Você está na página 1de 8

PERANAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PENDIDIKAN

1. Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan
teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan,
pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. (Kementerian
Negara Riset dan Teknologi, 2006: 6).

Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data,
termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam
berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan,
akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan pemerintahan
dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Teknologi ini
menggunakan seperangkat komputer untuk mengolah data, sistem jaringan untuk
menghubungkan satu komputer dengan komputer yang lainnya sesuai dengan kebutuhan, dan
teknologi telekomunikasi digunakan agar data dapat disebar dan diakses secara global. Arti
teknologi informasi bagi dunia pendidikan seharusnya berarti tersedianya saluran atau sarana
yang dapat dipakai untuk menyiarkan program pendidikan. Pemanfaatan teknologi informasi
dalam bidang pendidikan sudah merupakan kelaziman.

Membantu menyediakan komputer dan jaringan yang menghubungkan rumah murid


dengan ruang kelas, guru, dan administrator sekolah. Semuanya dihubungkan ke Internet, dan
para guru dilatih menggunakan komputer pribadi. Peran yang dapat diberikan oleh aplikasi
teknologi informasi ini adalah mendapatkan informasi untuk kehidupan pribadi seperti
informasi tentang kesehatan, hobi, rekreasi, dan rohani. Kemudian untuk profesi seperti sains,
teknologi, perdagangan, berita bisnis, dan asosiasi profesi. Sarana kerjasama antara pribadi
atau kelompok yang satu dengan pribadi atau kelompok yang lainnya tanpa mengenal batas
jarak dan waktu, negara, ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor lainnya yang dapat
menghambat bertukar pikiran.

Perkembangan Teknologi Informasi memacu suatu cara baru dalam kehidupan, dari
kehidupan dimulai sampai dengan berakhir, kehidupan seperti ini dikenal dengan e-life,
artinya kehidupan ini sudah dipengaruhi oleh berbagai kebutuhan secara elektronik.

1
Jika dilihat pada saat sekarang ini perkembangan teknologi informasi terutama di
Indonesia semakin berkembang. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat
memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana
saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi
informasi mulai dirasa mempunyai dampak yang positif karena dengan berkembangnya
teknologi informasi dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup
signifikan. Banyak hal yang dirasa berbeda dan berubah dibandingkan dengan cara yang
berkembang sebelumnya. Saat sekarang ini jarak dan waktu bukanlah sebagai masalah yang
berarti untuk mendapatkan ilmu, berbagai aplikasi tercipta untuk memfasilitasinya.

Di Indonesia yang notabenenya sebagai negara berkembang dimana ketersediaan


infrastruktur komunikasi yang masih minim mengakibatkan kesempatan setiap orang untuk
mendapatkan informasi dan pengetahuan menjadi terbatas. Ketersediaan infrastruktur ini
sangat terasa di daerah-daerah yang proses memperoleh informasinya masih terbatas. Hal ini
dikarenakan di Indonesia penyebaran teknologi informasi dan komunikasi belum merata,
sekarang ini hanya di kota-kota besar sajalah yang sudah dengan mudah menikmati dan
memanfaatkan fasilitas yang tersedia. Dengan demikian perkembangan pendidikan pun
menjadi terhambat dan juga tidak merata.

Salah satu wadah yang dirasa paling berperan dalam dunia teknologi informasi dan
komunikasi di Indonesia saat ini adalah internet. Di Indonesia terutama yang berada di kota-
kota besar sudah banyak masyarakat yang mempunyai akses internet, sehingga pemanfaatan
internet sebagai salah satu media pembelajaran dan pencarian informasi dan pengetahuan
dapat lebih maksimal walaupun akses internet di Indonesia belum sepenuhnya dapat dirasakan
semua orang.

