Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
NASIONAL TERAKREDITASI
NAMA: ANGGA FIRMANSYAH
PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN
TEKNIK DASAR SERVICE BAWAH BOLAVOLI
UNTUK SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 5 MALANG
Novi Dian Anggraini, Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Malang
Email : novie_dhyan@yahoo.com
M. E. Winarno, Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Malang
Email : winarno_eko@yahoo.com
Sulistyorini, Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Malang
Email : rini_fikum@yahoo.com
Abstrak: Pembelajaran yang baik adalah pembelajaran yang mampu menciptakan situasi belajar
siswa aktif sepanjang waktu model pembelajaran yang ada di dalam pembelajaran service bawah
bolavoli merupakan variasi pembelajaran yang digunakan untuk membantu mengatasi masalah
yang muncul di lapangan pada saat materi service bawah bolavoli. Berbagai macam model
melakukan pembelajaran service bawah bolavoli dan dapat membangkitkan semangat siswa
dengan cara yang menyenangkan, mudah, dan aman. Tetapi hal tersebut belum pernah dilakukan.
Berdasarkan kenyataan itulah, maka dikembangkan model pembelajaran service bawah bolavoli
dengan bentuk penyampaiannya menggunakan media buku panduan pembelajaran untuk siswa
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana profil tingkat kesegaran
jasmani mahasiswa Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) Jalur Undangan Seleksi
Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) angkatan 2012/2013. Metode penelitian
yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan tes yaitu Tes Kesegaran Jasmani
Indonesia (TKJI). Populasinya adalah seluruh mahasiswa baru jalur undangan SNMPTN tahun
2012/2013. Teknik sampling yang digunakan adalah total sampling dengan jumlah 297
hasil penelitian terhadap 297 mahasiswa yang melakukan tes TKJI ada 36 (12%) mahasiswa
masuk dalam kategori kurang sekali, 78 (26%) mahasiswa masuk kategori kurang, 93 (31%)
masuk kategori sedang, 69 (23%) mahasiswa masuk kategori baik, dan 21 (7%) mahasiswa
masuk kategori baik sekali. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat kebugaran
mahasiswa PJKR jalur undangan SNMPTN tahun 2012/2013 termasuk dalam kategori sedang.
Berdasarkan simpulan hasil penelitian di atas, maka disarankan kepada lembaga Fakultas Ilmu
menggunakan TKJI dan kepada prodi PJKR hendaknya melakukan pembelajaran khususnya
Abstrak: Teknik dasar yang diajarkan pertama kali adalah passing bawah dan service bawah.
Pembelajaran di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Babadan 2 yaitu guru memberikan contoh, Siswa
Sekolah dasar (SD) sebagai buku pegangan guru. Tujuan pengembangan produk ini adalah
menghasil-kan buku pembelajaran bolavoli mini di kelas V SDN Babadan 2 Kecamatan Wlingi
Kabupaten Blitar sebagai buku pegangan guru Pendidikan Jasmani dalam memberikan
pembelajaran bolavoli mini. Metode penelitian yang digunakan adalah model pengembangan
Borg dan Gall yang telah diadaptasi: 1) menentukan potensi dan masalah penelitian; 2)
mengumpulkan informasi; 3) mendesain produk; 4) validasi desain; 5) revisi desain; 6) uji coba
tahap I; 7) revisi II; 8) uji coba tahap II; 9) produk akhir. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa,
produk ini memiliki kelebihan ditinjau dari empat aspek yaitu: kegunaan, kemudahan, keme-
Abstrak: Penelitian ini untuk mengetahui: (1) kelayakan isi buku teks Pendididikan Jasmani,
Olahraga, dan Kesehatan (Penjasorkes) kelas X Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di kota
Semarang,ditinjau dari Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi dasar (KD) kurikulum ditinjau
dari keakuratan, kemutakhiran, dan keseuaian materi kehidupan anak, kepekaan terhadap nilai
Penjasorkes, (2) kelayakan penyajian buku teks ditinjau dari teknik penyajian, penyajian materi
pembelajaran, dan kelengkapan penyajian. Objek penelitian ini adalah 1 buah buku teks mata
pelajaran Penjasorkes kelas X SMK. Digunakan teknik analisis isi untuk menganalisis kelayakan
