Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan kelancaran kepada kami untuk menyelesaikan makalah ini
degan baik. Pada pembahasan ini kami akan menyampaikan materi dari Biologi
umum yang mengenai Interaksi Komponen Abiotik. Sebelumnya kami ucapan
terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu untuk terselesaikanya
makalah ini.
Jika ada kesalahan dalam prosesnya kami mohon maaf yang sebesar-
besarnya karena sumber yang kami miliki sangatlah minim, oleh sebab itu kami
mohon maaf bagi para audiens dan pembaca khususnya.
Semoga makalah ini memberikan banyak manfaat kepada para
pembacanya. Selanjutnya, demi kesempurnaan makalah ini sangat diharapkan
segala masukan dan saran yang sifatnya membangun.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Alam lingkungan manusia terdiri dari komponen - komponen
makhluk hidup dan tak hidup (benda - benda mati). Dalam mempelajari
lingkungan hidup kita perlu memahami konsep - konsep ekologi. Ekologi
adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik (interaksi) antara
makhluk hidup dan lingkungannya, baik biotik (makhluk hidup lainnya)
maupun abiotik (benda - benda mati).
Faktor yang mempengaruhi pada suatu ekosistem ada 2 yaitu factor
biotik dan factor abiotik. Dalam pengamatan ini kita dapat mengetahui dan
mengidentifikasi setiap komponen yang ada pada ekosistem dilingkungan
sekolah. Antara populasi yang satu dengan populasi yang lain selalu terjadi
interaksi secara langsung maupun tidak. Dengan demikian terjadilah suatu
kehidupan komunitas. Dalam suatu komunitas senantiasa terdapat tumbuhan,
hewan, dan mikroorganisme. Makhluk hidup tidak hanya tergantung pada
makhluk lain tetapi juga pada makhluk yang tak hidup dengan demikian akan
membentuk ekosistem.
B. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu interaksi Abiotik .
2. Peran komponen Abiotik dalam kehidupan.
3. Mengetahui Interaksi Antar Komponen.
C. Rumusan Masalah
1. Apa itu Interaksi Komponen Abiotik ? ?
2. Apa saja interaksi komponen Abiotik dalam lingkungan ?
3. Apa saja peranan komponen Abiotik dalam lingkungan ?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian
Abiotik atau komponen tak hidup adalah komponen fisik dan kimia
yang merupakan medium atau substrat tempat berlangsungnya kehidupan,
atau lingkungan tempat hidup. Sebagian besar komponen abiotik bervariasi
dalam ruang dan waktunya. Komponen abiotik dapat berupa bahan organik,
senyawa anorganik, dan faktor yang memengaruhi distribusi organisme,
yaitu:
a. Suhu. Proses biologi dipengaruhi suhu.
Mamalia dan unggas membutuhkan energi untuk meregulasi temperatur
dalam tubuhnya.
b. Air. Ketersediaan air memengaruhi distribusi organisme. Organisme di
gurun beradaptasi terhadap ketersediaan air di gurun.
c. Garam. Konsentrasi garam memengaruhi kesetimbangan air dalam
organisme melalui osmosis. Beberapa organisme terestrial beradaptasi
dengan lingkungan dengan kandungan garam tinggi.
d. Cahaya matahari. Intensitas dan kualitas cahaya memengaruhi
prosesfotosintesis. Air dapat menyerap cahaya sehingga pada lingkungan
air, fotosintesis terjadi di sekitar permukaan yang terjangkau cahaya
matahari. Digurun, intensitas cahaya yang besar membuat peningkatan
suhu sehingga hewandan tumbuhan tertekan.
e. Tanah dan batu. Beberapa karakteristik tanah yang meliputi struktur fisik,
pH, dan komposisi mineral membatasi penyebaran organisme
berdasarkan pada kandungan sumber makanannya di tanah.
f. Iklim. Iklim adalah kondisi cuaca dalam jangka waktu lama dalam suatu
area. Iklim makro meliputi iklim global, regional dan lokal. Iklim mikro
meliputi iklim dalam suatu daerah yang dihuni komunitas tertentu.
B. Interaksi Komponen
A. Kesimpulan
Interaksi makhluk hidup dengan lingkungannya merupakan satu
kesatuan yang akan membentuk ekosistem. Ekosistem terdiri atas komponen
biotik dan abiotik. Komponen biotik terdiri dari hewan, tumbuhan, dan
mikroorganisme. Sedangkan komponen abiotik terdiri dari suhu, cahaya,
kelembapan, tanah, udara, dan lain-lain. Dalam kedua komponen ini akan
terjadi hubungan saling ketergantungan antara satu dengan yang lain.
Dengan adanya hubungan ketergantungan ini, baik antara komponen
biotik dengan komponen biotik maupun antara komponen biotik dengan
abiotik, maka akan tercipta suatu peristiwa yang disebut rantai makanan dan
berkembang menjadi jaring-jaring makanan.
B. Saran
Hendaknya kita sebagai manusia menjaga ekosistem karena dalam
ekosistem terdapat komponen abiotik seerti tanah, air, udara, cahaya, suhu,
angin, dan iklim. Dan juga komponen biotik seperti tumbuhan, hewan, dan
sebagainya yang sangat berguna bagi kelangsungan hidup kita.
DAFTAR PUSTAKA
o http://tebakan.blogspot.com/2011/09/peran-komponen-biotik-dan-abiotik-
dalam.html
o http://id.wikipedia.org/wiki/Komponen_biotik
o http://id.wikipedia.org/wiki/Ekosistem
o https://www.academia.edu/4727366/STRUKTUR_DAN_FUNGSI_EKOSI
STEM
o http://blokjasa.blogspot.co.id/2015/10/makalah-interaksi-makhluk-hidup-
dengan.html
o http://tempatnyamakalah.blogspot.co.id/2014/11/makalah-interaksi-antara-
komponen.html
o http://indonetedu.blogspot.com/2013/09/interaksi-komponen-biotik-dan-
abiotik.html