Você está na página 1de 17

PUTUSAN

No. 11/Pdt.G/2012/PS.FH UNS


DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Semu FH UNS yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara


perdata pada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikut, dalam
perkara antara :
PT. BUKIT HIJAU, beralamat Jl Raya Tawangmangu Km 30, Tawangmangu
Karanganyar. Dalam hal ini diwakili oleh kusanya Dr.ANGGY EKA,
S.H.,M.H. dan DEWI SEKAR, S.H.,M.H., Advokat yang beralamat Jl.
Pandarmawan No. 48, Surakarta., berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal
14 Mei 2014
. Selanjutnya disebut sebagai . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .PENGGUGAT

M E LAWAN

PT. TIRTA AGUNG, beralamat Jalan Pahlawan No.123 Semarang. Dalam hal ini
diwakili oleh kusanya DYAH PRITA WARDANI, S.H., M.H. dan INDAH
YULIANTINI, S.H., M.H, Advokat yang beralamat Jalan Merdeka No. 17
Semarang, berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 30 Mei 2014.
Selanjutnya disebut sebagai . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . TERGUGAT

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan, kedua belah pihak
telah hadir dan majelis hakim telah menyarankan kedua belah pihak untuk berdamai
dengan menggunakan tahap mediasi, dan disepakati untuk menggunakan jalur
mediator bebas.
Menimbang, bahwa Penggugat dan Tergugat menggunakan mediator bebas yang
bernama Cerutu, S.H., M.H., dan hasil dari proses mediasi tersebut adalah tidak
tercapainya perdamaian. Sesuai dengan pasal 130 HIR, maka proses selanjutnya
harus diselesaikan melalui proses persidangan. Dengan demikian kuasa hukum dari
Penggugat diberi kesempatan untuk membacakan gugatannya pada tanggal 5 Juni
2014.

Pengadilan Semu Tersebut; ______________________________________________


Setelah membaca berkas perkara dan Surat-surat terlampir; _____________________
Setelah mendengar dan memperhatikan pendapat kedua belah pihak dalam perkara
ini; _________________________________________________________________
Setelah memperhatikan bukti-bukti yang diajukan kedua belah pihak dalam perkara
ini; _________________________________________________________________

