Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Disusun oleh :
Maya Andya Garini (170341615032)
B. TUJUAN
Mengetahui dampak dari diabetes mellitus terhadap ukuran panjang telomere yang
dimiliki penderita.
C. FAKTA-FAKTA UNIK
1. Diabetes mellitus yaitu penyakit multisystem dengan ciri hiperglikemia akibat dari
kelainan sekresi insulin, resistensi seluler terhadap insulin, atau dapat disebabkan karena
keduanya.
2. Stress oksidatif yaitu keadaan peningkatan produksi dan penurunan kemampuan tubuh
dalam mengeliminasi molekul-molekul yang bersifat reaktif.
3. Penderita diabetes mellitus mengalami peningkatan stress oksidatif secara simultan yang
diikuti oleh penurunan antioksidan yang mengakibatkan tidak seimbangnya stress oksidatif
dan kadar antioksidan dalam tubuh.
4. Radikal bebas diproduksi di dalam tubuh secara terus menerus sebagai hasil dari proses
metabolisme normal dan interaksi dengan rangsangan lingkungan.
D. KONSEP UTAMA
Diabetes mellitus yaitu penyakit multisystem dengan ciri hiperglikemia yang diakibatkan
karena kelainan sekresi pada insulin atau resitensi selulerterhadap insulin, atau dapat diakibatkan
karena keduanya yang menyebabkan gangguan pada metabolisme karbohidrat, lemak, dan
protein. Penyakit ini berisiko pada penyakit makrovaskuler dan mikrovaskuler. (Kangralkar
dkk., 2010).
Menurut American Diabetes Association (ADA), diabetes mellitus diklasifikasikan
menjadi 4 yaitu:
1. Diabetes Melitus tipe 1 yang disebabkan karena adanya kerusakan sel-β pancreas karena
adanya gangguan system imun.
2. Diabetes Melitus tipe 2 yang disebabkan karena memiliki resistensi insulin.
3. Diabetes Melitus tipe lain yang disebabkan karena kelainan genetik, penyakit
endokrinopati pancreas , obat/zat kimia, atau karena infeksi.
4. Diabetes Kehamilan(Gestasional) yang disebabkan karena intoleransi glukosa. Akan tetap
akan kembali normal pada usia kehamilan trimester ketiga.
F. REFLEKSI
Yang diperoleh:
1. Mengetahui banyak hal baru mengenai telomere dan diabetes mellitus.
2. Mengetahui bahwa diabetes mellitus juga mempengaruhi pemendekan telomere.
3. Mengetahui bahwa stress oksidatif yang tinggi juga sangat berpengaruh terhadap
kerusakan organel sel.