Responsi-08

Distribusi sampel perbandingan dua proporsi

Rumus yang bisa digunakan:

(𝑋̅1 −𝑋̅2 )−(𝜇1 −𝜇2 )
𝑍𝑆𝑇𝐴𝑇 = 𝜎2 1 𝜎2 2
untuk beda dua mean yang standar deviasi populasi diketahui
√( + )
𝑛1 𝑛2

(𝑝1 −𝑝2 )−(𝜋1 −𝜋2 ) 𝑋 +𝑋

𝑍𝑆𝑇𝐴𝑇 = 1 1
dengan 𝑝̅ = 𝑛1 +𝑛2 untuk beda dua proporsi populasi
1 2
√𝑝̅ (1−𝑝̅ )(𝑛 +𝑛 )
1 2

Estimasi interval kepercayaan untuk beda dua proporsi

𝑝1 (1−𝑝1 ) 𝑝2 (1−𝑝2 )
(𝑝1 − 𝑝2 ) ± 𝑍𝛼/2 √( + ) atau
𝑛1 𝑛2

𝑝1 (1 − 𝑝1 ) 𝑝2 (1 − 𝑝2 ) 𝑝1 (1 − 𝑝1 ) 𝑝2 (1 − 𝑝2 )
(𝑝1 − 𝑝2 ) − 𝑍𝛼/2 √( + ) ≤ 𝜋1 − 𝜋2 ≤ (𝑝1 − 𝑝2 ) + 𝑍𝛼/2 √( + )
𝑛1 𝑛2 𝑛1 𝑛2

Contoh 1
Seorang manager toko lampu mau menguji sebuah merek lampu baru yaitu Trank! yang
dikatakan kualitasnya sama dengan lampu merek Philip. Salah satu kualitas lampu yang
mau diteliti adalah waktu nyala lampu. Keterangan dari masing-masing pabrik bahwa
simpangan baku waktu nyala lampu Philip 85 jam dan lampu Trank! 92 jam. Eksperimen
dilakukan dengan mengambil secara acak dan menyalakan 100 buah lampu Philip dan
50 buah lampu Trank!. Ternyata lampu Philip dapat menyala rata-rata selama 952 jam
dan lampu Trank! rata-rata menyala selama 987 jam. Dengan menggunakan taraf
signifikansi 5% apakah tidak ada perbedaan rata-rata waktu nyala kedua merek lampu?
Jawab:
Yang mau diteliti Adakah tidak ada perbedaan rata-rata waktu nyala kedua
merek lamp
Bentuk matematis 1 = 2
Komplemennya 1  2
Uji statistik Dua arah
H0: 1 = 2
H1: 1  2
Uji Z dua arah;  = 0,05  Z/2 = 1,96

/2 = 0,025 /2 = 0,025

H0

– 1,96 1,96

Jadi –Z/2 = –1,96 atau Z/2 = 1,96

n1 = 100 𝑋̅1 = 952 1 = 85

n2 = 50 𝑋̅2 = 987 2 = 92

Perhitungan:
(𝑋̅1 − 𝑋̅2 ) − (𝜇1 − 𝜇2 ) (952 − 987) − 0
𝑍𝑆𝑇𝐴𝑇 = = = −2,25
𝜎 21 𝜎 2 2 852 922
√( √(
𝑛1 + 𝑛2 ) 100 + 50 )

Karena ZSTAT = –2,25 < –Z/2 = –1,96; maka H0 tidak diterima.

Maka rata-rata waktu menyala kedua merek lampu tidak sama.
CONTOH 2
Kekhawatiran tentang hal privasi di Internet menyebabkan banyak orang membatasi
jumlah informasi mengenai identitas diri mereka. Survei melaporkan bahwa 44% dari
pengguna internet usia 18 s.d. 29 tahun telah membatasi jumlah informasi tentang diri
mereka sendiri dan 20% dari pengguna internet lebih tua dari 65 tahun melakukan hal
yang sama. Misalkan survei terdiri dari 100 individu dalam setiap kelompok usia. Pada
tingkat signifikansi 0,05, berapa proporsi pengguna internet usia 18 s.d. 29 tahun yang
membatasi informasi mereka lebih besar dari proporsi pengguna internet lebih tua dari
65 yang melakukan hal yang sama?
Jawab
Yang mau diteliti Yang membatasi informasi lebih besar kelompok muda
dibanding kelompok tua.
Bentuk matematis 1 > 2
Komplemennya 1  2
Uji statistik Satu ekor atas

H0: 1  2 (Proporsi pengguna internet usia 18 - 29 yang membatasi jumlah informasi

diri mereka sendiri secara online kurang dari atau sama dengan proporsi pengguna
Internet lebih tua dari 65 yang melakukan hal yang sama.)
H0: 1 > 2 (Proporsi pengguna internet usia 18 - 29 yang membatasi jumlah informasi
diri mereka sendiri secara online lebih besar dari proporsi pengguna internet lebih tua
dari 65 yang melakukan hal yang sama)

 = 0,05
H0

1,645

Gunakan tingkat signifikansi 0,05, untuk uji satu-ekor atas, nilai kritis adalah 1,645.
Aturan keputusan, tolak H0 jika ZSTAT > +1.645;

𝑋1 44
𝑝1 = = = 0,44
𝑛1 100

𝑋2 20
𝑝2 = = = 0,20
𝑛2 100

𝑋1 + 𝑋2 44 + 20
𝑝̅ = = = 0,32
𝑛1 + 𝑛2 100 + 100
 (𝑝1 − 𝑝2 ) − (𝜋1 − 𝜋2 ) (0,44 − 0,20) − (0 − 0)
𝑍𝑆𝑇𝐴𝑇 = = = 3,638
1 1
√𝑝̅ (1 − 𝑝̅ ) ( + ) √0,32(1 − 0,32) ( 1 + 1 )
𝑛1 𝑛2 100 100

Dengan tingkat signifikansi 0,05, hipotesis nol ditolak karena ZSTAT = 3,638 7 > 1,645.
Nilai-p adalah sekitar 0,0001. Oleh karena itu, jika hipotesis nol benar, probabilitas
bahwa uji statistik ZSTAT lebih besar dari 3,638 adalah sekitar 0,0001 (yang kurang dari 
= 0,05).
Kesimpulan bahwa ada bukti proporsi pengguna internet usia 18 sampai 29 yang
membatasi jumlah informasi diri mereka sendiri secara online lebih besar dari proporsi
pengguna internet lebih tua dari 65 yang melakukan hal yang sama.