TENTANG DUDUK PERKARA


Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 28 Mei 2014,
yang telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Semu FH UNS tanggal 28 Mei 2014
dengan Register Perkara Nomor : 46/Pdt.G/2014/PN.SMG telah mengajukan
gugatan kepada Tergugat yang pada pokoknya sebagai berikut :
1. Bahwa Penggugat merupakan perusahaan yang bergerak dibidang perhotelan;
2. Bahwa pada tanggal 19 September 2013 dibuat perjanjian jual beli Pompa Air
Merk Sanyo antara Tergugat dan Penggugat bersama dengan sekretaris
masing-masing.
3. Bahwa pada tanggal 19 September 2013 Penggugat memesan 3 unit Pompa
Air Merk Sanyo dengan Magnitude 3.0 dari Tergugat, dan disepakati harga
keseluruhan pompa air dan biaya pemasangan Rp 320.000.000,- (tiga ratus
dua puluh juta rupiah).
4. Bahwa dalam perjanjian 19 September 2013, disepakati 3 unit pompa air yang
akan dikirim langsung dari Jepang dan akan diterima oleh Penggugat dalam
waktu 4 bulan sejak pemesanan yakni pada tanggal 19 Januari 2014
dikarenakan Tergugat tidak memiliki stok;
5. Bahwa pada tanggal Perjanjian 19 September 2013Mekanisme cara
pembayaran Penggugat membayar uang muka sebesar Rp. 50.000.000,- pada
saaat penandatanganan perjanjian dan sisanya akan dibayar segera setelah
pompa air telah diterima oleh Penggugat;
6. Bahwa pada tanggal 10 Januari 2014 Tergugat menyampaikan pada
Penggugat bahwa pengiriman Pompa Air akan mengalami keterlambatan
selama 1 bulan, dikarenakan proses pengiriman menggunakan kapal laut
sedangkan keadaan cuaca buruk yang akhir-akhir ini sering terjadi gelombang
tinggi dilaut yang dapat membahayakan setiap kapal laut yaang berlayar;
7. Bahwa pada taggal 28 Februari 2014 Tergugat mengirimkan 3 unit Pompa Air
kepada gedung hotel milik Penggugat dan melakukan pemasangan kepada
instalasi pipa;
8. Bahwa pada tanggal 1 Maret 2014 Penggugat membayar kekurangan harga
pompa air kepada Tergugat sejumlah Rp.250.000.000,- dan ditambah biaya
pemasangan Rp.20.000.000,-;
9. Bahwa Penggugat menerima seluruh pompa air dan melakukan pemasangan
pada instalasi pipa Penggugat baru mengetahui ternyata ada kejanggalan pada
pompa air tersebut yaitu :
a. Setelah Penggugat menggunakan 3 unit pompa baru tersebut, ternyata tidak
dapat memenuhi kebutuhan air bersih pada hotel miliknya, dikarenankan
kekuatan 3 unit pompa air tersebut hanya mampu menyedot air pada
kedalaman 100 meter dan kekuatan mengalirkan air hanya 50 liter per menit;
b. Setelah karyawan teknisi Penggugat mencoba untuk memperbaiki pompa air
tersebut ternyata diketahui pompa air yang terpasang adalah Pompa Air
Merk Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0, bukan Pompa Air Merk Sanyo
denga tipe Magnitude 3.0 seperti yang dijanjikan;
10. Bahwa Penggugat mempertanyakan hal tersebut kepada Tergugat dan dijawab
oleh Tergugat bahwa Pompa Air Merk Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0
memiliki kekuatan dan harga yang sama dengan Pompa Air Merk Sanyo
dengan tipe Magnitude 3.0;
11. Bahwa setelah diselidiki lebih lanjut ternyata harga Pompa Air Merk Sanyo
dengan tipe Magnitude 1.0 hanya Rp.50.000.000,- setiap unitnya dan
memiliki kekuatan dibawah Pompa Air Merk Sanyo dengan tipe Magnitude
3.0;
12. Bahwa Penggugat telah berulang kali mengingatkan Tergugat bahwa Pompa
air yang dipasang pada instalasi pipa milik Pengugugat bukan Pompa Air
Merk Sanyo dengan tipe Magnitude 3.0. Tetapi Tertugat tidak mau
bertanggungjawab dengan menyatakan bahwa Penggugat telah menerima
barang yangsudah dipesan sesuai perjanjian, sehingga pompa air tersebut
tidak dapat dikembalikan;
13. Bahwa Penggugat merasa sangat dirugikan karena 3 unit pompa air tersebut
tidak dapat memenuhi kebutuhan air bersih untuk memberikan pelayanan
kepada para konsumennya, dan telah membayar lebih mahal dari harga yang
sebenarnya;
14. Bahwa perbuatan Tergugat yang melakukan sesuatu berupa melakukan
sesuatu tetapi hasilnya buruk dan kurang dari yang diperjanjikan merupakan
perbuatan Wanprestasi;
15. Bahwa akibat Wanprestasi yang dilakukan oleh Tergugat, Penggugat meminta
agar perjanjian Jual Beli Pompa Air tanggal 19 September 2013 dibatalkan
dan menuntut pengembalian uang yang telah dibayarkan serta ganti rugi
sebesar Rp.1.000.000.000,- kepada Tergugat;
16. Bahwa untuk menjamin pelaksanaan putusan dalam perkara ini, dan agar
Tergugat tidak mengalihkan harta bendanya mohon kepada Ketua Majelis
Hakim menjatuhkan sita jaminan (Conservatoir Beslag) terhadap harta milik
Tergugat berupa tanah dan bangunan yang terlektak di Jl. Pahlawan
Nomor.123 semarang, luas: 1500 m2, atas nama PT.Tirta Agung (Tergugat),
dengan batas-batas:
 Utara : Jl.Pahlawan
 Timur : Tanah milik PT. Samudera Hindia
 Selatan: Tanah milik Muhammad Syafii
 Barat : Jalan setapak
17. Bahwa untuk menjamin agar Tergugat melaksanakan putusan ini tepat pada
waktunya maka sudah sepantasnya apabila dihukum untuk membayar uang
paksa (Dwangsom) kepada Penggugat uang sebasar Rp. 100.000,- (seratus
ribu rupiah) setiap hari keterlambatan pelaksanaan pembayaran, terhitung
sejak putusan ini mempunyai kekuatan hukum tetap sampai Tergugat
membayarnya;
18. Bahwa gugatan ini diajukan dengan disertai bukti-bukti yang otentik, maka
sesuai dengan Pasal 180 HIR segala penetapan dan putusan pengadilan dalam
perkara ini dengan putusan dapat dijalankan (dilaksanakan) terlebih dahulu
(Uit voorbaar bjjvooraad) meskipun ada upaya hukum verzet, banding, atau
kasasi dari Tergugat.

