Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
BISNIS PLAN
Usaha Lesehan Pecel Lele
Jl. Imogiri Barat km 9
Kelas EA-B
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
A. Jika Diperlukan Tambahan Modal
Kepada Yth.
Bank Syariah Mandiri
Cap. Bantul
Di jln Raya Bantul Yogyakarta
Up: Bapak Suharsono
Perihal: Permohonan Kredit Usaha Lesehat Pecel Lele
Dengan Hormat,
Bersamaan surat ini kami kirimkan proposal surat bisnis dalam hal usaha lesehan
pecel lele. Usaha ini adalah usaha saya dan baru akan di buka. Dan saya mempunyai
pengalaman dalam bidang ini.
Besar nya investasi yang dibutuhkan untuk membuka Lesehan Pecel Lele ini adalah
Rp. 58.125.000 (lima puluh delapan juta seratus dua puluh lima ribu rupiah) sedangkan
investasi yang sudah ada saat ini ada Rp.10.000.000(sepuluh juta rupiah) jadi kekurangan
untuk membuka usaha ini adalah Rp.48.125.000 (empat puluh delapan juta seratus dua
puluh lima ribu rupiah) daan kami mengharapkan bantuan investasi dari Bank sebesar Rp.
Rp.48.125.000 (empat puluh delapan juta seratus dua puluh lima ribu rupiah). Rencana
lesehan ini akan dibuka awal tahun 2018 tepatnya tanggal 11 februari 2018
Selanjutnya sebagai pertimbangan kami lampirkan analisa dari rencana pembukaan Lesehan
Pecel Lele ini.
Demikian surat permohonan ini, besar harapan kami untuk mendapatkan dukungan
dana dari Bank yang Bapak pimpin. Atas perhatiannya kami mengucapkan terimakasih
Hormat kami,
Usaha Lesehan Pecel Lele saat ini sudah menjamur dimana-mana. Usaha yang
mudah didirikan dan hasilnya yang cukup menjanjikan menjadi daya tarik tersendiri untuk
mendirikan usaha ini. Saat ini kebanyakan orang lebih suka makan di lesehan dari pada di
rumah makan, karena harga yang cukup terjangkau dari semua kalangan atas sampai
kalangan bawah. Usaha lesehan ini menyajikan makanan dengan menu beraneka ragam lauk
yang disajikan dengan digoreng atau dibakar dan ditambahkan sambal dan lalapan. Usaha
lesehan ini ditujukan kepada orang-orang yang kurang suka memasak atau tidak sempat
memasak. Berikut ini profil dari usaha lesahan ini:
Alasan permohonan kredit : kurangnya dana investasi dari kami untuk membuka usaha
:
Posisi struktur diatas memilik tugas masing masing untuk membantu usaha mencapai target.
Pemilik usaha akan mengkoordinasi bagian keuangan, bagian persediaan dan bagian SDM untuk
melakukan tugas dan wewenangnya. Bagian keuangan akan menagatur pemasukan dan
pengeluaran dana serta membuat laporan keuangan mingguan dan bulanan yang nantinya laporan
tersebut akan di serahkan kepemiliak usaha. Bagian persediaan yaitu memiliki tugas untuk
melakukan pembelian bahan baku dan pengeacekan persediaan serta melakukan hubungan
dengan pemasok. Bagian SDM dibagi menjadi dua staff yaitu staff bagian personality dan bagian
penggajian. Bagian personality bertugas melakukan perekrutan tenaga kerja serta melakukan
pelatihan tenaga kerja. Tenaga kerja yang dibutuhkan untuk usaha lesehan ini antara lain bagian
kasir dibutuhkan 2 orang, waiters dibutuhkan sekitar 5 orang serta bagian dapur dibutuhkan 3
orang bagian keuangan 1 orang (jurusan akuntansi) bagian persediaan 2 orang (lulusan S1)dan
bagian SDM 3 orang ( lulusan S1) . Pelatihan karyawan yang dilakukan yaitu pelatihan dalam
pelayan terhadap konsumen secara langsung. Serta pelatiahan memasak dengan menyewakan
profesi tenaga ahli dalam memasak. Peatiahan terhadap karyawan ini merupakan hak wewenang
dari staf personality atas perijinan adari kepala bagaian SDM yang nantinya akan meminta
persetujuan dengan pemilik usaha teramasuk biaya yang akan dikeluar untuk pelatihan tersebut.
