Você está na página 1de 19

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA Ny.E DENGAN ABDOMINAL PAIN SUSP APPENDISITIS


DI RUANG FLAMBOYAN 2 RSUD SALATIGA

Disusun Oleh :
ALAMSYAH
NIM: SN171009

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


STIKES KUSUMA HUSADA SURAKARTA
TAHUN AKADEMIK 2017/2018
ASUHAN KEPERAWATAN
PADA Ny.E DENGAN ABDOMINAL PAIN
DI RUANG FLAMBOYAN 2 RSUD SALATIGA

Tgl/Jam masuk RS : 18 November 2017 / 14.34 WIB


Tgl/Jam Pengkajian : 20 November 2017/ 10.30 WIB
Metode Pengkajian : Wawancara dan Observasi
Diagnosa Medis : Abdominal pain susp appendisitis
No Registrasi : 17-18-378987

A. PENGKAJIAN
I. BIODATA
1. Identitas Klien
Nama klien : Ny. E
Alamat : Tlawangan RT 07 RW 05 Tuntang
Umur : 25 tahun
Agama : Islam
Status perkawinan : kawin
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : ibu rumah tanga
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. K
Umur : 29 tahun
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : SWASTA
Alamat : Tlawangan RT 07 RW 05 Tuntang
Hubungan dengan klien : Suami

II. RIWAYAT KEPERAWATAN


1. Keluhan Utama :
Klien mengatakan nyeri perut kanan bawah disertai mual dan muntah
BAK dan BAB tidak ade kuat.

2. Riwayat penyakit sekarang :


Pasien mengatakan nyeri perut kanan bawah
P = nyeri dirasakan saat bergerak
Q = nyeri seperti di tusuk tusuk
R = nyeri di bagian perut kanan bawah
S = skala nyeri 8
T = terus menerus
3. Riwayat penyakit dahulu :
Klien mengatakan sekitar 1 tahun yang lalu pernah mengalami sakit yang
sama dan pernah di rawat di klinik
4. Riwayat kesehatan keluarga :
Klien mengatakan di dalam keluarga tidak ada yang mempunyai penyakit
menular atau keturunan

Genogram :

Ket :
= laki-laki meninggal
= perempuan meninggal
= laki-laki
= perempuan
= klien/pasien
= garis keturunan
= menikah
= Tinggal Serumah
5. Riwayat kesehatan lingkungan:
Klien mengatakan lingkungan di daerah tempat tinggalnya bersih dan
sehat serta jauh dari tempat pembuangan sampah

III. PEMERIKSAAN FISIK


1. Keadaan/ Penampilan Umum
a. Kesadaran : Composmentis
b. Tanda-tanda vital :
1) Tekanan darah : 140/80 mmHg
2) Nadi
o Frekuensi : 80x/ menit
o Irama : Teratur
o Kekuatan : Normal
3) Pernafasan
o Frekuensi : 20x/ menit
o Irama : Teratur
4) Suhu : 37,10 C
2. Kepala
a. Bentuk kepala : Mesosefalus/ Normal
b. Kulit kepala : Bersih
c. Rambut : Pertumbuhan rambut merata
3. Muka
a. Mata
1) Palpebra : Tidak ada oedema
2) Konjungtiva : AnAnemis
3) Sklera : An ikterik
4) Pupil : Isokor
5) Diameter pupil kiri/kanan : 2 mm
6) Reflek terhadap cahaya : Reflek normal (+)
7) Penggunaan alat bantu penglihatan : Tidak ada
b. Hidung : Bersih, tidak ada polip, tidak ada nafas cuping hidung
c. Mulut : Bibir kering, stomatitis tidak ada
d. Telinga : Fungsi pendengaran normal, tidak ada nyeri, bentuk
simetris, tidak ada serumen
4. Leher
a. Kelenjar tiroid : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
b. Kelenjar limfe : Tidak tampak pembesaran limfe
c. JVP : Tidak teraba
5. Dada ( Thorax)
a. Paru-paru
o Inspeksi : Simetris dan pengembangan dada kanan
kiri sama.
o Palpasi : Vokal fremitus kanan kiri sama, nyeri tekan
(-)
o Perkusi : Sonor
o Auskultasi : Suara vesikuler
b. Jantung
o Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
o Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
o Perkusi : Redup
o Auskultasi : Lup-dup, tidak ada suara tambahan
6. Abdomen
o Inspeksi : Simetris, tidak ada jejas, tidak ada luka, pasien
tidak dapat berbaring dengan tenang
o Auskultasi : Peristaltik/Bising usus 15x/menit, Irama teratur
o Perkusi : Tympani
o Palpasi : Nyeri tekan kuadran kanan bawah
7. Genetalia : Tidak menggunakan selang kateter (DC)
8. Rektum : Tidak ada haemoroid atau masalah lain
9. Ektremitas :
a. Atas
Kanan kiri
Kekuatan otot 4 4
Rentang gerak Normal Normal
Akral Hangat hangat
Edema Tidak ada Tidak ada
CRT < 2 detik / Normal < 2 detik / Normal
Keluhan - -
b. Bawah
Kanan kiri
Kekuatan otot 4 4
Rentang gerak Pasif Normal
Akral Hangat Hangat
Edema Tidak ada Tidak ada
CRT <2 detik/ normal < 2 detik / Normal
Keluhan - -

