Você está na página 1de 8

ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PATOLOGIS PADA BAYI NY.

UMUR 2 JAM DENGAN ASFIKSIA BERAT DI RUANG PERINATOLOGI

RSUD BENDAN KOTA PEKALONGAN

TAHUN 2017

Tanggal Pengkajian :27 April 2018

Tempat Pengkajian : Ruang Perinatologi

Pukul : 10.25 WIB

A. PENGUMPULAN DATA

1. Subjektif

a. Biodata

Nama bayi : By. Ny.S

Umur : 2 jam

Jenis kelamim : Laki-laki

Identitas Ibu Identitas ayah

Nama : Ny.S Nama : Tn. J

Umur : 29 Tahun Umur : 30 tahun

Agama : islam Agama : islam

Pendidikan : SD Pendidikan : SD

Pekerjaan : IRT Pekerjaan : buruh

Suku/bangsa : Suku/bangsa :

Jawa/Indonesia Jawa/Indonesia

Penghasilan: - Penghasilan: 1.500.000/bulan

Alamat : Adiloyo Rt 3/3, Tambakboyo, Reban, Batang

Status perkawinan : Sah

Lama perkawinan : 4 tahun


Tgl masuk : 27 April 2018

b. Riwayat kesehatan keluarga

1) Penyakit kelainan darah : tidak ada

2) Kelainan kongenital : tidak ada

3) Penyakit infeksi : tidak ada

4) Penyakit keturunan : tidak ada

5) Penyakit organik : tidak ada

6) Riwayat gemeli : tidak ada

c. Riwayat kehamilan sekarang

1) G2P1A0

2) ANC :

a) TM I : 2 kali

Keluhan : keluhan mual dan muntah

Terapi yang diberikan : asam folat dan B6

Nasehat yang diberikan : makan sedikit tapi sering

b) TM II : 2 kali di BPM

Keluhan : tidak ada keluhan

Terapi yang diberikan : Tablet Fe, folaxin, kalk

Nasehat yang diberikan : kunjungan ulang 1 bulan lagi

c) Imunisasi TT : TT II : 21 Oktober 2017

d. Pola Kehidupan sehari-hari

1) Nutrisi

a) Minum : bayi belum menyusu

2) Eliminasi

a) BAB : bayi sudah BAB 1 kali


Warna : kehitaman

b) BAK : bayi sudah BAK

Warna : putih kekuningan

3) Istirahat :

