Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
oleh
Widiyatus Sholehah
NIM 142310101056
1
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL.................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................ii
KATA PENGANTAR................................................................................iii
BAB 1. PENDAHULUAN..........................................................................1
2.1 Populasi...................................................................................................2
2.2 Intervensi................................................................................................3
2.3 Comparison............................................................................................6
2.4 Outcomes................................................................................................6
BAB 3. PEMBAHASAN............................................................................8
BAB 4. PENUTUP....................................................................................13
4.1 Kesimpulan..........................................................................................13
4.2 Saran....................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................14
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
limpahan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
analisis jurnal ini yang berjudul “Effect of acupressure on fatigue in patients on
hemodialysis”
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan analisis jurnal ini masih jauh
dari sempurna, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan analisis jurnal ini. Semoga analisis
jurnal ini berguna dan bermanfaat bagi semuanya.
Penulis
3
BAB 1. PENDAHULUAN
Salah satu penyebab kronis yang sangat umum adalah gagal ginjal kronis,
yang dapat menyebabkan penyakit ginjal stadium akhir (ERSD) sebagai bagian
dari itu. Kejadian tahunan telah dilaporkan 330 kasus dari 1 juta di Amerika
Serikat dan 253 kasus dari 1 juta orang di Iran. Untuk mengatasi masalah gagal
ginjal kronik dibutuhkan terapi. Ada dua terapi yang paling sering digunakan
untuk gagal ginjal yaitu hemodialysis dan pencangkokan ginjal (Brunner &
Suddarth, 2002). Hemodialysis adalah proses pembersihan darah dari zat-zat
toksik, air, dan cairan elektroli dengan menggunakan mesin atau ginjal buatan
yang terbuat dari selaput semipermeabel (Brunner & Suddarth, 2002).
Berdasarkan statistic terakhir di tahun 2007 ada 16.600 pasien hemodialysis di
Iran. Hemodialysis merupakan terapi konvensional. Kelelahan yang diakibatkan
pasien hemodialysis antara 60%-97%.
4
BAB 2. ANALISIS PICO
2.1 Populasi
2.2 Intervensi
5
dilakukan antara subyek secara teratur menjalani hemodialysis pada kedua kaki,
tangan, dan pinggang dalam tiga sesi mingguan selama 4 minggu. Pada kelompok
eksperimen intervensi dilakukan pada titik akupuntur K1 utama, GB 34, ST 36,
SP 6, BL 23 dan HT 7. Pada kelompok placebo dilakukan dengan jarak 1 cm dari
titik akupuntur utama. Setiap sesi berlangsung selama 20 menit, dari yang 2 menit
dikhusukan untuk membelai dangkat utama dari acupoints dan sisa waktu 18
menit untuk akupresur pada enam titik akupuntur yang telah ditentukan.
2.3 Comparison
6
bahwa akupresur dapat mengurangi kelelahan pada pasien hemodialisis, dan
penggunaan teknik ini non-farmakologis untuk perawat hemodialisis lebih
disarankan.
7
mungkin mengurangi oksida nitrat dan nitrit proksi. Setelah fase washout jumlah
kelelahan berkurang secara signifikan. Oleh karena itu sesuai dengan hasil yang
diperoleh vitamin B12 sebagai suplemen murah, tetapi pengguanaan injeksi
vitamin B12 secara terus menerus dapat menghilangkan/merubah efek fisiologin
karena obat telah berada dalam sirkulasi sistemik. Sehingga lebih dianjurkan
dalam mengatasi kelelahan pada pasien hemodialysis menggunakan akupresur
daripada pemberian suplemen B12. Akupresur tergolong terapi yang mudah,
aman dan tidak memerlukan biaya mahal dan bisa dilakukan sendiri atau keluarga
dirumah.
2.4 Outcome
8
BAB 3. PEMBAHASAN
9
hemodialysis menggunakan akupresur daripada pemberian suplemen B12.
Akupresur tergolong terapi yang mudah, aman dan tidak memerlukan biaya mahal
dan bisa dilakukan sendiri atau keluarga dirumah. Akupresur dapat meredakan
stress pada pasien hemodialysis sehingga mengurangi kelelahan pasien yang
sedang menjalani hemodialysis. Penderita penyakit ginjal tahap akhir dan sudah
menjalani prosedur hemodialysis pada umumnya akan terpengaruh oleh stress
psikologis dan fisiologis. Kecemasan dan kelelahan yang sering terjadi pasien
hemodialysis. Hal ini dapat menghasilkan dampak klinis yang negative serta
kualitas hidup yang buruk. Sehingga pada pasien yang sedang menjalani
hemodialysis dianjurkan untuk melakukan terapi akupresur.
10
BAB 4. PENUTUP
1.1 Kesimpulan
Pasien dengan hemodialysis, kelelahan yang tidak diobati dapat
sangat mempengaruhi kualitas hidup dan menyebabkan pasien meningkat
ketergantungan pada orang lain, kelemahan, kehilangan energy fisik dan
psikologis, isolasi social, dan depresi. Unsur-unsur yang mempengaruhi
kelelahan termasuk depresi, anemia, dan gangguan tidur. Berdasarkan
penelitian, obat akupresur adalah salah satu intervensi dengan aplikasi oleh
perawat dalam pengaturan klinis dan dianggap sebagai intervensi
keperawatan klinis dan komprehensif.
4.2 Saran
11
DAFTAR PUSTAKA
Jurnal utama:
Jurnal pendukung:
12