IV. PENGKAJIAN POLA KESEHATAN FUNGSIONAL


1. Pola Persepsi Dan Pemeliharaan Kesehatan
Menurut klien sehat adalah modal pokok. Kalo sakit seperti ini semua
aktivitas terhenti.
2. Pola Nutrisi/Metabolik
a. Pengkajian nutrisi (ABCD) :
1) Antropometri :
- Berat badan = 51 kg
- Tinggi badan = 158 cm
- Berat badan ideal = BB : TB2 (m)
51 Kg : 1,582 m = 20,42 kg/m2

2) Biomekanika
Jenis
Hasil Nilai normal Ket
Pemeriksaan
L: 13-18 g/dl
Hb 12,9 g/dl Normal
W: 11,5-16,5

3) Clinical sign
a) Tekanan darah klien : 140/80 mmHg
b) Nadi : 80x / menit
c) Suhu : 360C
d) Pernapasan : 20x / menit
e) Klien tampak lemah dan gelisah
4) Diit
Klien mengatakan sebelum sakit makan nasi, lauk pauk, dan
sayur, klien mengatakan tidak ada makanan pantangan. Klien
minum 7-8 gelas sehari.

b. Pengkajian pola nutrisi


Sebelum sakit Saat sakit
Frekuensi 3x sehari 2x sehari
Nasi, lauk pauk,
Jenis Diit RS
sayur
½ porsi kadang tidak
Porsi 1 porsi habis
habis
Keluhan Tidak ada Tidak selera makan

3. Pola Eliminasi
a. BAB
Sebelum sakit Saat sakit
Frekuensi 2 x sehari 1 x sehari
Konsistensi ½ padat Padat
Warna Kuning Cokelat
Penggunaan pencahar
- -
(laktasif)
Susah BAB karena perut
Keluhan Tidak ada
kanan bawah terasa nyeri
b. BAK
Sebelum sakit Saat sakit
Frekuensi 4-5x sehari 3x sehari
Jumlah urine 1200 cc 900 cc
Warna Kuning jernih Kuning jernih
Pancaran Normal Perlahan
Perasaan setelah berkemih Lega Lega
Keluhan - Terasa nyeri

c. Analisa keseimbangan cairan selama perawatan


Intake Output Analisa
a. Minuman : 3 gelas a. Urine : Intake
(660 cc) 1.200 cc = 2.165 cc
b. Makanan : 5 cc b. Feses : 10 cc Output
c. Cairan IV : 3 kolf c. Muntah: - = 1.885 cc
(1.500 cc) 15𝑐𝑐 𝑥 69 𝑘𝑔
d. IWL : =
24 𝑗𝑎𝑚

