Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Dalam metode ini, pada saat bahan baku dibeli rekening Persediaan Bahan Baku didebet
sebesar hasil kali kuantitas bahan baku yang dibeli dengan harga sesungguhnya, bahan baku per
satuan dan rekening Utang Dagng dikredit dengan jumlah yang sama. Dengan demikian pada
saat pembelian, tidak diadakan pencatatan selisih harga yang terjadi.
Pada saat bahan baku dipakai, rekening Barang dalam Proses didebit sebesar hasil kali
kuantitas standar bahan baku dikalikan dengan harga standar bahan baku per satuan, sedangkan
rekening Persediaan Bahan Baku dikredit sebesar kuantitas sesungguhnya bahan baku yang
dipakai dikalikan dengan harga sesungguhnya per satuan bahan baku.
Pencatatan Selisih Harga Bahan Baku Pada Saat Bahan Baku Dipakai dalam Produksi
Berdasarkan data , jurnal pencatatan pembelian dan pemakaian bahan baku dengan metode ini
adalah sebagai berikut:
Selisih Harga Bahan Baku Dicatat pada Saat Bahan Baku Dibeli dan Dipakai
Metode ketiga ini merupakan kombinasi antara metode 1 dan 2. Pada saat bahan baku
dibeli, selisih harga yang terjadi dicatat dalam rekening Selisih Harga Pembelian Bahan Baku.
Pada saat bahan baku dipakai, sebagian dari selisih harga yang melekat pada bahan baku yang
dipakai ditransfer ke rekening Selisih Harga Bahan Baku yang Dipakai. Dalam metode ini
rekening Persediaan Bahan Baku didebit dan dikredit dengan harga standar bahan baku.
Pencatatan Selisih Haraga Bahan Baku Pada Saat Bahan Baku Dibeli dan Dipakai dalam
Produksi
Dari Contoh 9 tersebut diatas, jurnal yang dibuat adalah sebagai berikut:
Persediaan Bahan Baku Rp 15.000.000
Utang Dagang Rp 13.500.000
Selisih Harga Pembelian Bahan Baku Rp 1.500.000
(Untuk mencatat pembelian bahan baku)
Barang dalam Proses Bahan Baku Rp 10.000.000
Selisih Pemakaian Bahan Baku 2.000.000
Persediaan Bahan Baku Rp 12.000.000
(Untuk mencatat pemakaian bahan baku
Selisih Harga Pembelian Bahan Baku Rp 1.200.000
Selisih Harga Bahan Baku yang Dipakai Rp 1.200.000
(Untuk mencatat selisih harga pembelian bahan baku yang
Melekat pada bahan baku yang dipakai dalam produksi)
Pencatatan biaya tenaga kerja langsung dilakukan melalui 3 tahap berikut ini:
Pada saat daftar upah langsung selesai dibuat, Bagian Akuntansi Keuangan membuat jurnal
sebagai berikut:
Gaji dan Upah xx
Catatan :
Jurnal distribusi upah langsung adalah sebagai berikut (misalnya selisih yang terjadi merupakan
selisih yang merugikan):
Jika perusahaan menggunakan model dua selisih dalam analisis selisih biaya sesungguhnya dari
biaya standar, maka perhitungan selisih biaya tenaga kerja adalah sebagai berikut: