Você está na página 1de 5

Pengembangan Soal HOTS IPA PENGEMBANGAN SOAL "HIGHER ORDER

THINKING SKILL" DALAM PEMBELAJARAN IPA SMP/MTs

1
Download with Google Download with Facebook
or download with email

Pengembangan Soal HOTS IPA PENGEMBANGAN SOAL "HIGHER ORDER


THINKING SKILL" DALAM PEMBELAJARAN IPA SMP/MTs
DOWNLO AD

Pengembangan Soal HOTS IPAPoppy Kamalia Devi


1
PENGEMBANGAN SOAL
“HIGHER ORDER THINKING SKILL”
DALAMPEMBELAJARAN IPA SMP/MTs
Poppy Kamalia DeviAbstrak
Salah satu kompetensi guru menurut Permendiknas nomor 16 Tahun 2007 dalamdimensi
pedagogik adalah dapat menyelenggarakan penilaian, evaluasi proses dan
hasilbelajar, dengan kompetensi inti mengembangkan instrumen penilaian. Dalampendidikan,
penilaian berarti proses pengumpulan dan pengolahan informasi
untukmenentukan pencapaian hasil belajar peserta didik. Pembelajaran IPA SMP/MTssebaik
nya dilaksanakan secara inkuiri ilmiah (
scientific inquiry
) untuk menumbuhkankemampuan berpikir ( BSNP,2006). Keterampilan berpikir yang
dikembangkan sebaiknyasudah menjangkau keterampilan berpikir tingkat tinggi atau dikenal
dengan istilah

Higher Order Thinking Skill
” (HOTS
), yang jika ditinjau dari ranah kognitif padaTaksonomi Bloom, berada pada level analisis,
sintesis, dan evaluasi. Untuk
melaksanakanpenilaian ini, guru memerlukan instrumen penilaian dalam bentuk soal-
soal yangmengembangkan HOTS. Pengembangan soal HOTS didahului dengan menganalisis
indikator yang telah dikembangkan dari kompetensi dasar, mengidentifikasi kata
kerjaoperasional dalam taksonomi Bloom untuk level keterampilan berpikir tingkat tinggi
danmenuliskan soal sesuai dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Pengembangansoal
HOTS dalam pembelajaran IPA harus bervariasi sehingga seluruh keterampilanberpikir
tingkat tinggi dapat dilatihkan melalui soal ini. Pada makalah ini diuraikantentang pengertian
HOTS, Taksonomi Bloom yang mengembangkan HOTS berikut contohsoal HOTS yang
sesuai dengan kompetensi dasar materi IPA dan level HOTS siswaSMP/MTs secara
bervariasi.
Kata kunci
: HOTS dan Taksonomi Bloom
A.

PENDAHULUAN
Guru sebagai tenaga profesional mempunyai fungsi, peran, dan kedudukan yangsangat
penting dalam mencapai visi pendidikan 2025 yaitu menciptakan insan Indonesiacerdas dan
kompetitif. Di dalam Permendiknas nomor 16 Tahun 2007 kompetensi gurumeliputi
kompetensi Pedagogik, Kepribadian, Sosial dan Profesional. Salah

2
satukompetensi guru dalam dimensi pedagogik adalah dapat menyelenggarakan penilaian,eva
luasi proses dan hasil belajar, dengan kompetensi inti diantaranya dapatmenentukan aspek-
aspek proses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dandievaluasi sesuai dengan
karakteristik lima mata pelajaran SMP/MTs danmengembangkan instrumen penilaian dan
evaluasi proses dan hasil belajar.

Pengembangan Soal HOTS IPAPoppy Kamalia Devi


2
Pada hakikatnya, penilaian adalah proses pengumpulan dan pengolahaninformasi. Dalam
pendidikan, penilaian berarti proses pengumpulan
dan pengolahaninformasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik. Untukmel
aksanakan penilaian, guru memerlukan instrumen penilaian dalam bentuk soal-soal,baik
untuk menguji aspek kognitif, afektif, maupun psikomotor.Instrumen penilaian yang
digunakan guru untuk menguji hasil belajar pesertadidik pada aspek kognitif biasanya
diambil dari berbagai buku atau kumpulan soal-
soalujian. Soal dapat berupa uraian atau pilihan ganda. Kenyataan di lapangan, soal-
soalcenderung lebih banyak menguji aspek ingatan. Banyak buku yang menyajikan materiden
gan mengajak peserta didik belajar aktif, sajian konsep sangat sistematis, tetapisering diakhiri
soal evaluasi yang kurang melatih keterampilan berpikir tingkat tinggipeserta
didik. Peserta didik tingkat SMP/MTs harus mulai dilatih berpikir tingkat tinggisesuai
dengan usianya. Melatih peserta didik untuk terampil ini dapat dilakukan gurudengan cara
melatihkan soal-soal yang sifatnya mengajak siswa berpikir dalam levelanalisis, sintetis dan
evaluasi.Keterampilan berpikir tingkat tinggi atau

