلم لط هتوعذَّطذَّنىَ ذَّكتاَ طذَّبىَ ذَّمون طيساَ طذَّروى طو لط ذَّمون طوطراًذَّء طظوهذَّروى
Artinya :
“Ya Allah! aku berlindung denganMu dari menerima kitab amalanku dari sebelah
kiri atau dari sebelah belakang.”
Artinya :
“Ya Allah, haramkan rambutku dan kulit kepalaku dari pada neraka.”
Artinya :
“Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mendengarkan kata dan
mengikuti sesuatu yang terbaik.”
Membasuh kedua kaki dan diusahakan menyeluruh tidak pada bagian depan
saja, basuh hingga ke seluruh kaki hingga ke mata kaki.
Kaki kanan
Artinya :
“Yaa Allah, yaa Tuhanku,tetapkanlah tumuitku diatas titian yang lurus bersama
tumit hamba-hamba-Mu yang shaleh.”
Kaki kiri
Artinya :
“Ya Allah yaa Tuhanku,sesungguhnya aku-berlindung kepada-Mu dari
keterpelesetan tumuitku dari atas jalan neraka,pada hari dikala terpeleset tumit
orang-orang kafir.”
Pengertian Tayamum
Tayamum adalah pengganti wudhu atau mandi wajib yang tadinya seharusnya
menggunakan air bersih digantikan dengan menggunakan tanah atau debu yang
bersih. Yang boleh dijadikan alat tayamum adalah tanah suci yang ada debunya.
Dilarang bertayamum dengan tanah berlumpur, bernajis atau berbingkah. Pasir
halus, pecahan batu halus boleh dijadikan alat melakukan tayamum.
Tata cara tayamum menurut Nabi Muhammad SAW dijelaskan oleh ‘Ammar bi
Yasir r.a.