isi dan penyajian yang ada di dalam buku teks. Data yang diperoleh berupa angka untuk
memahami, dan menafsirkan data digunakan analisis persentase dengan sistem kategori. Hasil
penelitian berupa penilaian terhadap isi dan kelayakan secara umum, berada di rentang 70%
hingga 100%, atau berada di kategori baik hingga baik sekali. Simpulan kedua buku tersebut
layak untuk digunakan. Saran kepada guru Penjasorkes SMK dalam pembelajaran dapat
menggunakan ini karena secara umum mempunyai kategori tingkat kelayakan baik sekali. Saran
Abstrak: Konstruksi tes keterampilan bolabasket untuk siswa sekolah dasar (SD) yang valid dan
reliabel merupakan hal yang penting untuk dikembangkan mengingat makin berkembangannya
bolabasket di sekolah dasar sebagai salah satu materi dalam pembelajaran. Jenis penelitian
adalah penelitian pengembangan dengan pendekatan survey melalui tes pengukuran. Subyek
adalah siswa sekolah dasar yang berusia 10-12 tahun (siswa Kelas V dan VI sekolah dasar yang
memiliki ekstrakurikuler bolabasket). Bentuk tes adalah tes psikomotorik atau suatu blue print
butir-butir dari tes keterampilan bolabasket. Validitas menggunakan face validity dan reliabilitas
menggunakan test retest dengan hasil reliabilitas shooting 0.435, passing 0.807, dribble satu
0.652, dan dribble dua 0.518. Hasil penelitian dan pengembangan berupa tes keterampilan
bolabasket untuk siswa sekolah dasar yang disusun dinyatakan layak karena data normal dan
homogen. Hasil konstruksi tes keterampilan bolabasket untuk siswa sekolah dasar dapat
digunakan untuk pedoman guru Penjaskes dalam memberi nilai pelajaran bolabasket, serta dapat
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Ukuran rata-rata tinggi badan anak usia 0
sampai 18 tahun putri dan 0 sampai 19 tahun putra; dan 2) Rambu-rambu dalam memprediksi
tinggi badan maksimal anak putra dan putri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode deskriptif. Penelitian ini merupakan penelitian perkembangan dengan teknik cross-
sectional. Penelitian dilaksanakan pada pada tahun 2013, di Surakarta Jawa Tengah. Objek
penelitian adalah tinggi badan anak usia 0 tahun hingga anak usia 18 tahun putri dan anak usia 0
tahun hingga anak usia 19 tahun putra. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah dengan
menggunakan teknik observasi dan analisis dokumen. Data yang telah terkumpul dianalisis
dengan teknik statistik deskriptif sederhana, yaitu dengan menggunakan teknik persentase.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) Setiap tahun anak memiliki rata-rata tinggi badan yang
makin meningkat sesuai dengan bertambahnya usia; dan 2) Dengan diketahuinya ratarata tinggi
badan tiap tahun pertumbuhan dan perkembangan anak, maka dapat diprediksi rata-rata tinggi
badan anak. Selanjutnya rata-rata tinggi badan sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan
tersebut dapat dijadikan pedoman sebagai ramburambu untuk memprediksi tinggi badan
maksimal anak.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh penggunaan media
mengajar bola lunak dengan bola standar terhadap hasil belajar keterampilan passing bolavoli
pada siswa putra kelas I Sekolah Menengah Pertama (SMP). Penelitian ini mengunakan metode
eksperimen dengan rancangan “matched by subject design’’. Teknik sampling yang digunakan
adalah proporsional random sampling, dimana proporsi sampel penelitian adalah 20% dari
jumlah populasi tiap-tiap kelas. Teknik pengumpulan data dengan tes passing atas dan tes
passing bawah bolavoli.Teknik analisis menggunakan uji “t” dengan taraf signifikansi 5%.
bola lunak dengan bola standar terhadap hasil belajar keterampilan passing bolavoli. Hasil uji
perbedaan antara kedua kelompok tersebut diperoleh t hitung sebesar 5,209 > t tabel =1,76; 2)
Penggunaan bola lunak lebih baik dibanding dengan bola standar terhadap hasil belajar
keterampilan passing bolavoli. Persentase peningkatan pada kelompok menggunakan bola lunak
memiliki peningkatan sebesar 27,76%, sedangkan dengan bola standar peningkatan sebesar
16,87%.