Higher Order Thinking Skill
” (HOTS)
jika ditinjau dari ranah kognitif pada Taksonomi Bloom, berada pada level analisis,sintesis,
dan evaluasi.Mengembangkan butir soal harus mengikuti rambu-rambu yang ditetapkan,
baikuntuk penulisan soal secara umum maupun rambu-rambu berdasarkan tingkat
berpikirpeserta didik yang mengerjakan soal. Untuk pembuatan soal HOTS, penulis soalbiasa
nya merasa agak kesulitan dalam mengkreasinya. Disamping sulit menentukanperilaku yang
diukur juga sulit dalam merumuskan masalah yang dijadikan
dasarpertanyaan. Untuk membantu guru dalam meningkatkan keterampilan berpikir
pesertadidik melalui soal-soal, akan dipaparkan bagaimana cara mengembangkan soal-soal
IPAyang termasuk dalam kategori HOTS berdasarkan Taksonomi
Bloom.HOTS Berdasarkan Taxonomi Bloom, masuk pada tiga level tertinggi yaitu analisis,si
ntesis, dan evaluasi. Dalam soal-soal pembelajaran IPA keterampilan analisis, sintesis,dan
evaluasi dapat dikembangkan misalnya dengan menyajikan stimulus dalam bentukdata
percobaan, grafik, gambar suatu fenomena atau deskripsi singkat suatu fenomena

Pengembangan Soal HOTS IPAPoppy Kamalia Devi


3
yang selanjutnya digunakan siswa untuk menjawab soal. Soal-
soal untuk pengujian inidapat dibuat dalam bentuk soal pilihan ganda maupun uraian. Teknik
penulisan soalHOTS secara umum hampir sama dengan teknik penulisan soal-soal biasa
tetapi karenapeserta didik diuji pada proses analisis, sintesis atau evaluasi, maka pada
soal harus adakomponen yang dapat dianalisis, disintesis atau dievaluasi. Komponen ini di

3
dalam soaldikenal dengan istilah stimulusSelain itu soal-soal IPA juga harus
menguji keterampilan proses IPA, karenapendekatan pembelajaran yang dianjurkan adalah
pendekatan keterampilan proses. Olehkarena itu kata kerja yang dipilih pada ranah kognitif
diutamakan yang sesuai denganketerampilan proses. Untuk soal-soal IPA, guru
dapat memilih kata kerja yang sesuaidengan konsep IPA yang dipelajari peserta didik dan
sesuai dengan indikator hasil belajaryang diturunkan dari kompetensi dasar yang harus
dicapai peserta didik pada setiapkonsep IPA.
B.

PENGEMBANGAN SOAL “
HIGHER ORDER THINKING SKILL”
(HOTS)
Untuk mengembangkan soal HOTS guru memerlukan pemahaman dulu dalam halpengertian
HOTS, HOTS dalam Taksonomi Bloom dan Cara mengembangkan soal HOTS.
1.


HIGHER ORDER THINKING SKILL”
(HOTS)

Higher Order Thinking Skill”
(HOTS) atau keterampilan berpikir tingkat tinggidibagi menjadi empat kelompok, yaitu
pemecahan masalah, membuat keputusan,berpikir kritis dan berpikir kreatif (Presseisen
dalam Costa, 1985). Dalam pembentukansistem konseptual IPA proses berpikir tingkat tinggi
yang biasa digunakan adalah berpikirkritis. Keterampilan berpikir kritis sangat diperlukan
pada zaman perkembangan IPTEKsekarang ini, sebab saat ini selain hasil-hasil IPTEK yang
dapat dinikmati, ternyata timbulbeberapa dampak yang membuat masalah bagi manusia dan
lingkungannya. Para penelitipendidikan menjelaskan bahwa belajar berpikir kritis tidak
langsung seperti belajartentang materi, tetapi belajar bagaimana cara mengkaitkan berpikir
kritis secara efektifdalam dirinya ( Beyer dalam Costa ,1985). Maksudnya masing-masing
keterampilanberpikir kritis dalam penggunaanya untuk memecahkan masalah saling
berkaitan satusama lain.

READ PAPER

 About
 Blog
 People
 Papers
 Job Board
 Advertise
 We're Hiring!
 Help Center

 Find new research papers in:


 Physics
 Chemistry
 Biology
 Health Sciences

4
Ecology
 Earth Sciences
 Cognitive Science
 Mathematics
 Computer Science

 Terms
 Privacy
 Copyright
 Academia ©2018

Você também pode gostar