Menimbang, bahwa Tergugat telah memberikan jawabannya pada tanggal 12


Juni 2014, sebagai berikut :

DALAM EKSEPSI :
1. Bahwa Tergugat pada prinsipnya menolak secara tegas terhadap dalil gugatan
penggugat sebagaimana telah diuraikan dalam surat gugatannya kecuali terhadap
hal-hal yang secara tegas diakui kebenarannya dalm jawaban gugatan.
2. Bahwa gugatan Penggugat adalah kabur (obscuurlibel), karena alasan
sebagaimana diuraikan dalam dalil gugatannya adalah merupakan dalil gugatan
yang dipaksakan dengan penuh rekayasa serta tidak ada dasar hukumnya.
Berdasarkan hal-hal di atas, maka mohon Pengadilan Semu FH UNS untuk
menjatuhkan putusan sebagai berikut :
1. Menerima Eksepsi Tergugat
2. Menyatakan Gugatan tidak dapat diterima (niet ontvankelijke verklaard).

DALAM KONPENSI / POKOK PERKARA


1. Bahwa dalil-dalil yang dikemukakan di dalam Eksepsi dianggap tercantum di
dalam jawaban mengenai Pokok perkara ini;
2. Bahwa tergugat menolak segala dalil – dalil yang telah diungkapkan oleh
Pengugat , kecuali yang secara tegas - tegas telah diakui kebenarannya;
3. Bahwa benar pada tanggal 19 September 2013 Penggugat memesan 3 unit
Pompa Air Merk Sanyo dengan Magnitude 3.0 dari Tergugat, dan disepakati
harga keseluruhan pompa air dan biaya pemasangan Rp 320.000.000,- (tiga ratus
dua puluh juta rupiah) dengan mekanisme cara pembayaran Penggugat
membayar uang muka sebesar Rp. 50.000.000,- pada saat penandatanganan
perjanjian dan sisanya akan dibayar segera setelah pompa air telah diterima oleh
Penggugat;
4. Bahwa tergugat tetap kekeh dan berpendapat bahwa Pompa Air Merek Sanyo
dengan tipe Magnitude 1.0 memiliki kekuatan dan harga yang yang sama dengan
Pompa Air Merek Sanyo dengan tipe Magnitude 3.0 ;
5. Bahwa tergugat berpendapat barang yang telah dipesan oleh penggugat sudah
sesuai dengan apa yang di perjanjikan sebelumnya, sehingga pompa air tersebut
tidak dapat dikembalikan lagi;
6. Bahwa Tergugat tidak akan mengalihkan atau membebani jaminan hutang
terhadap harta milik tergugat,sehingga selayaknya permintaan sita jaminan
terhadap harta terguggat selayaknya ditolak;
7. Bahwa perkara ini merupakan sengketa wanprestasi yang belum diketahui
kebenaranyadan masih disengketakan, sehingga berdasarkan Surat Edaran
Mahkamah Agung Nomor 3 tahun 2000 permohonan putusan serta merta harus
ditolak.

Berdasarkan hal-hal tersebut, maka mohon Pengadilan Semu FH UNS untuk


memutuskan sebagai berikut :
Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya
Menimbang, bahwa untuk menanggapi Jawaban Tergugat, Penggugat
mengajukan Replik pada tanggal 19 Mei 2014, sebagai berikut :
DALAM EKSEPSI
1. Bahwa Penggugat pada prisipnya tetap berpegang teguh pada seluruh dalil-dalil
gugatan Penggugat tertanggal 5 Juni 2014 yang telah diterima dan terdaftar di
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Semarang dengan register Nomor Register
Perkara: 46/Pdt.G/2014/PN.Smg dan sekaligus dalam replik ini meneguhkan
terhadap dalil-dalil dalam gugatan tersebut;
2. Bahwa pada prinsipnya Penggugat menolak secara tegas terhadap seluruh dalil-
dalil sanggahan Tergugat sebagaimana diuraikan dalam jawaban gugatan pada
tanggal 12 Juni 2014 baik dalam Eksepsi maupun dalam Pokok Perkara kecuali
yang nyata-nyata Penggugat mengakuinya, sedangkan yang tidak secara nyata
diakui mohon dianggap disanggah/ ditolak.
3. Bahwa terhadap dalil eksepsi Tergugat pada butir kedua yang menyatakan bahwa
pihak yang ditarik sebagai Tergugat tidak lengkap (Plurium Litis Consortium)
tidaklah benar, karena berdasarkan surat perjanjian jual beli pompa air
No.25/Tirta/IX/2013 antara PT. Bukit Hijau dengan PT. Tirta Agung bahwa
subjek dalam perjanjian tersebut adalah PT. Bukit Hijau dan PT. Tirta Agung.
Sehingga PT. Sanyo Takhasimura Co. Ltd Jepang tidak terikat dan tidak
tercantum dalam surat perjanjian perjanjian jual beli pompa air
No.25/Tirta/IX/2013 antara PT. Bukit Hijau dengan PT. Tirta Agung.
4. Bahwa terhadap dalil Tergugat pada butir ketiga yang menyatakan bahwa
gugatan Penggugat kabur (obscuur libel) tidaklah benar, karena dalam hal
perjanjian jual beli pompa air No.25/Tirta/IX/2013 antara PT. Bukit Hijau dengan
PT. Tirta Agung telah disepakati pembelian Pompa Air Merk Sanyo dengan tipe
Magnitude 3.0. Namun setelah barang datang dan dipasang, diketahui bahwa
pompa air yang dipasang adalah Pompa Air Merk Sanyo dengan tipe Magnitude
1.0 bukanlah Pompa Air Merk Sanyo dengan tipe Magnitude 3.0 sesuai yang
telah diperjanjikan.

Berdasarkan alasan-alasan sebagaimana terurai diatas, sudah selayaknya


apabila Eksepsi Tergugat dinyatakan ditolak.

DALAM KONPENSI
1. Bahwa Penggugat pada prisipnya tetap berpegang teguh pada seluruh
dalil-dalil gugatan Penggugat tertanggal 5 Juni 2014 yang telah diterima dan
terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Surakarta dengan Nomor Register
Perkara: 46/Pdt.G/2014/PN.Smg dan sekaligus dalam replik ini meneguhkan
terhadap dalil-dalil dalam gugatan tersebut;
2. Bahwa pada prinsipnya Penggugat menolak secara tegas terhadap seluruh dalil-
dalil Tergugat sebagaimana telah diuraikan dalam jawaban gugatan tertanggal 12
Juni 2014 kecuali yang secara tegas diakui kebenarannya;
3. Bahwa Tergugat mengirimkan 3 Pompa Air Merek Sanyo dengan tipe Magnitude
1.0 yang berbeda dengan apa yang diperjanjikan dengan Penggugat sebelumnya
yaitu 3 Pompa Air Merek Sanyo dengan tipe Magnitude 3.0. Sehingga Tergugat
telah secara keliru melakukan pemesanan dan pengiriman kepada pihak
Penggugat;
4. Bahwa tidak benar Jawaban Tergugat yang menyatakan bahwa Pompa
Air Merek Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0 memiliki kekuatan dan harga yang
sama dengan Pompa Air Merek Sanyo dengan Magnitude 3.0, karena setelah
diselidiki ternyata harga Pompa Air Merek Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0
hanya Rp. 50.000.000,- setiap unitnya dan memiliki kekuatan dibawah Pompa
Air Merek Sanyo dengan Magnitude 3.0. dengan perbandingan jika Magnitude
3.0 dapat menyedot air hingga kedalaman 200 meter dan mampu mengalirkan air
dengan volume 100 liter per menit sedangkan Magnitude 1.0 hanya dapat
menyedot air pada kedalaman 100 meter dan kekuatan mengalirkan air hanya 50
liter per menit;
5. Bahwa tidak benar Penggugat telah menerima barang yang sesuai dengan
perjanjian seperti yang telah di dalilkan oleh Tergugat di dalam Jawaban
Gugatan;
6. Bahwa agar gugatan ini tidak Ilusoir dan menjamin pelaksanaan putusan ini,
maka Kami mohon agar diletakkan sita jaminan (Conservatoir Beslag) terhadap
harta milik Tergugat berupa tanah dan bangunan yang terletak di Jl. Pahlawan
Nomor 123 Semarang, luas: 1500 m2, atas nama PT.Tirta Agung (Tergugat);
7. Bahwa gugatan ini diajukan berdasarkan bukti-bukti otentik yang tidak dapat lagi
dibantah dan dapat dipertanggungjawabkan keberadaannya, sehingga Kami
mohon agar putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu
meskipun ada upaya hukum Verzet, Banding, atau Kasasi (Uit Verbaar Bij
Vooraad).