Bagian penggajian bertugas untuk mengatur gaji terhadap karyawan, termasuk bonus serta
potongan gaji. Gaji pokok kasir ,waiters,dan bagian dapur UMK daerah yaitu kisaran 1.5 juta
perbulan.bagian keuangan gaji pokok 2,5juta perbulan ,bagian persediaan 2juta perbulan dan
bagian SDM 2.3 juta perbulan. Gaji para karyawan tersebut akan ditambah dengan bonus
penjualan.
C. Analisa Pasar
1. Produk
usaha ini mengincar orang yang tidak suka memasak atau orang yang tidak sempat
memasak, serta orang yang ingin makan malam, karena usaha ini buka dari sore hingga
malam. Menu yang disediakan dari Lesehan ini adalah lele, bebek, ayam potong, ayam
kampung ,burung merpati, menu ini bisa digoreng dan dibakar.
Berikut menu dan harga per porsi:
Lele Rp 13.000
Bebek Rp 25.000
Ayam potong Rp 15.000
Ayam kampung Rp 20.000
Merpati Rp 30.000
D. Saluran Distribusi
Lesehan kami akan mendistribusikan dengan peternak dan pertanian dengan
melakukan bekerja sama sehingga dapat memperoleh harga produk lebih murah dari
pemasok. Dengan saluran distribusi semacam itu cara menentukan harga belinya semakin
produk yanag kami pesan maka akan semakin murah harganya yang kami peroleh dan
harganya menjadi dibawah pasaran. Harga daging ayam mentah perkilo Rp.30.000 jika
kami membeli 100 kg maka harga yang kami peroleh menjadi Rp 25,000 perkilonya.
Ruang lingkup analisis pemasaran yang kami lakukan untuk membuat proyeksi
permintaan dan penjualan meningkat dengan mengunggulkan kualitas produk yang kami
jual. Kualitas yang kami akan tingkatkan adalah dari segi cita rasa, ukuran produk,tempat
yang bersih dan nyaman serta pelayanan yang baik namun tetap memasang harga standart
karena target kami dari semua kalangan ,yaitu kalangan atas sampai kalangan kebawah.
Dengan mengunggulkan kualitatif maka penjualan akan meningkat pada tahun ini dan
akan aterus meningkat ditahun berikutnya.
Berdasarkan analisis atas peluang pemasaran, maka disusun rencana penjualan sebagai
berikut:
Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3
Rencana Penjualan 3600 kg 5400 kg 7200 kg
(kg)
Harga jual (porsi) 14400 porsi 21600porsi 28800 porsi
Hasil Penjualan (Rp) Rp.201.600.000 Rp.302.400.000 Rp. 403.200.000
E. Unit Produksi
1. Lokasi
Wojo kota gede
terminal
RINGROAD
pasar
pabrik
lokasi
jlan imogiri barat jln imogiri timur
JALAN SULTAN AGUNG
Dari segi letak geografis diatas tempat usaha pecel lesehan Na’Hanum sangat
strategis karena dapat berada di area dekat dengan pabrik. Sehinga karyawan pabrik pun
merupakan target pelangan serta lokasi tempat usaha pun tidak jauh dari pasar ,pasar
yang menjadi pusat perkumpulan orang orang sehingga tidak membutuhkan waktu lama
untuk memperkenalkan lesehan na’Hanum pada masyarakat umum. Jalanan imogiri barat
pun cukup ramai karena merupakan jalan pusat utama untuk kekota. Untuk memperoleh
bahan baku pun tidak sulit . diarea loakasi dekat dengan pasar maupun mini market.
Untuk maslah parker ausaha kami telah memfasilitasi tempat parker yang cukup luas dan
teredia tempata ibadah dan serta toilet sehingga kenyamanan pelanggan akan diperoleh
dari kami.
4. Peralatan
Barang Investasi:
- Kontrak tanah 1 tahun Rp 25.000.000
- Kompor Gas 2 unit Rp 2.000.000
- Peralatan memasak lainnya Rp 1.500.000
- Kulkas Rp 3.000.000
- Box catering 500 Unit x Rp 7.500 Rp 3.750.000
- bangunan Rp 30.000.000
- Motor I unit Rp 12.000.000
- lain-lain Rp 2.500.000
Total Rp 79.750.000
Modal Kerja (Pembelian beras, Bumbu, dll) Rp. 8,250.000
Grand Total RP 394.195.000
5. Bahan Baku
Bahan baku ini mudah di dapatkan karena dekat dengan para petani dan juga para
peternak yang lokasinya tidak jauh dari lokasi usaha lesehan ini. Bahan baku ini dibeli
secara tunai, jadi setiap kali kami membeli bahan baku kami langsung membayar dan
membawa bahan baku tersebut. Bahan baku ini anatara lain ada beras, timun lele, bebek,
ayam kampung, ayam potong, merpati.
