TUGAS I STATISTIKA

ANALISIS STATISTIKA DESKRIPTIF

ANALISIS PENGARUH SUHU PADA KUAT TEKAN BETON

OLEH:
LARASHATI B’TARI SETYANING
03111850030017

DOSEN PEMBIMBING:
DR. VITA RATNASARI, S.Si, M.Si

PROGRAM PASCA SARJANA MANAJEMEN PROYEK KONSTRUKSI

FAKULTAS TEKNIK SIPIL LINGKUNGAN DAN KEBUMIAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA
2018
Statistika Deskriptif

TUGAS ANALISIS STATISTIKA DESKRIPTIF

Pada suatu pengujian kuat tekan silinder beton diketahui data sebagai berikut :

Dimensi Tanggal Luas

Kode Benda Berat Beban Uji Tegangan
No Oven Curing Benda Uji Pengujian Penampang
Uji
(cm2) (Kg) (Ton) (cm2) (Kg/cm2)
1 S1 Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2015 4.02 56.1 78.54 714.29
2 S2 Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2016 4.06 48.7 78.54 620.07
3 S3 Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2017 4.06 51.1 78.54 650.63
4 S4 Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2018 4.1 33 78.54 420.17
5 S5 Tanpa Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2019 4.16 39.4 78.54 501.66
6 S6 Tanpa Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2020 4.06 35.3 78.54 449.45
7 S7 Tanpa Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2021 4.12 41.4 78.54 527.12
8 S8 Tanpa Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2022 4.18 37.9 78.54 482.56
9 S9 Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2023 4.16 40.94 78.54 521.26
10 S10 Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2024 3.98 41.8 78.54 532.21
11 S11 Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2025 4.08 33.3 78.54 423.99
12 S12 Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2026 4.06 34.2 78.54 435.45
13 S13 Tanpa Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2027 4.12 35.3 78.54 449.45
14 S14 Tanpa Oven Ruang 10 cm x 20 cm 29-04-2028 4.1 38.7 78.54 492.74
15 S15 Tanpa Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2029 4.08 28.6 78.54 364.15
16 S16 Tanpa Oven Laut 10 cm x 20 cm 29-04-2030 4.12 31.3 78.54 398.52

2
Statistika Deskriptif

ANALISIS DATA DENGAN MENGGUNAKAN MS. EXCEL

1. Memecah data sesuai dengan kelompoknya.

Data di atas dipecah menjadi empat kelompok berdasarkan perlakuan terhadap benda ujinya,
yaitu :

1) Silinder beton dicuring dalam suhu ruang tanpa dioven terlebih dahulu (TO-R).
Tanpa Oven - Suhu Ruang
Kode Kuat
Berat Beban Uji Luas
No Benda tekan
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2
1 S6 4.06 3530 7853.98 44.95
2 S13 4.12 3530 7853.98 44.95
3 S14 4.1 3870 7853.98 49.27
4 S5 4.16 3940 7853.98 50.17

2) Silinder beton dicuring dalam suhu ruang dengan dioven terlebih dahulu (O-R).
Oven - Suhu Ruang
Kode Kuat
Berat Beban Uji Luas
No Benda tekan
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2
1 S9 4.16 4094 7853.98 52.13
2 S10 3.98 4180 7853.98 53.22
3 S2 4.06 4870 7853.98 62.01
4 S1 4.02 5610 7853.98 71.43

3) Silinder beton dicuring dalam air laut tanpa dioven terlebih dahulu (TO-L).
Tanpa Oven - Laut
Kode Kuat
Berat Beban Uji Luas
No Benda tekan
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2
1 S15 4.08 2860 7853.98 36.41
2 S16 4.12 3130 7853.98 39.85
3 S8 4.18 3790 7853.98 48.26
4 S7 4.12 4140 7853.98 52.71

3
Statistika Deskriptif

4) Silinder beton dicuring dalam air laut dengan dioven terlebih dahulu (O-L).
Oven - Laut
Kode Kuat
Berat Beban Uji Luas
No Benda tekan
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2
1 S4 4.1 3300 7853.98 42.02
2 S11 4.08 3330 7853.98 42.40
3 S12 4.06 3420 7853.98 43.54
4 S3 4.06 5110 7853.98 65.06

2. Menghitung kuat tekan rata-rata, median dan modus tiap kelompok.

1) Silinder beton dicuring dalam suhu ruang tanpa dioven terlebih dahulu (TO-R).
Tanpa Oven - Suhu Ruang (TO-R)
Kode Kuat Kuat Tekan
Berat Beban Uji Luas Median Modus
No Benda tekan Rata-rata
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2 N/mm2 N/mm2 N/mm2
1 S6 4.06 3530 7853.98 44.95
2 S13 4.12 3530 7853.98 44.95
47.33 47.11 -
3 S14 4.1 3870 7853.98 49.27
4 S5 4.16 3940 7853.98 50.17

2) Silinder beton dicuring dalam suhu ruang dengan dioven terlebih dahulu (O-R).
Oven - Suhu Ruang (O-R)
Kode Kuat Kuat Tekan
Berat Beban Uji Luas Median Modus
No Benda tekan Rata-rata
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2 N/mm2 N/mm2 N/mm2
1 S9 4.16 4094 7853.98 52.13
2 S10 3.98 4180 7853.98 53.22
59.70 57.61 -
3 S2 4.06 4870 7853.98 62.01
4 S1 4.02 5610 7853.98 71.43

3) Silinder beton dicuring dalam air laut tanpa dioven terlebih dahulu (TO-L).
Tanpa Oven - Laut (TO-L)
Kode Kuat Kuat Tekan
Berat Beban Uji Luas Median Modus
No Benda tekan Rata-rata
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2 N/mm2 N/mm2 N/mm2
1 S15 4.08 2860 7853.98 36.41
2 S16 4.12 3130 7853.98 39.85
44.31 44.05 -
3 S8 4.18 3790 7853.98 48.26
4 S7 4.12 4140 7853.98 52.71

4
Statistika Deskriptif

4) Silinder beton dicuring dalam air laut dengan dioven terlebih dahulu (O-L).
Oven - Laut (O-L)
Kode Kuat Kuat Tekan
Berat Beban Uji Luas Median Modus
No Benda tekan Rata-rata
Uji (Kg) (N) (mm2) N/mm2 N/mm2 N/mm2 N/mm2
1 S4 4.1 3300 7853.98 42.02
2 S11 4.08 3330 7853.98 42.40
48.26 42.97 -
3 S12 4.06 3420 7853.98 43.54
4 S3 4.06 5110 7853.98 65.06

5) Rekap rata-rata, median dan modus

Kuat Tekan
Median Modus
No Benda Uji Rata-Rata
N/mm2 N/mm2 N/mm2
1 TO-R 47.33 47.11 -
2 O-R 59.70 57.61 -
3 TO-L 44.31 44.05 -
4 O-L 48.26 42.97 -

6) Grafik mean, median dan modus

3. Pembacaan data berdasarkan tabel dan grafik

• Mean paling tinggi terletak pada benda uji O-R yaitu 59.70 N/mm2
• Median paling tinggi terletak pada benda uji O-R yaitu 57.61 N/mm2
• Mean paling rendah terletak pada benda uji TO-L yaitu 44.31 N/mm2
• Median paling rendah terletak pada benda uji O-L yaitu 42.97 N/mm2

5
Statistika Deskriptif

• Selisih antara mean dan median tertinggi terletak pada benda uji O-L, hal ini bisa
disebabkan karena kesalahan pembacaan pada alat uji atau kesalahan pembuatan benda
uji.
• Tidak muncul modus