43,125 cc/jam
Total : 2.165 cc Total : 1.885 cc Balance : 280 cc

4. Pola Aktivitas dan Latihan


Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/minum √
Mandi √
Toileting √
Berpakaian √
Mobilitas ditempat tidur √
Berpindah √
Ambulasi/ROM √

Ket :
0 = mandiri, 1 = dengan alat bantu, 2 = dibantu oang lain, 3 = dibantu
orang lain dan alat, 4 = tergantung total

5. Pola Istirahat Tidur


Sebelum sakit Saat sakit
Jumlah tidur siang <2 jam <2 jam
Jumlah tidur malam 7-8 jam 3-4 jam
Penggunaan obat tidur - -
Gangguan tidur Tidak ada Bising
Peraasaan waktu bangun Segar Tidak segar
Kebiasaan sebelum tidur - -

6. Pola Kognitif – Perseptual


a. Status mental
Klien tidak mengalami gangguan mental
b. Kemampuan penginderaan
Klien tidak mengalami gangguan penglihatan, penciuman,
pendengaran perasasaan maupun perabaan. Klien tidak tidak
mengunakan alat bantu indera
c. Pengkajian nyeri
P = nyeri dirasakan saat bergerak
Q = nyeri seperti di tusuk tusuk
R = nyeri di bagian perut kanan bawah
S = skala nyeri 8
T = terus menerus.
7. Pola Persepsi Konsep Diri
a. Gambaran diri/citra tubuh : tidak ada masalah
b. Ideal diri : klien tidak pernah mengeluh dengan masalah yang
dihadapinya.
c. Harga diri : klien tidak mengalami gangguan harga diri
d. Peran diri : klien adalah seorang istri dan ibuk buat anak anak nya
e. Identitas diri : klien mengatakan dia seorang perempuan
8. Pola Hubungan Peran
Klien mengatakan hubungan dengan keluarga dan orang lain berjalan
dengan baik. Klien mengatakan bahwa pentingnya arti keluarga jika
sedang sakit seperti ini.
9. Pola Seksualitas Reproduksi
Pasien punya anak 3 dan sudah menopos
10. Pola Mekanisme Koping
Klien mengatakan cemas dan takut dengan penyakitnya, namun ia tetap
berjuang untuk melawan penyakitnya.
11. Pola Nilai dan Keyakinan
Klien mengatakan beragama islam dan selalu berdoa agar sakitnya
cepat sembuh dan menyadari bahwa ini hanya cobaan dari Allah SWT.