2. Peranan Guru dalam Pembelajaran TIK

Semua hal itu tidak akan terjadi dengan sendirinya karena setiap siswa memiliki
kondisi yang berbeda antara satu dengan lainnya. Siswa memerlukan bimbingan baik dari
guru maupun dari orang tuanya dalam melakukan proses pembelajaran dengan dukungan
TIK. Dalam kaitan ini guru memegang peran yang amat penting dan harus menguasai seluk
beluk TIK dan yang lebih penting lagi adalah kemampuan memfasilitasi pembelajaran anak
secara efektif. Peran guru sebagai pemberi informasi harus bergeser menjadi manajer
pembelajaran dengan sejumlah peran-peran tertentu, karena guru bukan satu-satunya sumber
informasi melainkan hanya salah satu sumber informasi.
2
Informasi melalui media internet, bisa menjadi salah satu kunci untuk membuat dunia
pendidikan di Indonesia mempunyai standar yang sama dengan negara lain. Dengan
menggunakan media internet, pemerintah dan institusi pendidikan sudah mulai menerapkan
pola belajar yang cukup efektif untuk diterapkan bagi masyarakat yang memiliki kendala
dengan jarak dan waktu untuk mendapatkan informasi terutama informasi dalam dunia
pendidikan. Salah satu metode yang mulai diterapkan yaitu pembelajaran distance learning.
Metode distance learning merupakan suatu metode alternatif dalam pemerataan kesempatan
dalam bidang pendidikan. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi beberapa masalah yang
ditimbulkan akibat keterbatasan tenaga pengajar yang berkualitas. Metode distance learning
sangat membantu siswa atau masyarakat dalam mempelajari hal-hal atau ilmu-ilmu baru
dengan tampilan yang lebih menarik dan mudah untuk dipahami. Dalam pengaksesan dan
pemanfaatan metode ini, peran internet sangatlah diperlukan, karena melalui internet
seseorang dapat mengirim file atau meng-upload file yang ingin dipublikasikan dan melalui
internet juga seseorang dapat mengakses file yang ingin dicari. Selain metode distance
learning, masih banyak metode-metode lain yang sangat membantu dalam meningkatkan
mutu pendidikan di Indonesia, diantaranya dengan adanya modul-modul pembelajaran gratis
yang tersedia, portal pembelajaran online, dll.

Jika kita bercermin ke negara lain, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
di Indonesia bisa dibilang cukup tertinggal. Peran pemerintah sangat diharapkan untuk
meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di
Indonesia. Pemerintah diharapkan dapat menyamaratakan perkembangan teknologi informasi
disemua daerah di negara ini. Pemerintah diharapkan dapat membantu daerah-daerah yang
penyampaian proses informasinya masih minim dan tidak hanya fokus pada daerah atau kota-
kota besar saja seperti yang terjadi pada saat sekarang ini, karena pada kenyataannya peran
daerah dalam mendukung perkembangan teknologi informasi dan perkembangan pendidikan
di Indonesia sangatlah penting.

Dengan belum meratanya penyebaran teknologi informasi akan berpengaruh terhadap


proses perkembangan pendidikan. Hal ini dikarenakan peran teknologi informasi di dunia
pendidikan sangatlah penting. Dengan adanya teknologi informasi segala macam ilmu
pengetahuan dan informasi dapat diterima dan didapatkan dengan mudah dan cepat. Dalam
kehidupan kita dimasa mendatang, sektor teknologi informasi dan komunikasi merupakan
sektor yang paling dominan. Siapa saja yang menguasai teknologi ini, maka dia akan menjadi
pemimpin dalam dunianya.

3
Untuk dapat memanfaatkan TIK dalam memperbaiki mutu pembelajaran, ada tiga hal
yang harus diwujudkan yaitu:

 Siswa dan guru harus memiliki akses kepada teknologi digital dan internet dalam
kelas, sekolah, dan lembaga pendidikan guru.

 Harus tersedia materi yang berkualitas, bermakna, dan dukungan kultural bagi siswa
dan guru.

 Guru harus memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam menggunakan alat-alat dan
sumber-sumber digital untuk membantu siswa agar mencapai standar akademik.

3. Peranan TIK dalam Bidang Pendidikan (e-education)

Pengembangan Tekonologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada hakekatnya


ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kenyataan menunjukan TIK telah
membawa perubahan penting dalam perkembangan peradaban dunia terutama ekonomi.
Bahkan abad ke-21 diyakini akan menjadi abad baru yang disebut era informasi-ekonomi
(digital-economic) dengan cirri khas perdagangan yang memanfaatkan peralatan elektronik
(electronic commerce). Keadaan ini mengakibatkan adanya pergeseran paradigma strategis
pembangunan masyarakat dunia dari era industri menuju informasi.

Dari berbagai peranan TIK salah satunya yaitu peranan Teknlogi Informasi dan
Komunikasi di bidang pendidikan (e-education) tidak dapat dihindarkan lagi. Misalnya tidak
mungkin lagi mengecek jumlah siswa yang hadir mengikuti pelajaran dari tahun ke tahun
hanya dengan catatan di buku tahunan saja, demikian juga hasil nilai siswa yang diperoleh
selama mengkuti pendidikan hanya mengandalkan buku nilai guru, leger sekolah atau buku
induk sekolah , begitu pula pekerjaan sederhana apapun pekerjaan akan menjadi lebih efisien
jika menggunakan computer. Pendidikan yang menggunakan sarana TIK terutama internet
biasa disebut e-education.

