Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
1. Peta cerita adalah strategi yang menggunakan pengatur grafis untuk membantu
siswa mengurutkan peristiwa cerita, puisi, video, atau skenario. Untuk
memperkenalkan pemetaan cerita, bacakan cerita ke kelas. Imbaulah siswa untuk
mengingat karakter, pengaturan, dan acara saat mereka mendengarkan atau
menonton.
2. Diskusikan dan buat daftar peristiwa utama dari cerita di papan tulis. Tanyakan
kepada kelas: Apa yang terjadi pertama (awal dari cerita)? Apa yang terjadi
selanjutnya? Mintalah kelas memutuskan urutan yang benar dari peristiwa cerita
dan nomor ini secara berurutan.
4. Siswa bekerja secara individu atau dalam kelompok untuk membuat peta cerita
mereka sendiri. Ilustrasi dapat ditampilkan dalam urutan vertikal atau horizontal,
dalam pola melingkar atau sebagai lintasan berliku yang melacak pergerakan
karakter.
Hal yang terkait dengan strategi peta cerita dalam penggunaannya yaitu 1)
Mendiskusikan komponen utama dari sebuah cerita (misalnya, karakter,
pengaturan, alur, dan tema atau awal, tengah, akhir), 2) Menyediakan kepada
setiap siswa dengan penyelenggara peta cerita kosong dan model cara
menyelesaikannya, 3) Saat siswa membaca, minta mereka menyelesaikan peta
cerita. Setelah membaca, mereka harus mengisi bagian yang hilang. Tujuan atau
manfaat yang terdapat pada strategi ini adalah dapat meningkatkan pemahaman
siswa, sebagai media kerangka kerja untuk siswa dalam mengidentifikasi unsur-
unsur cerita, dan dapat membantu siswa dalam kemampuan mengatur informasi
dan ide secara efisien.