Maka berdasarkan atas segala dalil dan bukti-bukti di atas, sudilah kiranya
Majelis Hakim pemeriksa perkara untuk memutus sebagai berikut :
Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya.

Menimbang, bahwa untuk menanggapi Replik dari Penggugat, maka


Tergugat mengajukan Duplik pada tanggal 26 Juni 2014 yaitu sebagai berikut :
1. Bahwa pada prinsipnya Tergugat menolak secara tegas terhadap seluruh dalil-
dalil Penggugat sebagaimana telah diuraikan dalam gugatan tertanggal 28 Mei
2014 dan Replik Penggugat tertanggal 15 Juni 2014 kecuali yang secara tegas
diakui kebenarannya.
2. Bahwa tidak benar kalau didalilkan Tergugat mengirimkan 3 Pompa Air
Merek Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0 yang berbeda kekuatan dan harga
dengan tipe Magnitude 3.0, karena masing-masing tipe memiliki kesamaan
kualitas berdasarkan lisensi PT Sanyo. Sehingga tidak benar Tergugat telah
secara keliru melakukan pengiriman barang kepada pihak Penggugat.;
3. Bahwa tidak benar dalil Penggugat mengenai kualitas Pompa Air Merek
Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0 hanya dapat menyedot air pada kedalaman
100 meter dan memiliki kekuatan mengalirkan air hanya 50 liter per menit
dibawah Pompa Air Merek Sanyo dengan Magnitude Magnitude 3.0 dan
seharga Rp. 50.000.000,- setiap unitnya, karena harga satu unit Pompa Air
Merek Sanyo dengan tipe Magnitude 1.0 adalah Rp. 100.000.000,- dan dapat
dapat menyedot air hingga kedalaman 200 meter dan mampu mengalirkan air
dengan volume 100 liter per menit sehingga tidak benar jika kualitas Pompa
Air yang dikirim oleh Tergugat kepada Penggugat adalah tidak sesuai dengan
yang telah diperjanjikan dalam perjanjian. Kualitas Pompa Air yang dikirim
Tergugat kepada Penggugat telah sesuai dengan yang diperjanjikan
sebelumnya dan Tergugat dapat membuktikannya di dalam pembuktian.
4. Bahwa tidak benar Tergugat telah wanprestasi terhadap perjanjian dengan
Penggugat. Tergugat tetap pada pendiriannya bahwa telah melakukan prestasi
sesuai dengan apa yang telah diperjanjikan dalam perjanjian antara Penggugat
dengan Tergugat yakni mengirimkan Pompa Air sejumlah 3 unit dengan
kualitas Pompa Air yang baik sesuai dengan perjanjian.
5. Bahwa Tergugat berpendapat barang yang telah dipesan oleh Penggugat sudah
sesuai dengan apa yang di perjanjikan sebelumnya, sehingga pompa air
tersebut tidak dapat dikembalikan lagi;
6. Bahwa Tergugat tidak akan mengalihkan atau membebani jaminan hutang
terhadap harta milik tergugat,sehingga selayaknya permintaan sita jaminan
terhadap harta terguggat selayaknya ditolak;
7. Bahwa tidak benar dalil Penggugat yang menyatakan Tergugat yang
melakukan sesuatu berupa melakukan sesuatu tetapi hasilnya buruk dan
kurang dari yang diperjanjikan merupakan perbuatan Wanprestasi. Tergugat
telah beritikad baik berusaha meluruskan hal-hal yang dianggap Penggugat
tidak sesuai dengan perjanjian tetapi Penggugat tetap kukuh pada
pendiriannya.
8. Bahwa perkara ini merupakan sengketa wanprestasi yang belum diketahui
kebenaranya dan masih disengketakan, sehingga berdasarkan Surat Edaran
Mahkamah Agung Nomor 3 tahun 2000 permohonan putusan serta merta
harus ditolak.