Istirahat pada By Ny.R tidak menentu karena sering terbangun untuk

BAK dan BAB

4) Personal hygiene

a) Mandi : By Ny.R belum dimandikan

b) Ganti popok : 1 kali

c) Ganti baju : belum ganti baju

2. Objektif

a. Catatan proses persalinan

1) Waktu persalinan :27 April 2018, jam 08.20 WIB

2) Jenis persalinan : spontan

3) Penolong persalinan : Bidan

4) Penyulit : kala 2 lama, KPD, PE, dan febris

5) Ketuban pecah jam : 15.00 WIB, Tanggal 26 April 2018

Bau : khas anyir

Warna : jernih

6) Apgar Score

0 1 2 Apgar 1 mnt 5 mnt 10

Score mnt

Tak ada <100 >100 Denyut 2 2 2

jantung

Tak ada Tak baik pernafasan 1 1 1


teratur

Lemah Sedang baik Tonus otot 0 0 1

Tak ada meringis menangis Peka 0 1 1

rangsang

Biru/putih Merah Merah warna 0 1 1

jambu jambu

ujung-

ujung

biru

3 5 6

7) Tindakan segera setelah bayi lahir

a) Mengeringkan bayi : ya

b) Pengisapan lendir : ya

c) Perawatan pemotongan tali pusat : ya

d) Resusitasi bayi : ya

e) Menghangatkan bayi : ya

b. Pemeriksaan fisik

1) Keadaan umum

a) Tanda vital : suhu 36.70C, Rr : 58x/ menit, SpO2 : 95,

Hr : 132x/menit

b) Panjang badan : 45 cm

c) Berat badan : 3200 gram

d) Lingkar kepala : 30 cm

e) Lingkar dada : 29 cm
2) Kepala leher

a) Kepala : bentuk mesochepal, tidak ada caput, rambut tipis

b) Muka : warna kulit kemerahan

c) Mata : tidak ada secret, simetris, tidak odema pada

kelopak mata

d) Hidung : simetris, berlubang, tidak ada polip

e) Mulut : tidak ada kelainan labiopalatokisis

f) Telinga : simetris, berlubang, tidak ada secret

g) Kulit : teraba hangat, warna kemerahan

h) Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tyroid

3) Thorak : terdapat retraksi dinding dada

4) Abdomen : tidak ada perdarahan tali pusat, tali pusat masih

basah, tidak kembung

5) Genetalia eksterna : penis berlubang, testis sudah turun

6) Anus : berlubang

7) Ekstremitas : ekstremitas atas dan bawah lengkap, tidak

sianosis

8) Refleks

a) Sucking : belum bisa dikaji

b) Rooting : belum bisa dikaji

c) Grassping : positif, karena bayi mampu menggenggam

d) Moro : positif, karena bayi terkejut saat dikagetkan

e) Swallowing : belum bisa dikaji

c. Pemeriksaan penunjang

HB : 20,6 gr %
Gds : 179

B. Interpretasi Data

1. Bayi Ny. S, umur 2 jam, jenis kelamin laki-laki, dengan asfiksia berat

Data dasar :

DS :

a. bayinya lahir pada tanggal 27 April 2018, jam 08.20

b. bayinya berjenis kelamin laki-laki

c. tidak langsung menangis segera setelah lahir

DO :

a. Pemeriksaan fisik

1) Keadaan umum

a) Tanda vital : suhu 36.70 C, Rr : 58x/ menit, SpO2 : 95,

Hr : 132x/menit

b) Panjang badan : 45 cm

c) Berat badan : 3200 gram

d) Lingkar kepala : 30 cm

e) Lingkar dada : 29 cm

2) Thorak : terdapat retraksi dinding dada

C. Identifikasi Diagnosa / Masalah Potensial

Apneu, kematian pada bayi

D. Identifikasi kebutuhan yang memerlukan penanganan segera

Kolaborasi dengan dokter spesialis anak

E. Merencanakan asuhan yang menyeluruh

1. Jelaskan hasil pemeriksaan bayi kepada keluarga


2. Berikan informed consent pada keluarga untuk tindakan yang akan diberikan

kepada bayi

3. Laksanakan advis dokter spesialis anak

4. Jaga personal hygiene pada bayi

5. Lakukan pemantauan TTV pada bayi setiap 2 jam sekali

F. implementasi

1. Menjelaskan hasil pemeriksaan bayi pada ibu bahwa bayi mengalami asfiksia

berat dimana bayi tidak dapat bernafas secara spontan segera setelah lahir

2. Memberikan informed consent kepada keluarga untuk dilakukan tindakan

pemasangan cpap dan bayi akan diinfus

3. Melakukan identifikasi pada bayi yaitu dengan memasangkan gelang identitas

pada tangan bayi yang sudah disesuaikan dengan identitas ibu, meliputi

nama, nomor RM, tanggal lahir yang dipasang pada tangan kanan bayi dan

kaki kanan bayi

4. Laksanakan advis dokter spesialis anak, yaitu :

a. memasang cpap peep 6 F1 O2 30% pada bayi

b. pasang infus D10% 6 tetes per menit

c. injeksi cefotaxime 150 mg/12 jam tiap jam 07.00 dan 19.00

d. injeksi gentamicin 15 mg/24 jam tiap jam 07.00

e. injeksi aminofilin 5 mg/ 8 jam tiap jam 07.00, 15.00, dan 23.00

f. injeksi dexametashone 0,5 mg/ 12 jam tiap jam 07.00 dan 19.00

5. menjaga kehangatan bayi dengan cara memasukkan bayi kedalam inkubator

6. Menjaga personal hygiene pada bayi, yaitu ketika bayi BAB dan BAK segera

ganti popok bayi

7. Melakukan pemantauan TTV pada bayi setiap 2 jam sekali


G. Evaluasi

1. Keluarga memahami tentang kondisi bayinya

2. Keluarga menyetujui persetujuan yang telah diberikan untuk tindakan yang

akan dilakukan kepada bayi

3. Gelang identitas sudah disesuaikan dengan identitas ibu serta gelang sudah

terpasang pada tangan kanan bayi dan kaki kanan bayi

4. Advis dokter spesialis anak sudah dilaksanakan, yaitu

a. Cpap sudah terpasang dan bayi sudah membaik, retraksi dinding dada

minimal

b. Infus D10% sudah dipasang saat diruang VK, terpasang di vena umbilical

bayi 6 tetes per menit

c. Injeksi cefotaxime sudah diberikan di ruang VK sebanyak 150 mg

d. Injeksi gentamicin sudah diberikan diruang VK sebanyak 15 mg

e. Injeksi aminofilin sudah diberikan diruang VK sebanyak 5 mg

f. Injeksi dexametashone sudah diberikan diruang VK sebanyak 0,5 mg

5. Bayi BAK dan BAB serta popok sudah diganti dengan yang baru

6.

Pukul 11.00 13.00

HR 128 123

RR 56 56

Suhu 36,8 36,9

SpO2 94 96

Você também pode gostar