Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
ASUHAN KEPERAWATAN
I. DATA DEMOGRAFI
1. Biodata
Nama : Ny. SA
Usia/Tanggal Lahir : 60 tahun, 15 Maret 1958
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Jl. Batu Silira Rt. 09, Kotabaru
Suku Bangsa : Banjar
Status Pernikahan : Kawin
Agama/Keyakinan : Islam
Pekerjaan/Sumber Penghasilan : Ibu Rumah Tangga
Diagnosa Medik : Close Fraktur Femur
No. Medical Record : 1-34-68-xx
Tanggal Masuk : 14 November 2018
2. Penanggung Jawab
Nama : Ny. RA
Usia : 23 Th
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan/Sumber Penghasilan : Wiraswasta
Hubungan dengan Klien : Anak
II. KELUHAN UTAMA
Klien mengatakan nyeri di bagian paha
P : klien mengatakan tulang pahaya patah
Q : seperti ditusuk – tusuk
R : di bagian paha sebelah kanan
S : skala nyeri 6 dari skala 0-10
T : ketika digerakkan
Klien mengatakan bahunya tidak dapat digerakkan
: Laki-Laki : Meninggal
: Klien
2. Tanda-Tanda Vital
TD : 140/100 mmHg
Nadi : 82 x/menit
R : 27 x/menit
Suhu : 37,2°C
SPO2 : 97%
3. Kulit
Keadaan umum kulit klien bersih, warna kulit putih, tekstur kulit agak lembab, warna
kulit merata, tidak ada kelainan pada kulit.
4. Kepala dan leher
Distribusi pertumbuhan rambut merata, warna rambut hitam, kebersihan rambut bersih,
tidak ada kelainan pada kepala. Pada leher tidak ada keterbatasan gerak pada leher dan
tidak ada nyeri tekan.
5555 5555
X 5555
Keterangan :
X : Terpasang skin traksi
0 : Tidak ada kontraksi
1 : Ada kontraksi
2 : Dapat bergerak dengan bantuan
3 : Dapat melawan gravitasi
4 : Dapat menahan tahanan ringan
5 : Dapat menahan tahanan berat
V. AKTIVITAS SEHARI-HARI
1. Kebutuhan Nutrisi
- SMRS
Sebelum masuk rumah sakit klien mengatakan sehari-hari makan tidak teratur
terkadang makan 2-3x sehari dengan porsi makan yang sedang komposisi makanan
yang biasanya di makan sayur dan lauk pauk, klien mengatakan minum kurang lebih
6-8 gelas sehari.
- MRS
Setelah masuk rumah sakit klien mengatakan saat ini makan 3x sehari, makan
makanan yang disediakan rumah sakit dan minum kurang lebih 7-8 gelas perhari.
- BB : 60 Kg TB : 158 Cm IMT : 24 Kg/m² (normal)
- GDS : 220 mg/dl
- MRS
Setelah masuk rumah sakit klien mengatakan masih bisa BAB dan BAK dengan
normal. BAK sebanyak 3-4 kali sehari dan BAB 1 kali sehari.
- MRS
Saat masuk rumah sakit klien mengatakan sering tidur tetapi sebentar, dan pada saat
malam hari klien tidur pada jam 22.00 wita dan bangun pada jam 05.00 wita.
- MRS
Sesudah masuk rumah sakit klien tidak bisa mandi hanya di seka saj oleh
keluarganya dan klien tidak bisa keramas sehingg rambut klien terlihat kusut.
6. Aktivitas/Mobilitas Fisik
- SMRS
Sebelum masuk rumah sakit klien mengatakan klien sebagai ibu rumah tangga jadi
klien sering bersih-bersih rumah dan memasak.
- MRS
Setelah di rumah sakit klien hanya bed rest saja sehingga tidak bisa melakukan
aktifitas seperti biasanya.