Kecenderungan dunia pendidikan di Indonesia pada masa yang mendatang hubungannya


dengan perkembangan TIK sebagai berikut :

 Berkembangnya pendidikan terbuka dengan cara belajar jarak jauh (distance learning).
Untuk menyelenggarakan pendidikan terbuka dan jarak jauh perlu dimasuka sebagai
setrategi utama pendidikan jarak jauh dengan memanfaatkan teknologi internet secara
maksimal dapat memberikan efektifitas dalam hal waktu, tempat bahkan
meningkatkan kualitas pendidikan.
4
 Terjadinya sharing resource (berbagi sumber daya) antara lembaga pendidikan dan
pelatihan .

 Perpustakaan dan instrument pendidikan lainnya misalnya guru dan laboratorium


berfungsi sebagai fasilitator bukannya sumber informasi.

 Penggunaan perangkat informasi interaktif seperti CD-ROM multimedia yang secara


bertahap akan menggantikan fungsi papan tulis.

 Manfaat internet bagi bidang pendidikan di Indonesia antara lain akan mendapatkan
akses keperpustakaan, direktori sekolah, para pakar dapat melalukan perkuliahan
secara online, penyediaan sarana informasi akademik lembaga pendidikan secara
online dapat melaksankan kerjasama dengan lembaga lain melalui internet serta
melakukan marketing dan promosi hasil karya penelitian secara lebih
efisien.Disamping itu kita dapat merancang program artificial intelegence untuk
membuat sebuah model rencana pengajaran.

 Perkembangan TIK di bidang pendidikan memungkinkan adanya sistem belajar jarak


jauh dengan menggunakan media internet untuk menghubungan antara mahasiswa
dengan dosennya. Melihat nilai mahasiswa secara online, mengecek keuangan,
mengecek jadwal kuliah mengirimkan berkas tugas yang diberikan dosen. Sistem
pendidikan TIK terbukti telah berhasil menurunkan angka putus sekolah dan
meningkatkan nilai rata-rata ujian.

Ternyata banyak sekali manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam


kehidupan kita sehari-hari. Misalnya dalam bidang pendidikan. Dengan pendidikan
dimungkinkan terjadinya penyebarluasan Teknologi Informasi dan transformasi ilmu
pengetahuan untuk sektor-sektor pendidikan. Para siswa yang duduk di bangku sekolah dan
mahasiswa juga terbantu dengan adanya internet dalam mengerjakan tugas sekolah atau tugas
kuliah. Para mahasiswa dapat mencari bahan skripsi di internet atau para siswa mencari bahan
tugas makalahnya di internet. Dengan adanya pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi
di sekolah, para siswa dapat belajar dan memanfaatkan TIK dalam kehidupan mereka sehari-
hari dengan baik.

Harus kita sadari, TIK khususnya internet hanyalah merupakan alat bantu saja dan
bukan menjadi solusi dalam dunia pendidikan, formal maupun nonformal. Bagaimanapun
pendidikan yang bermutu didapat dari para pendidik yang bermutu ditambah dukungan

5
pemerintah dengan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan siswa didik yang
diimplementasikan dengan benar dan kreatif.

4. Manfaat dan Dampak Teknologi Informasi dan Komunikasi

Teknologi Informasi adalah suatu cara bagi pengguna media untuk


mengkomunikasikan hal yang ingin mereka sampaikan kepada orang lain. Penggunaan
Informasi dapat berdampak buruk dan baik. Dampak baiknya kita memperoleh banyak
informasi dari teknologi yang canggih yang banyak bermunculan belakangan ini. Dampak
buruknya mungkin ada orang lain yang salah mengartikan arti teknologi.

Dampak positif dan negatif pemanfaatan teknologi informasi dan telekomunikasi antara lain:

A. Manfaat TIK antara lain :

1. Informasi yang dibutuhkan akan semakin cepat dan mudah di akses untuk kepentingan
pendidikan

2. Konsultasi dengan pakar, konsultasi dangan para ahli dibidangnya dapat dilakukan
dengan mudah walaupun ahli tersebut berada ditempat yang sangat jauh.

3. Perpustakaan online, perpusatakaan online adalah perpustakaan dalam bentuk digital.

4. Diskusi online. Diskusi online adalah diskusi yang dilakukan melalui internet.

5. Inovasi dalam pembelajaran semakin berkembang dengan adanya inovasi e-learning


yang semakin memudahkan proses pendidikan.

