Você está na página 1de 3

No.

Nama Program Definisi


1. 1000 HPK (Hari Pertama 1000 HPK merupakan periode emas sejak saat konsepsi,
Kelahiran) pertumbuhan janin dalam hahim, hingga 2 tahun kehidupan, di
mana periode ini menentukan kualitas kesehatan dan
intelektual di kemudian hari. Kurang gizi diperiode ini akan
mengakibatkan kerusakan atau terhambatnya pertumbuhan
yang tidak dapat diperbaiki dimasa kehidupan selanjutnya.
Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan
kepada masyarakat, khususnya ibu-ibu akan pentingnya
pemenuhan gizi pada 1000 HPK.
2. Gerakan cuci tangan Cuci tangan dengan sabun merupakan salah satu poin dalam
PHBS. Program ini bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan, kemauan, dan kemampuan masyarakat untuk
membiasakan cuci tangan dengan sabun sebagai langkah awal
pemeliharaan dan peningkatan kesehatan.
3. Tumpeng gizi Seimbang Mengenalkan kepada masyarakat dan meluruskan
pemahaman yang ada bahwa prinsip 4 Sehat 5 Sempurna
sudah tidak digunakan lagi dan digantikan oleh Tumpeng Gizi
Seimbang (TGS). Tumpeng Gizi Seimbang memberikan
gambaran susunan makanan sehari-hari yang sesuai dengan
kebutuhan tubuh, baik dari segi jumlah maupun jenisnya.
4. G4G1L5 G4G1L5 adalah batas maksimal konsumsi gula, garam, dan
lemak yang disarankan dalam sehari yakni 4 sendok makan
gula, 1 sendok teh garam, dan 5 sendok makan lemak/minyak.
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan
meningkatkan kesadaran akan pentingnya pembatasan
komsumsi gula, garam, dan lemak/minyak untuk mencegah
terjadinya penyakit tidak menular (PTM).
5. Pemanfaatan TOGA TOGA (tanaman obat keluarga) memiliki segudang manfaat
dalam kehidupan sehari-hari. Pemanfaatan TOGA selama ini
terbatas pada penggunaannya sebagai rempah/bumbu dapur.
Program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan
masyarakat yang lebih mendalam dan menciptakan kesadaran
di kalangan kepada masyarakat akan pentingnya TOGA bagi
kesehatan.
6. Teliti sebelum membeli Teliti sebelum membeli merupakan program kerja yang
menekankan kepada masyarakat akan pentingnya membaca
label kemasan makanan yang meliputi : tanggal kadaluarsa,
kode produksi, P-IRT, komposisi, petunjuk penyajian dan
penyimpanan, “halal” MUI, serta informasi nilai gizi.
7. Aksi berantas jentik Menggerakkan pemuda/pemudi untuk menjadi juru
pemberantas jentik di tiap-tiap rumah sehingga menciprakan
kawasan rumah bebas jentik nyamuk dan mencegah terjadinya
penyakit demam berdarah.
8. DAGUSIBU DAGUSIBU merupakan sosialisasi kepada masyarakat mengena
ilangkah penggunaan obat yang tepat, meliputi: dapatkan,
gunakan, simpan, dan buang.
9. Sarapan Menekankan kepada para siswa akan pentingnya sarapan
sebelum pukul 9 pagi untuk meningkatkan konsentrasi,
kesehatan fisik dan psikologi yang berdampak pda peningkatan
prestasi.
10. Dokter kecil Program dokter kecil merupakan upaya edukatif yang
ditujukan kepada anak Sekolah Dasar (SD) untuk mewujudkan
perilaku sehat melalui peranannya dalam menjadi penggerak
hidup sehat di rumah dan lingkungannya serta mampu
memberikan pertolongan kepada dirinya sendiri, sesama
siswa, dan orang lain.
11. Pelayanan kesehatan Program pelayanan kesehatan memfasilitasi masyarakat untuk
melakukan pemeriksaan kesehatan yang meliputi : pengukuran
antropometri (BB dan TB), tekanan darah, dan biokimia
(glukosa dan asam urat). Pos dalam pelayanan kesehatan
dilengkapi dengan konsultasi gizi gratis. Melalui program ini,
diharapkan masyarakat menyadari akan pentingnya
pemeriksaan kesehatan rutin untuk menjaga kesehatan tubuh.

Você também pode gostar