Maka berdasarkan atas dalil-dalil di atas, Tergugat mohon kepada Majelis


Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk berkenan memutus sebagai
berikut :
Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya.
Menimbang, bahwa Penggugat untuk membuktikan dalil-dalil Gugatan dan
Repliknya, maka Penggugat mengajukan bukti-bukti pada tanggal 10 Juli 2014 yaitu
sebagai berikut :
A. ALAT BUKTI AKTA/ SURAT-SURAT:
1. P.1 Fotocopy surat perjanjian jual-beli Pompa Air Merk Sanyo antara PT.
Bukit Hijau dengan PT. Tirta Agung yang telah disepakati bersama antara
Penggugat dan Tergugat tertanggal 19 September 2013 dengan dihadiri
saksi-saksi dari masing-masing pihak.
2. P.2 Fotocopy kwitansi pembayaran uang muka (DP) senilai Rp.50.000.000
(lima puluh juta rupiah).
3. P.3 Fotocopy kwitansi pembayaran Pompa Air Merk Sanyo sebesar Rp
270.000.000,- (dua ratus tujuh puluh juta rupiah) oleh penggugat kepada
tergugat tertanggal 1 Maret 2014 untuk melunasi kekurangan pembayaran
3 unit Pompa Air Merk Sanyo sejumlah Rp.250.000.000,- dan ditambah
biaya pemasangan sebesar Rp.20.000.000,-.
4. P.4 Fotocopy lembar tanda terima pengiriman 3 unit pompa air yang
ditandatangani oleh Penggugat pada tanggal 28 Februari 2014.
B. BUKTI SAKSI
5. P.5. Saksi Penggugat I
Nama : Dwi Hardiyanti, S.H.
Umur : 30 Tahun
Pekerjaan : Sekretaris PT BUKIT HIJAU
Alamat : Jalan Mayor Achmadi Nomor 17 Bekonang Sukoharjo

Saksi dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan bahwa:


 Bahwa benar saksi mengenal Penggugat
 Bahwa benar saksi adalah karyawan Penggugat
 Bahwa saksi mengetahui Penggugat sebagai Direktur PT. BUKIT HIJAU
menghubungi Susi Sekar Suci selaku Direktur PT. TIRTA AGUNG untuk
menanyakan apakah memiliki pompa air dengan berkekuatan tinggi untuk
menyediakan air bersih pada gedung hotel dengan tinggi 10 lantai.
 bahwa saksi telah ditunjuk oleh Penggugat sebagai saksi dalam perjanjian jual
beli pompa air antara PT. BUKIT HIJAU dengan PT. TIRTA AGUNG pada
tanggal 19 September 2013.
 bahwa saksi menyaksikan Penggugat menandatangani perjanjian jual beli
pompa air antara PT.BUKIT HIJAU dengan PT.TIRTA AGUNG.
 bahwa saksi mengetahui perihal isi perjanjian mengenai pembelian Pompa Air
Merk Sanyo dengan tipe Magnitude 3.0 dengan harga Rp. 100.000.000,-
(seratus juta rupiah) setiap unitnya dan biaya pemasangan sebesar Rp
20.000.000,- (dua puluh juta rupiah).
 bahwa saksi mengetahui perihal pembayaran uang muka sebesar Rp.
50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) oleh Penggugat selaku Direktur PT.
BUKIT HIJAU pada saat penandatanganan perjanjian tertanggal 19
September 2013.
 bahwa saksi mengetahui pada tanggal 10 Januari 2014 PT. TIRTA AGUNG
menyampaikan pada PT.BUKIT HIJAU bahwa pengiriman Pompa Air akan
mengalami keterlambatan selama 1 bulan dikarenakan keadaan cuaca buruk.
 bahwa saksi mengetahui pada tanggal 28 Februari 2014 PT. TIRTA AGUNG
mengirimkan 3 unit Pompa Air kepada gedung hotel milik PT. BUKIT HIJAU
dan melakukan pemasangan kepada instalasi pipa.
 bahwa saksi mengetahui pada tanggal 1 Maret 2014 PT. BUKIT HIJAU
membayar kekurangan pembayaran pompa air PT. TIRTA AGUNG sejumlah
Rp.250.000.000,- dan ditambah biaya pemasangan sebesar Rp.20.000.000,-.
 Bahwa benar saksi mengetahui bahwa pompa air yang dikirimkan tidak
sesuai dengan isi perjanjian.
6. P.6 Saksi Penggugat 2
Nama : Nurarifin, S.T.
Umur : 35 Tahun
Pekerjaan : Karyawan Teknisi PT Bukit Hijau
Alamat : Jalan Manggis Nomor 31 Karangpandan Karanganyar

