Você está na página 1de 5

LAPORAN PRAKTIKUM SINTESIS KIMIA

ORGANIK

Subsitusi Elektrofilik : Pembuatan Asam Pikrat

Disusun oleh:
Herlin Arina
1106066920

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS INDONESIA

2014
I. TUJUAN
 Membuat derivat (turunan) fenol dengan reaksi nitrasi
 Mengetahui reaksi pembentukan asam pikrat
 Mengetahui mekanisme reaksi asam pikrat

II. DASAR TEORI

Fenol dioksidasi oleh asam nitrat dalam suasana asam. Reaksi yanng terjadi merupakan reaksi
nitrasi yang menghasilkan asam pikrat sebagai turunan dari fenol. Asam pikrat adalah senyawa kimia
yang bersifat eksplosive. Terbentuk karena reaksi antara fenol dengan asam nitrat,
sehinggamenghasilkan 2,4,6-trinitrofenol.

Asam pikrat adalah kristal putih kekuningan. Pada suhu 20OC kelarutan asam pikrat dalam air
sedikit larut dan sedikit hydroskopik. Asam pikrat juga larut baik dalam pelarut organik terutama aseton
(43 g dalam 100 g pada 25 OC), metanol (21 g dalam 100 g pada 25 OC), sedikit larut dalam asam sulfat
dan asam nitrat pada suhu kamar, kelarutan meningkat seirinng dengan temperatur. Ketika dipanaskan
di atas titik leleh (1225 OC) asam pikrat akan menyublim. Asam pikrat terdapat di alam dan relatif stabil.
Asam pikrat dapat menghasilkan pikraty (garam dari asam picric) bila direaksikan dengan logam, yang
sangat sensitif dan menyebabkan ledakan. Dengan peningkatan berat atom logam sensitivitas
meningkat. Asam Picrat juga dapat menghasilkan ester, misalnya Trinitroanisol dan Trinitrofenol.

III. ALAT DAN BAHAN

a. Alat :

· Gelas kimia 250 ml

· Gelas ukur

· Batang pengaduk

· Corong grooch

· Penangas air

· Pendingin es

b. Bahan :

· Fenol

· Asam sulfat pekat (H2SO4)


· Asam nitrat pekat (HNO3)

· Ethanol

· Es

· Aquadest

IV. CARA KERJA

1. Menyiapkan labu bulat, masukkan fenol 7,5 gram, tambahan sama sulfat pekat 20 ml,kocok-
kocok, panaskan campuran dalam pemanas air mendidih selama 0,5- 1jam , amati perubahan
campuran menjadi semakin jernih, yaitu terbentuknya asam fenolsulfonat.
2. Dinginkan dengan icebath ,tambahkan dengan hati-hati asam nitrat pekat 22ml,amati
perubahan cairan menjadi semakin kental ,segera dilakukan pengocokan selama 1-2 menit..
akan terbentuk gas kemerahan (nitrogen oksida) dan cairan akan berubah menjadi merah.
3. Panaskan kembali campuran dalam pemanas air mendidih selama 2 jam lagi, disertai kadang-
kadang dengan pengocokan
4. Menambahkan air sebanyak 50 ml,dinginkan campuran tersebut dengan ice bath
5. Memindahkan Kristal yang diperoleh. Rekristalisasikan dengan melarutkan kembali dengan
air:etanol (2:1)sampai tepat larut. Dinginkan kembali larutannya sampai terbentuk Kristal
kembali
6. Menghitung Kristal yang diperoleh,
Material Savety Data Sheet
Fenol (C6H5OH)

Fungsi : sebagai sampel yang akan diuji

Tabel 3.3 Sifat Fisika dan Kimia Fenol

No Sifat Fisika Sifat Kimia

1 Berat molekul : 94,1 g/mol Iritasi dengan aldehid-keton

2 Titik didih : 182 oC Teroksidasi kuat dengan HCl

3 Titik leleh : 41 oC Dapat mengalami biodegradasi

4 Spesific gravity : 1,07 Sangat korosif terhadap gas

5 Tekanan uap : 0,357 mmHg Sangat beracun

Asam sulfat (H2SO4)

Sinonim : minyak vitriol

Bentuk fisik :cairan tidak berwarna

Bm :98 gr/mol

Densitas :1,84 gr/ml

Toksisitas :bersifat korosif ,dapat menyebabkan iritasi pada mata dan kulit, dapat menyebabkan
luka bakar

Asam nitrat (HNO3)

Bentuk fisik :cairan bening

Titik leleh :- 42oC

Titik didih :83oC

Toksisitas : bersifat korosif ,dapat menyebabkan iritasi pada mata dan kulit, dapat menyebabkan
luka bakar, dan bahaya jika tertelan
Asam pikrat (C6H2(NO3)3OH)

Sinonim : 2,4,6-trinitrofenol

Bentuk fisik :cairan kuning tidak berbau

Titik leleh :122,5 oC

Densitas :1,763 gr/ml

Toksisitas :Beracun, dapat menyebabkan iritasi pada mata dan kulit.

Você também pode gostar