V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hari/Tgl Jenis
Nilai Normal Hasil Satuan Ket
/Jam Pemeriksaan
HEMATOLOGI
Minggu/1 L: 13-18/
Hb 12,9 g/dl Normal
9 P: 11,5-16,5
November Leukosit 4,5-11,0 12,69 Ribu/ul Normal
2017/ L: 4,50-6,5
Eritrosit 4,42 Juta/ul Normal
09:38 Wib W: 3,8-5,8
Hematokrit P: 40-54 38,0 Vol% Normal
W: 37-47
MCV 85-100 85,9 fl Normal
MCH 28-31 29,2 pg Tinggi
MCHC 30-35 34,0 g/dl Normal
Trombosit 150-450 242 Ribu/ul Normal
Gol darah
AB
ABO
HITUNG JENIS
Eosinofil% 1-6 0,4 % Normal
Basofil% 0,0-1,0 0,2 % Normal
Limfosit % 20-45 14,3 % Rendah
Monosit 2-8 4,6 % Tinggi
Neutrofil 40-75 80,5 % Tinggi
KIMIA DARAH
Gula darah
<140 60 Mg/dl Normal
sewaktu
SEROLOGI
HbsAg Negatif Negatif
USG ABDOMEN (Hepar/lien/pancreas/ginjal)
Hasil :
 HEPAR : ukuran dan echosruktur dalam batas normal, permukaan
licin, sudut kiri hepar lancip, sistema vaskuler dan billaris intra hepatal
dan ekstra hepatal tak tampak lebar,tak tampak lesi, hipo maupun
hiperechoic intraparenchimal.
 VESIKA FELEA : ukuran dalam batas normal tampak penebalan
dinding, tak tampak batu intra vesica.
 LIEN : ukuran dan echostruktur normal, hilus lienalis tak melebar, tak
tampak nodul
 PANKREAS : tak tampak kelainan, tak tampak pelebaran ductus
pancreaticus
 REN DEXTRA : ukuran relative membesar, echostruktur relative
meningkat, batas korteks dan medulla tak tegas, tak tampak pelebaran
PCS, tak tampak massa maupun batu, pada color Doppler vaskulerisasi
tampak meningkat.
 REN SINISTRA : ukuran relative membesar, echostruktur relative
meningkat, batas korteks dan medulla tak tegas, tak tampak pelebaran
PCS, ak tampak massa maupun batu, pada color Doppler vaskulerisasi
tampak meningkat.
 VU : terisi cairan optimal,dinding tak menebal, tak tampak batu maupun
massaintravesikal.
 UTERUS : tak tampak kelainan
 Pada explorasi region Mc Burney, appendiks tak tervisualisasi.
KESAN :
 Mengarah gambaran diffuse parenchymal inflammatory ren bilateral
 Hepar, VF, lien, pancreas, dan VU, serta uterus tak tampak kelainan
secara sonografic
 Tak tampak gambaran nefrolithisis maupun hidronefrosis dextra et
sinistra
 Appendix tak tervisualisasi

VI. TERAPI MEDIS


Golongan
Hari/ Fungsi dan
Jenis Terapi Dosis dan
Tgl farmakologi
kandungan
Selasa, Cairan IV :
21 a. RL 20 tpm Kristaloid Untuk mengganti
Novemb cairan yang hilang
er 2017
Obat Peroral :
-

Obat Parenteral
: 2x1 Obat Untuk mengatasi
a. ketorolac antibiotik nyeri sedang
hingga nyeri berat

3x1 Untuk
b. Ranitidin Obat anti mengurangi asam
histamin lambung/ anti
nyeri
3x1
c. Ondancetro Antiemetik Digunakan untuk
n mencegah serta
mengobati mual
Obat Topikal : dan muntah
-
rabu, 22 Cairan IV :
Novemb a. RL 20 Tpm Kristaloid Untuk mengganti
er 2017 cairan yang hilang

Obat Peroral :-
Obat Parenteral
: 2x1 Obat Untuk mengatasi
a. ketorolac antibiotik nyeri sedang
hingga nyeri berat

3x1 Untuk
b. Ranitidin Obat mengurangi asam
antihistamin lambung / anti
nyeri

c. ondancet Antiemetik Digunakan untuk


ron mencegah serta
mengobati mual
dan muntah
Obat Topikal :
-

ANALISA DATA

Nama : Ny.E No. CM : 17-18-378987


Umur : 25 Tahun Diagnosa Medis : Abdonial Pain susp appendisitis
Hari/Tgl/
No Data Fokus Problem Etiologi Ttd
Jam
1 selasa , DS : Nyeri akut Agen cedera
21 - Klien mengatakan nyeri (00132) biologis
novembe perut bagian kanan
r 2017 bawah
14.00 - P : Klien mengatakan
Wib nyeri dirasakan saat
diam dan tambah parah
saat bergerak
- Q : Nyeri seperti ditusuk-
tusuk
- R : Nyeri pada perut
kanan bawah
- S : Skala nyeri 8
- T : nyeri dirasakan terus
menerus

DO :
- Ekspresi klien gelisah
dan tampak menahan
nyeri
- Kien tampak melindungi
area nyeri
2 DS : Cemas Menghadapi
- Klien mengatakan cemas (00142) tindakan
menghadapi operasi operasi/Peru
bahan status
DO : kesehatan
- Klien tampak murung
dan sedih
- Ttv :
TD : 140/80 mMhg
N : 70 x/m
R : 20 X/m
S : 37.1 °C

PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Nyeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis
2. Cemas berhubungan dengan menghadapi tindakan operasi/perubahan status
kesehatan
RENCANA KEPERAWATAN/INTERVENSI

Nama : Ny.E No.CM : 17-18-378987


Umur : 25 Tahun Diagnosa medis : Abdominal Pain susp appendisitis
No Tujuan dan Kriteria Hasil
Hari/Tgl Intervensi (NOC) Ttd
Dx (NIC)
Selasa , 1 Setelah dilakukan Manajemen Nyeri
21 tindakan keperawatan (1400) :
November selama 3 x 24 jam, nyeri 1. Kaji keadaan umum
2017 dapat berkurang atau klien.
hilang dengan kriteria 2. Kaji nyeri klien.
hasil : 3. Berikan posisi yang
Tingkat Nyeri (2102) nyaman pada klien
Kontrol Nyeri (1605) 4. Ajarkan teknik
a. Skala nyeri 0-4 relaksasi nafas
b. Klien mampu dalam
mengontrol nyeri 5. Kolaborasi dengan
c. Mampu mengenal dokter dalam
nyeri pemberian terapi
(skala,intensitas, dan analgesik.
frekuensi nyeri)
d. Melaporkan nyeri
berkurang dengan
menggunakan
manajemen nyeri.
e. Klien merasa
nyaman dan rileks.
2 Setelah dilakukan Anxiety Reduction ( )
tindakan keperawatan Kaji tingkat kecemasan
selama 3 x 24 jam, Pasien. (Berat, sedang,
diharapkan kecemasan ringan)
klien berkurang dengan - Kaji TTV
kriteria hasil: - Beri dukungan
Anxiety self-control( ) emosional
Anxiety level ( ) - Ajarkan teknik
Coping ( ) relaksasi
-Melaporkan ansietas - Beri pengetahuan
menurun sampai tingkat dengan menjelaskan
teratasi tentang uji diagnostik
- Tampak rileks tindakan operasi dan
- TTV dalam batas normal pengobatan.

TINDAKAN KEPERAWATAN/ IMPLEMENTASI


Nama : Ny.E No CM : 17-18-378987
Umur : 25 Tahun Diagnosa Medis :Abdominal pain susp apendisitis
Hari/Tgl No
Implementasi Respon Ttd
/Jam Dx
Selasa , 1  Memberikan posisi yang S :
21 nyaman pada klien - Klien mengatakan
Novemb masih nyeri
er 2017 O:
- Klien tampak
menahan nyeri
 Mengajarkan teknik
relaksasi nafas dalam S:
- Klien bersedia dan
senang di ajarkan
teknik relaksasi
O:
- Klien kooperatif
- Klien Mampu
memperaktekan
tindakan dengan
 Melakukan kolaborasi baik
dengan dokter dalam - Klien terlihat lebih
pemberian terapi : rileks
- Inj. Ceterolac
- Inj. Ondancetron S:
- Inj. Ranitidin - Pasien mengatakan
bersedia dimasukkan
obat
O:
Obat masuk melalui
intraselang

 Mengkaji nyeri klien S:


- P = nyeri masih
dirasakan saat
bergerak
- Q = nyeri seperti
tertusuk
- R = perut kanan
bawah
- S = skala nyeri 6
 Mengkaji keadaan - T = terus menerus
umum klien O:
Klien terlihat
menahan nyeri.