Saksi di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan bahwa :


 Bahwa saksi adalah karyawan teknisi PT.BUKIT HIJAU
 Bahwa saksi mencoba memperbaiki pompa air karena tidak sesuai dengan
keinginan PT.BUKIT HIJAU
 Bahwa saksi telah menyelidiki ternyata pompa yang diperbaiki ternyata
pompa air merk SANYO tipe Magnitude 1.0 dan bukan Magnitude 3.0
 Bahwa saksi mengetahui bahwa pompa yang di pasang bukan seperti yang
dijanjikan oleh PT.TIRTA AGUNG yaitu pompa air merk SANYO tipe
Magnitude 1.0 hanya berharga Rp.50.000.000 per unit sedangkan tipe
Magnitude 3.0 berharga Rp.100.000.000 per unit
 Bahwa saksi mengetahui pompa yang dipasang hanya dapat menyedot air
kedalaman 100 m dan mengalirkan 50 liter per menit,berbeda dengan yang
telah dijanjikan oleh PT.TIRTA AGUNG yaitu dapat menyedot air kedalaman
250 m dan mengalirkan 100 liter per menit.

Menimbang, bahwa Tergugat untuk membuktikan dalil-dalil sanggahannya,


maka Tergugat mengajukan bukti-bukti pada tanggal 25 Juni 2012 yaitu sebagai
berikut :
A. ALAT BUKTI AKTA/ SURAT-SURAT
1. T.1 Kuitansi pembayaran uang muka untuk Penggugat sebesar Rp.50.000.000,00
pada tanggal 19 September 2013.
2. T.2 Kuitansi pelunasan dan biaya pemasangan pompa air untuk Penggugat sebesar
Rp.270.000.000,00 pada Tanggal 1 Maret 2014.
3. T.3 Akta Perjanjian Jual Beli antara Penggugat dengan Tergugat pada tanggal 19
September 2013.
BUKTI SAKSI
1. 7.T.7 Saksi Avril Lasagna,S.E, 27 Tahun, Sekretaris, Jalan Kartika Nomor 46
Semarang
Saksi dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan bahwa:
 Bahwa saksi mengenal Penggugat dan Tergugat
 Bahwa saksi menghadiri perjanjian jual beli antara Penggugat dan Tergugat
 Bahwa saksi mengetahui perihal isi perjanjian bahwa barang yang sudah
dipesan sesuai perjanjian tidak dapat dikembalikan.
2. 8.T.8 Saksi Galuh Purbasari,S.T, 40 Tahun, Direktur Utama Sanyo, Jalan
Sepanjang Kenangan Nomor 40B Jakarta Pusat
Saksi dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan bahwa:
 Bahwa saksi benar merupakan direktur PT.Sanyo
 Bahwa saksi mengenal Tergugat
 Bahwa saksi menerima pemesanan pompa air dari Tergugat
 Bahwa saksi menyatakan kualitas dan harga Pompa Air Merek Sanyo dengan
tipe Magnitude 1.0 dan tipe Magnitude 3.0 adalah sama.
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA

DALAM EKSEPSI
Menimbang, bahwa gugatan yang diajukan oleh Penggugat sudah sangat
jelas, baik mengenai susunan gugatan, subyek gugatan maupun obyek gugatannya.