7. Psikososial
Klien tampak tenang dan tidak cemas dank klien tidak mengeluhkan biaya rumah sakit
dikarenakan klien terdaftar sebagai peserta bpjs.
8. Spiritual
Klien hanya bisa pasrah dan berdo’a kepada Allah SWT agar diberikan kesembuhan
dengan cepat.
VI. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Pemeriksaan Laboratorium :
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
HEMATOLOGI
Hemoglobin 10.6 12.0 – 16.0
Leukosit 6,7 4.0 – 10.5
Eritrosit 3.98 4.00 – 5.30
Hematocrit 29,2 37.0 – 47.0
Trombosit 232 150 – 450
RDW-CV 14,4 12.1 – 14.0
KIMIA
GULA DARAH
Gula Darah Sewaktu 430 <200
HATI
SGOT 14 0 - 46
SGPT 15 0 - 45
GINJAL
Ureum 29 10 - 50
Kreatinin 1,07 0,7 – 14
ELEKTROLIT
Natrium 133 135 - 146
Kalium 3,8 3,4 - 5,4
Clorida 102 95 - 100
Foto Rontgen :
Pemeriksaan Thorak :
Kesimpulan :
Cardiomegaly, tak tampak oedem paru
Pulmo dalam batas normal
VII. TERAPI SAAT INI
Indikasi/ Cara
Nama Obat Komposisi Golongan Obat Dosis
Kontraindikasi Pemberian
Inf. D5 Tiap 1000 mL Kortikosteroid, I : Pengganti Bersifat IV
Na 38,5 meq, Vitamin B cairan dan individual. VIII. A
Cl 38,5 meq, komplek. kalori.
NALISI
dextrose 50 g, K : Sindroma
S
(NaCl 2,25 g). malabsorpsi
Osmolaritas : glukosa- DATA
355 mOsm. galaktosa, koma
Energi: 200 diabetikum.
kkal.
Paracetamol Analgesic, Meredakan IV
Antipiretik nyeri dan
demam
Cefriaxone Tiap vial Antibiotic Indikasi : 2x1 injeksi
mengandung ceplalosporin
Infeksi THT,
ceftriaxone
jaringan lunak,
disodium
sepsis
setara dengan
ceftriaxne Kontra indikasi
:
Memiliki
riwayat alergi
atau
hipersensitif
terhadap obat
antibiotic
cephalosporin.
T : ketika digerakkan
Do :
Skala aktivitas 2
Kemampuan Merawat V
Diri
Makan dan Minum 0
Mandi 2
Toileting 2
Berpakaian 2
Mobilitas di Tempat Tidur 2
Ambulasi/ROM 2
Do :
5555 5555
x 5555
Devi Indriasari
tehnik relaksasi mengatakan nyeri
nafas dalam. sedikit berkurang
-klien mengatakan O : klien merasa
nyeri sedikit nyaman.
berkurang A : teratasi sebagian
P : dilanjutkan
Devi Indriasari
infeksi.
- tidak terdapat
tanda-tanda infeksi
pada luka klien.
Devi indriasari
kan nyeri
1
berkuran
g
17.00 - 21.00 21.00 4.kolaborasi
kolabora -klien -klien pemberian
si mengatakan terlihat analgetik.
analgetik nyeri nyaman
antrain 1 berkurang
ampul
melalui
IV
15/11/2018 00266 - Masalah Intervensi
14.00 melakuk belum dilanjutkan.
an teratasi. 3.melakukan
perawata perawatan
n luka luka
Devi indriasari
Jumat/16/11/2018
Devi indriasari
kolabor mengatakan terlihat
1 asi nyeri pelan-
pemberi berkurang. pelan saat
an bergerak.
antrain
16/11/2018 00266 - 14.00 Masalah Intervensi
09.00 - Tidak ada teratasi. dihentikan.
Devi indriasari
melaku tanda-
2
kan tanda
perawat infeksi.
an luka
Ners Muda