S:
- Klien mengatakan
masih merasakan
nyeri
O:
Klien kooperatif
terhadap semua
tindakan

Selasa, 2 - Memberi dukungan S :


21 nov emosional - Klien mengatakan
2017 kwatir serta takut
dengan kepastian
kesehatanya
O:
- Klien terlihat
murung dan sedih
- Klien berterima
kasih atas dukungan
S:
- Mengajarkan teknik - Klien mengatakan
relaksasi bersedia melakukan
tindakan
O:
- Klien mampu
melakukan tindakan
- Klien terlihat rileks

S:
- Klien mengatakan
- Memberikan Uucapan terima
pengetahuan dengan kasih atas
menjelaskan tentang uji penjelasan yang
diagnostik tindakan diberikan
operasi dan pengobatan.
O:
- Klien tampak rileks

S:
O:
- Memonitor tingkat - Tingkat cemas
kecemasan Pasien. (Berat, sedang
sedang, ringan) - Klien terlihat rileks

S:
- Klien bersedia
- Memonitor TTV dilakukan
pengukuran

O:
- TD: 130/80
- N: 84x/m
- S: 36,80C
- R: 21x/m
rabu , 22 1  Mengkaji keadaan S :
Nov umum klien - Klien mengatakan
2017 nyeri sudah berkurang
O:
- Klien masih tampak
menahan nyeri
S:
 Mengkaji nyeri klien - P : nyeri masih sering
dirasakan saat
bergerak
- Q : nyeri dirasakan
menusuk
- R : perut kanan
bawahmenjalar ke ulu
hati
- S : skala nyeri 4
- T : hilang timbul
O:
Klien masih tampak
menahan sakit

 Memberikan posisi yang S :


nyaman pada klien - Klien bersedia
diberikan posisi
nyaman
O:
Klien kooperatif

 Mengajarkan teknik S :
relaksasi nafas dalam - Klien mengatakan
senang
O:
- Klien tampak
mengikuti perintah
dan ajaran perawat
- Klien kooperatif
 Melakukan kolaborasi - Klien mengatakan
dengan dokter dalam bersedia dimasukkan
pemberian terapi : obat
- Inj. Cetorolac O:
- Inj. Ondanctron Obat masuk melalui
- Inj. Ranitidin intraselang

CATATAN KEPERAWATAN/EVALUASI

Nama : Ny.E No.CM : 17-18-378987


Umur :25 Tahun Diagnosa Medis : abdominal pain susp appenditis
No Hari/Tgl/Jam Evaluasi Ttd
Dx
1 kamis, 23 S : Klien mengatakan nyeri sudah berkurang
Nov 2017 Skala nyeri 4
O : Klien tampak rileks
A : Masalah belum teratasi
- Nyeri berkurang (dari skala nyeri 8 turun
menjadi 4)
P : Intervensi dilanjutkan
- Mengajarkan tekhnik relaksasi nafas dalam
- Kolaborasi dalam pemberian therapi

2 S : klien mengatakan sudah siap menerima dan


menjalan semua prosedur demi kesehatanya.
O:
- Klien tampak tenang
- Tingkat cemas ringan
- Ttv :
- TD: 130/80 mMhg
- N: 84x/m
- S: 36,80C
- R: 2ox/m

A : Masalah teratasi
- Klien sudah tenang
P : Intervensi dihentikan

Você também pode gostar

  • 7 Benar Pemberian Obat
    7 Benar Pemberian Obat
    Documento3 páginas
    7 Benar Pemberian Obat
    HENDAR
    Ainda não há avaliações
  • BPH LP
    BPH LP
    Documento18 páginas
    BPH LP
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • BPH LP
    BPH LP
    Documento18 páginas
    BPH LP
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • Resume Ece Klien BPH
    Resume Ece Klien BPH
    Documento11 páginas
    Resume Ece Klien BPH
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • Seminar
    Seminar
    Documento34 páginas
    Seminar
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • API Halusinasi
    API Halusinasi
    Documento13 páginas
    API Halusinasi
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • Seminar
    Seminar
    Documento34 páginas
    Seminar
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • Resume Ece Klien BPH
    Resume Ece Klien BPH
    Documento11 páginas
    Resume Ece Klien BPH
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • Seminar
    Seminar
    Documento34 páginas
    Seminar
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações
  • LP NYERI Ny.P
    LP NYERI Ny.P
    Documento8 páginas
    LP NYERI Ny.P
    Merlhy Alexandria
    Ainda não há avaliações