Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Salam hangat dari saya. Sebagai generasi penerus bangsa ini kalian tentu sudah mengetahui dan
memahami tentang apa itu Surat Utang Negara (SUN),Namun bagi kalian yang belum
mengetahuinya tidak perlu khawatir, berikut ini akan dipaparkan hal-hal yang berkaitan tentang
Surat Utang Negara. Jangan malas baca ya !!!!!!!!!!!
Sebelum Membahas tentang Surat Utang Negara Kalian perlu tahu sedikit tentang
alasan mengapa pemerintah menerbitkan SUN. Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara adalah
rencana keuangan tahunan pemerintah Negara yang disusun oleh kementrian/lembaga dan telah
mendapat persetujuan oleh DPR. APBN berisi daftar sistematis dan terperinci yang memuat
rencana penerimaan,pengeluaran dan pembiayaan Negara selama satu tahun anggaran ( 1 januari
– 31 Desember ), jika penerimaan negara lebih besar daripada pengeluaran Negara maka dapat
dikatakan mengalami surplus, namun jika penerimaan Negara justru lebih kecil dari pengeluaran
Negara artinya mengalami defisit. Nah untuk membiayai Defisit ( kekurangan ) inilah
pemerintah menerbitkan Surat Utang Negara (SUN).
Surat Utang Negara (SUN) adalah surat berharga yang berupa surat pengakuan utang
yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya oleh negara RI sesuai masa berlakunya. SUN
digunakan oleh pemerintah antara lain untuk membiayai defisit APBN serta menutup
kekurangan kas jangka pendek dalam satu tahun anggaran.
Dari sisi pemerintah, SUN bermanfaat untuk mencari dana untuk membiayaan APBN.
Sementara itu, dari sisi pembeli atau investor, SUN adalah suatu produk keuangan yang
menawarkan keuntungan, dengan adanya pembayaran bunga atau kupon dan potensi peningkatan
harga (capital gain).
Dalam bahasa awamnya, SUN ini adalah bukti pemerintah berutang kepada investor dalam
jangka waktu tertentu. Pemerintah menjamin pembayaran bunga dan pokok dari SUN sesuai
masa berlakunya.
Kupon atau bunga adalah imbalan yang diberikan kepada pembeli atau investor SUN. Kupon ini
dihitung dalam persentase terhadap jumlah pokok utang dan waktu setahun. Namun,
pembayarannya bisa dilakukan secara tiga bulan sekali atau secara diskonto.
Contohnya, bila seorang investor membeli SUN seharga Rp100 juta dengan kupon 8 persen per
tahun (per annum/p.a.), maka dalam setahun investor akan mendapatkan bunga Rp8 juta. Akan
tetapi karena pembayaran 3 bulan sekali, maka investor akan menerima bunga 3/12 X Rp8 juta =
Rp2 juta setiap kali pembayaran kupon.
Pembayaran bunga secara diskonto dilakukan dengan pembayaran lebih murah pada saat
pembelian daripada nilai yang dibeli. Contoh, investor membeli SUN senilai nominal Rp100
juta, tetapi dia hanya membayar Rp98 juta. Kemudian pada saat jatuh tempo investor itu tetap
mendapatkan pokok Rp100 juta.
Jenis-jenis SUN
Sesuai Undang-Undang No. 24 Tahun 2002, SUN terdiri dari Surat Perbendaharaan Negara
(SPN) dan Obligasi Negara (termasuk Obligasi Negara Retail/ORI).
Surat Perbendaharaan Negara (SPN) adalah SUN yang berjangka waktu maksimal 12 bulan
dengan pembayaran bunga secara diskonto.
2. Obligasi Negara
Obligasi Negara adalah SUN yang berjangka waktu lebih dari 12 bulan dengan kupon atau
pembayaran bunga secara diskonto.
Obligasi Negara yang diperdagangakan secara ritel. Tujuan diterbitkannya ORI adalah untuk
memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat atau investor individual untuk secara
langsung memiliki dan memperdagangkan secara aktif dalam perdagangan Obligasi Negara.
Belum lama ini Bank Indonesia (BI) merilis jumlah utang per periode triwulan II 2018.
Tercatat, utang luar negeri Indonesia (ULN) pada periode tersebut mencapai 355,7 miliar dolar
AS atau setara Rp5.193,2 triliun. Berdasarkan keterangan resmi Bank Indonesia, utang tersebut
terdiri dari utang pemerintah dan bank sentral sebesar 179,7 miliar dolar AS atau Rp2.623,6
triliun, serta utang swasta sebesar 176 miliar dolar AS atau Rp2.569,6 triliun. Dari jumlah utang
tersebut 40% masih dikuasai pihak asing sedangkan 60% dikuasai pihak dari dalam negeri. Kita
sebagai masyarakat Indonesia dapat berkontribusi dengan cara ikut andil di dalam membeli Surat
Utang Negara.
Jadi Seberapa pentingkah Surat Utang Negara itu ? tentunya sangatlah penting dalam
pembiayaan Defisit yang dialami Negara. Sebagai generasi yang cerdas kita hendaknya tidak
perlu terlalu khawatir tentang utang yang mengalami pertumbuhan karena utang kita digunakan
untuk pembangunan dan kesejahteraan rakyat Indonesia dan masih dalam kategori aman .
Daripada khawatir Yuk ikut berkontribusi dengan membeli SUN. Kalau Bukan Sekarang Kapan
lagi ?
Sumber:https://kumparan.com/cekaja/ini-jumlah-utang-indonesia-terbaru1535537446619084284
https://www.bareksa.com/id/text/2018/07/30/pengertian-surat-utang-negara-jenis-dan-
manfaatnya/19921/news
Artikel Saya
https://sukmaadiguna123.blogspot.com/2018/12/surat-utang-negara-seberapa-pentingkah.html