6. Kemajuan TIK juga akan memungkinkan berkembangnya kelas virtual atau kelas
yang berbasis teleconference yang tidak mengharuskan sang pendidik dan peserta
didik berada dalam satu ruangan.

7. Sistem administrasi pada sebuah lembaga pendidikan akan semakin mudah dan lancar
karena penerapan sistem TIK.

B. Dampak Negatif Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)

1. Kemajuan TIK juga akan semakin mempermudah terjadinya pelanggaran terhadap


Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) karena semakin mudahnya mengakses data
menyebabkan orang yang bersifat plagiatis akan melakukan kecurangan.

6
2. Walaupun sistem administrasi suatu lembaga pendidikan bagaikan sebuah system
tanpa celah, akan tetapi jika terjadi suatu kecerobohan dalam menjalankan sistem
tersebut akan berakibat fatal.

3. Salah satu dampak negatif televisi adalah melatih anak untuk berpikir pendek dan
bertahan berkonsentrasi dalam waktu yang singkat (short span of attention).

KESIMPULAN

Tuntutan pembelajaran di masa yang akan datang harus bersifat terbuka dan dua arah,
beragam, multi disipliner serta terkait pada produktifitas kerja “saat itu juga” dan kompetitif.
Teknologi informasi dan telekomunikasi dengan murah dan mudah akan menghilangkan
batasan-batasan ruang dan waktu yang selama ini membatasi dunia pendidikanDewasa ini
banyak dampak-dampak yang terjadi akibat semakin berkembangnya IT didalam negeri ini.
Memang perkembangan IT jika disikapi secara positif mampu memberikan dampak yang
positif dan apabila disikapi secara negatif dapat memberikan dampak negatif pula.

Dunia internet misalnya, merupakan sebuah perpustakaan maya terbesar di dunia.


hampir semua yang ingin kita cari ada di internet. Informasi melalui media internet, bisa
menjadi salah satu kunci untuk membuat dunia pendidikan di Indonesia mempunyai standar
yang sama dengan negara lain. Dengan menggunakan media internet, pemerintah dan institusi
pendidikan sudah mulai menerapkan pola belajar yang cukup efektif untuk diterapkan bagi
masyarakat yang memiliki kendala dengan jarak dan waktu untuk mendapatkan informasi
terutama informasi dalam dunia pendidikan. Salah satu metode yang mulai diterapkan yaitu
pembelajaran distance learning. Metode distance learning merupakan suatu metode alternatif
dalam pemerataan kesempatan dalam bidang pendidikan. Sistem ini diharapkan dapat
mengatasi beberapa masalah yang ditimbulkan akibat keterbatasan tenaga pengajar yang
berkualitas. Metode distance learning sangat membantu siswa atau masyarakat dalam
mempelajari hal-hal atau ilmu-ilmu baru dengan tampilan yang lebih menarik dan mudah
untuk dipahami.

SARAN

7
Beberapa saran yang dapat dikemukakan untuk mendukung keberhasilan
penyelenggaraan pendidikan berbasis TIK sebagai berikut.:

 Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam pendidikan baik di


sekolah atau perguruan tinggi menjadi hal mutlak mengingat kondisi permasalahan
pendidikan yang makin kompleks. Pendidikan berbasis TIK hanya akan berhasil
apabila dikelola dan ditangani dengan terencana, sistematis dan terintegrasi.

 Perencanaan dalam pemanfaatan TIK dalam pendidikan yang integratif meliputi


kebijakan, standarisasi mutu, infrastruktur jaringan dan konten, kesiapan dan kultur
SDM pendidikan menjadi penting untuk ditata dan dikelola dengan efektif dan efisien.

 Penyelenggaraan pendidikan berbasis TIK melalui pendidikan terbuka dan jarak jauh
(e-Learning), membutuhkan dukungan dari semua pihak khususnya pemerintah,
swasta serta masyarakat untuk mengalokasikan anggaran dan investasi pendidikan
yang memadai.

 Standarisasi mutu penyelenggaran pendidikan berbasis TIK perlu ditindaklanjuti


dengan standarisasi konten untuk menjamin kualitas, aksesibilitas dan akuntabilitas
program pendidikan berbasis TIK

DAFTAR PUSTAKA

Munir. (2008). Dampak Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Pendidikan. Bandung,
Penerbit: Universitas Pendidikan Indonesia.

Você também pode gostar