Você está na página 1de 2

LAPORAN KUNJUNGAN

DORMITORY BOSOWA INTERNATIONAL SCHOOL

1. KOMPONEN RUMAH
 Langit-langit : -Ada, kotor
-Plafon ada yang rusak/hancur sehingga rawan kecelakaan
 Dinding : -Permanen
-Lembab
-Ada dinding yang retak
 Lantai : -Keramik/papan
-Kotor dan berdebu
 Jendela kamar tidur : -Ada
-Tertutup
 Jendela ruang keluarga : -Ada
-Masih ada yang tertutup
 Ventilasi : -Ada
-Ada beberapa kamar yang luas ventilasi < 10 % dari luas lantai
-Berdebu
-Ada beberapa posisi penempatan AC langsung mengarah ke
tempat tidur siswa
 Lubang asap dapur : -Ada, luas ventilasi permanen > 10 % dari luas dapur
 Pencahayaan : -75 % kamar pencahayaannya kurang terang sehingga kurang
jelas untuk membaca dengan normal

2. SARANA SANITASI
 Sarana air bersih : -Ada, milik sendiri dan memenuhi syarat kesehatan
 Jamban ( ( Sarana : -Ada, leher angsa
Pembuangan Kotoran )
 Sarana Pembuangan Air : -Ada, dialirkan ke selokan terbuka
Limbah -Di Dormitory Sunu pembuangan air limbah tergenang di
halaman belakang
 Sarana Pembuangan : -Ada, kedap air dan bertutup
Sampah/Tempat Sampah

3. PERILAKU PENGHUNI
 Membuka jendela kamar tidur : Kadang-kadang dilakukan
 Membuka jendela ruang keluarga : Kadang-kadang dilakukan
 Membersihkan rumah dan halaman : Setiap hari
 Merapikan kamar/mengganti seprei : Kadang-kadang dilakukan
 Membuang sampah pada tempat : Setiap hari
Sampah
4. KETATARUMAHTANGGAN & KEBERSIHAN
 Masih banyak pakaian bergelantungan dimana-mana
 Adanya pakaian bertumpuk di sudut ruangan yang berasal dari Sawerigading yang bisa
menjadi sarang tikus/nyamuk
 Masih ada kabel listrik yang berjuntai, tidak rapi sehingga bisa menimbulkan koslet
 Tangga menuju ke tempat jemuran ( Dormitory Maysara ) rawan kecelakan
 Sarana pembuangan air limbah banyak sisa-sisa makanan sehingga pembuangan air limbah
ke selokan tersumbat
 Kamar tidur pengap karena jarang dibuka
 Petugas dapur tidak memakai baju koki dan penutup kepala
 Masih adanya sampah berserakan di sekitar tempat sampah

5. IDENTIFIKASI MASALAH
Tidak adanya keteraturan dalam desain bangunan. Ini dapat dilihat dari :
- Ventilasi ruangan yang kurang memadai
- Tidak adanya exhaust fan terutama didaerah-daerah yang memiliki suhu tinggi ( Dapur
Dormitory Sunu )
- Sarana pembuangan air limbah kurang memadai
- Fasilitas kebersihan masih kurang, dan tenaga kebersihan yang kurang dengan luas daerah
yang akan dibersihkan.
6. SARAN
7. KESIMPULAN

Você também pode gostar