DALAM POKOK PERKARA


Menimbang, Bahwa pada tanggal 19 September 2013 dibuat perjanjian jual
beli Pompa Air Merk Sanyo antara Tergugat dan Penggugat bersama dengan
sekretaris masing-masing.Penggugat memesan 3 unit Pompa Air Merk Sanyo dengan
Magnitude 3.0 dari Tergugat, dan disepakati harga keseluruhan pompa air dan biaya
pemasangan Rp 320.000.000,- (tiga ratus dua puluh juta rupiah).
Menimbang, bahwa Tergugat terbukti telah melakukan wanprestasi atas
perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat tertanggal 19 September 2013 tentang
jual beli Pompa Air Merk Sanyo, dengan mengirimkan 3 unit Pompa air Merk sanyo
dengan Magnitude 1.0 saja.
Menimbang, bahwa bukti-bukti Tergugat dapat melemahkan dan menyangkal
bahwa Tergugat telah melakukan wanprestasi mengenai kualitas Pompa Air Merk
Sanyo yang tidak sesuai dalam perjanjian antara Penggugat dengan Tergugat
tertanggal 19 September 2013 tentang jual beli pompa Air Merk Sanyo.
Menimbang, bahwa sebagaimana uraian yang telah disebutkan diatas terkait
fakta-fakta hukum dan saksi-saksi tersebut di atas, maka dalam perjanjian yang telah
yang telah dilakukan oleh pihak Penggugat dan Tergugat telah terjadi wanprestasi
dengan unsur-unsur sesuai dalam pasal 1238 KUHPerdata.
Menimbang, bahwa dengan berbagai pertimbangan yang terjadi di
persidangan, Jawaban Tergugat dan Duplik telah dikabulkan sebagian secara hukum
dan memenangkan gugatan Penggugat sebagian berdasarkan fakta hukum yang telah
dihadirkan dalam persidangan.
Menimbang, bahwa tuntutan ini memenuhi syarat pasal 180 HIR dan SEMA
No.3 Th 2000, sehingga putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu meskipun ada
upaya hukum verzet, banding ataupun kasasi.
Mengingat dan memperhatikan aturan hukum dan perundang-undangan yang
bersangkutan;
MENGADILI :

DALAM EKSEPSI
Menolak Eksepsi Tergugat;

DALAM POKOK PERKARA


1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian.
2. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan yang akan dilakukan.
3. Menyatakan bahwa Tergugat telah melakukan wanprestasi.
4. Menghukum Tergugat untuk mengirimkan kekurangan tembakau kepada
Penggugat seberat 5 (lima) ton.
5. Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya.
6. Menyatakan putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu sekalipun ada upaya
hukum verzet, banding, atau kasasi.
7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara
ini sejumlah Rp 539.000,00 (lima ratus tiga puluh Sembilan ribu rupiah)

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim pada hari


Senin, 02 Juli 2012 oleh kami DENNY MANUSIA IKAN, S.H., M.H., sebagai
Hakim Ketua Majelis, ARYA BARBEL, ,S.H., dan REYNINTA, S.H., masing-
masing sebagai Hakim Anggota, Putusan ini diucapkan dalam persidangan yang
terbuka untuk umum pada hari Senin, 09 Juli 2012 oleh Ketua majelis tersebut
didampingi hakim-hakim anggota tersebut, dengan dibantu oleh DEWI
RONGGENG, S.H., sebagai Panitera Pengganti dan dihadiri oleh Kuasa Hukum
Penggugat dan Kuasa Hukum Tergugat.
Hakim Ketua

Denny Manusia Ikan, S.H.,M.H.

Hakim Anggota I Hakim Anggota II

Arya Barbel, S.H. Reyninta, S.H

Panitera Pengganti

Dewi Ronggeng, S.H.

Biaya-biaya :
Administrasi : Rp 450.000,00
Panggilan : Rp 50.000,00
Redaksi : Rp 15.000,00
Materai : Rp 24.000,00
+
Rp 539.000,00

Você também pode gostar