Você está na página 1de 1

ALERGIKAH ANAK ANDA?

Ditulis oleh : EMILLIA SUWINDA Tingkat 1


SEJARAH SINGKAT ALERGI
Gangguan alergi telah dikenal manuia ejak zaman dahulu kala. Papyrus Ebers dari Mesir/Tulisan kuno
Mesir Ebers ditulis sekitar 1550 sebelum masehi memberikan gambaran lengkap tentang asma dan cara-
cara penyembuhannya. Bapak Kedokteran Hippocrates (460-350 sebelum maehi) mengungkapkan
secara rinci penyakit asma pada anak dan menunjukan bahwa udara dingin bdapat mempermudah
terjadinya batuk dan wheezing (mengi). Hippocrates juga mengungkapkan ada-nya alergi alergi terhadap
keju. “Hay fever” dikenal para dokter di Persia pada abad kesebelas. Bangsa cina kuno mencoba
menyembuhkan asma dengan menghirup rempah-rempah. Leonard Noon dan John Freeman
selanjutnya menambah pengetahuan kita dengan menunjukan bahwa penyuntikan ekstrak serbuk
rumput ke dalam air dapat mengurangi kondisi tersebut.
PENYEBAB ALERGI PADA ANAK
Sejumlah besar substansi yang ada di dunia dapat berperan dalam reaksi alergi. Umumya, mereka
terdapat dalam bentuk protein, misalnya komponen nitrogen yang merupaakan unsure penting dari
semua makhluk hidup. Seringkali reaksi alergi tidak begitu jelas, misalnya seorang anak berulang kali
mengalami gangguan mata gatal dan hidung berair selama musim semi. Pada kesempatan lain
hubungannya dengan alergi ini begitu tidak jelas kecuali kalau sejarahnya ditelusuri secara rinci atau
penyelidikan khasus dilakukan, atau pemeriksaan laboratorium secara luas dan teliti dipantau secara
berhati-hati.
Bayi atau anak munkin peka terhadap allergen :
Substansi yang dicerna (ingestan)
Substansi yang dihirup (inhalan)
Substansi yang disuntikan (injektan)
Agen fisik
Kontaktan
Beraneka ragam agen (zat)

Você também pode gostar