Abstrak: Kemampuan dribbling dan passing sangat penting bagi pemain sepakbola, karena
dribbling dan passing merupakan teknik dasar dalam bermain sepakbola dengan cara melindungi
bola dari jangkauan lawan dan memberi ruang untuk bisa melakukan operan kepada teman satu
tim. Untuk itu peneliti akan mengembangkan variasi latihan, dribbling dan passing dalam
permainan sepakbola yang nantinya dapat dijadikan sebagai acuan oleh pelatih dalam
menerapkan model-model latihan yang dibutuhkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengembangkan variasi latihan dribbling dan passing dalam permainan sepakbola usia 12-14
tahun di Sekolah Sepakbola (SSB) AMS Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang yang dapat
digunakan sebagai bahan acuan dalam melaksanakan latihan dribbling dan passing. Model
pengembangan dalam penelitian ini menggunakan research and development dari Borg dan Gall.
Hasil pengembangan variasi latihan, dribbling dan passing ini terdiri dari 12 model variasi
latihan, dribbling dan passing dalam permainan sepakbola yang menarik dilakukan siswa SSB.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan buku ajar pendidikan jasmani pada
kelas XI semester 1 di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 7 Malang. Penelitian dilakukan
dua tahap, yaitu penelitian awal (analisis kebutuhan) dan pengembangan yang menggunakan
rancangan Borg & Garl (1989). Instrumen dalam pengambailan data berupa lembar observasi,
kuesioner, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis dua guru pendidik-an
jasmani SMA Negeri 7 Malang, 87,2% menyatakan baik dan klasifikasi persentase antara 80-
100% tergolong dalam klasifikasi valid (digunakan). Hasil analisis uji kelompok besar (uji
lapangan) terhadap 30 siswa kelas XI SMA Negeri 7 Malang, 79,8% menya-takan menarik dan
klasifikasi persentase antara 80-100% tergolong dalam valid (digunakan). Produk pengembangan
berupa buku ajar pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan: 1) produk pertama yang
menggunakan gambar subyek penelitian; 2) produk ini telah melalui tinjauan ahli; 3) produk ini
dapat digunakan siswa dan guru pendidikan jasmani sebagai sumber belajar.
Abstrak: Suatu pemberian media pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pelatihan yang
diharapkan bisa menangani kesulitan melakukan teknik sepak sila pada ekstrakurikuler sepak
takraw, salah satunya dengan menggunakan media pelatihan bola modifikasi seperti, media
balon, media bola gantung, media bola plastik, dan media bola yang tidak standart. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui, seberapa besar peningkatan penggunaan media pelatihan
bola modifikasi terhadap hasil prestasi sepak sila pada sepak takraw. Populasi dari penelitian ini
adalah peserta ekstrakurikuler sepak takraw yang berjumlah 30 orang, sampel yang diambil
seluruh siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepak takraw SMP Negeri 3 Srengat - Blitar yang
berjumlah 30 orang. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji-t sampel sejenis. Dari
hasil uji t didapatkan nilai t hitung 9,14 > ttabel 2,045 dan penggunaan media pelatihan bola
modifikasi ini ternyata dapat memberikan peningkatan hasil prestasi sepak sila pada sepak
takraw pada peserta ekstrakurikuler SMP Negeri 3 Srengat Blitar sebesar 28,77%. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan media bola modifikasi dapat meningkatkan
prestasi sepak sila dan sepak takraw. Berdasarkan hasil simpulan maka dalam proses pelatihan
sepak sila dan sepak takraw disarankan untuk menggunakan media pelatihan bola modifikasi.
Kata kunci: media pelatihan, bola modifikasi, hasil prestasi, sepak sila.