6. Proses Produksi
Proses produksi ini dilakukan pertama ada pencucian bahan baku, kemudian perebusan
untuk mencampur bumbu agar tambah enak rasa dari menu kami. Tenaga kerja yang
dipakai dalam usaha ini ada 3 orang. Dan gaji dari setiap karyawan adalah Rp.50.000
perharinya.
7. Proyeksi Kedepan
Untuk kedepannya usaha lesehan kami akan mengembangkan usaha dengan
menyediakan bahan pokok sendiri seperti berternak lele,ayam kampung, danbebek
dengan memanfaatkan sisa makanan dari pelanggan sebagai makanan dari terna tersebut.
F. Analisis Dampak Lingkungan
1. Lingkungan alam
Dampak lingkungan lokasi yang timbu akibat usaha kami dampak positfnya para
warga sekitar menjadi lebih dekat untuk mencari makan serta sampah sisa akan
dimanfaatkan warga bagi yang memiliki hewan ternak. Untuk dampak negative dari hal
tersebut adalah tidak ada karena lesehan kami tidak menimbulkan asap an tidak merusak
lingkungan sampah yang kami timbulkan pun tidak kami buang secara sembarang serta
kebersihan lingkungan sanagat kami jaga.
2. Lingkungan social
Kami pihak lesehan akan memanfaatka lingkungan warga sekitar, karena lokasi yang
kami pilih mayoritas penduduk memiliki usaha pertanian dan peternak sehingga dapat
menjalin hubungan deangan mereaka sebagai pemasok. Serta karyawan terjun langsung
sepaerti kasir, tukang masak, pelayan kami mengambil dari warga sekitar sehingga akan
memberi peluang lapangan pekerjaan bagi mereka . kami memeerlukan tenaga kerja
langsung kira kira 10-15 orang yang akan kami gunakan. Gaji dari kami pun sesuaikan
dengan UMK dari daerah tersebut yang telah ditentukan oleh pemerintah serta kami juga
menambahkan bonus penjualan seiap karyawan sehingga kesejahteraan karyawan kami
utamakan.
G. Aspek Keuangan
1. Perhitungan Keuangan
Perhitungan keuangan yang dilakukan pihak lesehan na’hanum untuk tahun
pertama maka pembuat laporan setiap bualanya karena saat penting mengetahui
perkembangan setiap bulannya .setelah melewati tahun pertama maka laporan
keuangan dilaporkan setiap akhir tahun untuk mengetahui perolehan profit
pertahunnya.
2. Sumber dan kebutuhan Dana
Kebutuhan dana dalam pembangunan usaha ini berasal dari dana sendiri dan dana
pinjaman dari bank. Yaitu:
Modal sendiri
- Investasi Rp 10.000.000
Kredit Bank
- Investasi Rp 39.875.000
- Modal Kerja RP 8.250.000
Total Rp 48.125.000
Aset Kewajiban
Kas Rp 30.000.000
Persediaan 10.000.000 utang bank 3.875.000
Perlengakapan 5.000.000 Ekuitas
Kendaraan 17.000.000
Total Aset Rp 62.000.000 Modal pribadi 10.000.000
Untuk pembayaran angsuran dimulai bulan pertama setelah penerimaan investasi dan berlanjut
sampai bulan ke 12. Berikut table pembayaran:
Untuk mendorong permohonan kredit ini kami melampirkan beberpa hal(dalam bentuk foto
copy), yaitu:
Isi singkat dari proposal pengajuan kredit untuk membuka usaha lesehan pecel lele Na’ Hanum,
Nama pemilik : Din Kharis Majid
Alamat :Jombor Ngasem Timbulharjo Sewon Bantul
No hp :089604005854
Jenis usaha :lesehan pecel lele
Nama usaha :Lesehan Na’ Hanum
Lokasi usaha :Jl. Imogiri Barat km9
Jumlah karyawan :3 orang
Jumlah investasi yang dibutuhkan :Rp 48.125.000
Lama angsuran : 12 bulan (1 tahun)
Jaminan : sertifikat rumah
Rencana memulai usaha :11 februari 2018