Weekly Report

Artha Sekuritas Indonesia

www.arthasekuritas.com 30 April 2018

IHSG Performance Monday Note

Pada perdagangan sepekan lalu (23 – 27 April 2018), IHSG
melemah 6,6% ke level 5.919,24. Seluruh sektor mengalami
pelemahan selama sepekan. Pelemahan tertinggi terjadi pada
sektor Pertambangan (9,09%), Keuangan (8,73%) dan Konsumer
(8,49%). Pada pekan lalu, rata – rata volume perdagangan
sebanyak 9,85 miliar lembar saham senilai total Rp 8,52 triliun
dengan rata – rata frekuensi perdagangan sebanyak 399.779
kali. Pelemahan bursa saham Indonesia disebabkan oleh
banyaknya modal asing yang keluar dari bursa meskipun bursa
Asia cenderung menguat dengan redanya tensi geopolitik Korea.
Adapun, investor asing pada sepekan lalu melakukan penjualan
bersih (net sell) senilai Rp 5,3 triliun. Percepatan ekonomi AS
Source: Thomson Reuters yang berdampak pada melemahnya nilai tukar rupiah akibat dari
kenaikan imbal hasil US Treasury 10 tahun yang menjadi patokan
IHSG Statistics (Weekly) biaya pinjaman global memberikan sentimen negative pada
pergerakan IHSG pekan lalu. Di bursa Wallstreet pada pekan lalu
bergerak melemah, indeks Dow Jones melemah 0,62%, Nasdaq
Last Price 5.919,24 turun 0,37% dan S&P terkoreksi 0,01%. Imbal hasil Treasury 10
Previous 6..337,69 tahun AS yang terus meningkat oleh kombinasi kekhawatiran
High 6.335,45 atas inflasi, naiknya patokan utang dan meningkatnya suku
bunga acuan The Fed menjadi sentimen negative bagi
Low 6.885,34
pergerakan saham – saham di AS. Sementara itu di bursa
YTD -1,34% Eropa, pada perdagangan sepekan lalu ditutup menguat ditopang
Market Cap (Trill. Rp) 6.980,00, oleh rilisnya laporan laba emiten yang meningkat. Indeks FTSE
Nett Foreign Weekly (Million Rp) 973.376
menguat 1,82%, CAC 40 meningkat 1,30% dan indeks DAX naik
0,32%. Pada pekan ini, IHSG kami perkirakan rebound namun
Source: Thomson Reuters
masih terdapat tekanan sambil melihat bursa Asia sebagai acuan
dan rilisnya laporan keuangan kuartal I-2018 emiten serta efek
Sector Performance (Weekly) musim pembagian dividen. Secara teknikal, selama seminggu ke
depan kami memprediksi IHSG berpeluang konsolidasi melemah
dengan support di level 5.885 – 5.750 dan resistance 6.089 –
6220. Cenderung BOW.

Source: Thomson Reuters

Weekly Foreign Transaction

IDR (Million)
Morning Insight

IHSG (Technical View)

IHSG sepekan melemah418 point membentuk candle dengan body turun panjang dan shadow di bawah pendek indi-
kasi tekanan turun. Pada Candle harian IHSG menguat 10 point membentuk candle dengan body turun pendek dan
shadow di atas bawah indikasi konsolidasi. Volume relative rendah di bawah rata-rata 20 hari terakhir.

Indikator MACD terjadi dead cross pada 25 April 2018, dan garis MACD masih di bawah garis 0. Harga berpeluang kon-
solidasi meemah di jangka menegah. Indicator Stochastic oscillator (SO) terjadi dead cross dan memasuki area over-
sold peluang konsolidasi di jangka pendek. Money flow mengindikasikan ada indikasi aliran dana keluar harga peluang
tertekan di jangka pendek. Harga test Bollinger band bawah dan berpeluang konsolidasi melemah di jangka pendek.
Morning Insight

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP)

Stock Performance Kami merekomendasikan untuk menahan saham INTP dengan

target price sebesar Rp. 17.404; dan potential loss dari harga
saat ini sebesar 0,55%. Laba bersih INTP turun tajam sebesar
51,95% dan kelebihan pasokan masih membayangi industri se-
men di Indonesia, sehingga menekan peforma dari INTP.

Financial Highlight. Pada tahun 2017 INTP tidak mampu

menghasilkan kinerja keuangan yang positif. Laba perusahaan
turun secara signifikan sebesar 51,95%. Penurunan laba ini uta-
manya disebabkan oleh kembali berturunnya penjualan sebesar
6,06%, yang disebabkan oleh masih lebarnya oversupply semen
di Indonesia. Sejalan dengan penurunan penjualan, EBIT perus-
ahaan juga menurun sebesar 48,56% sekaligus melanjutkan
penurunan yang sudah terjadi sejak 2013. INTP juga mengala-
mai kenaikan pada biaya manufaktur khususnya pada biaya ba-
Profitability FY0 5 Year Avg han bakar sebesar 15,77%. Tingginya biaya bahan bakar ini
disebabkan oleh fluktuasi dari harga batu bara.

Gross Margin 34.70% 42.44%

Overshadowed by Oversupply. Sepanjang tahun 2017
kinerja INTP masih dibayang—bayangi oleh pelebaran oversup-
Operating Margin 12.99% 25.52% ply semen di Indonesia. Kelebihan pasokan semen di tahun 2017
sebesar 35 juta ton meningkat dari 24 juta ton pada tahun 2016.
Diperkirakan kelebihan pasokan akan terus melebar di tahun
Pretax Margin 15.85% 28.79%
2018 hingga mencapai 38 juta ton. Demi meningkatkan volume
penjualan INTP harus menurunkan rata—rata harga jual semen
Net Margin 12.89% 23.17% per ton. Pada tahun 2017 rata—rata harga jual semen per ton
turun sebesar 9,44%. Penurunan harga jual ini menggerus laba
usaha dan laba bersih dari perusahaan.
Tax Rate 18.69% 18.89%

Valuation. Valuasi saham INTP menggunakan metode DCF

ROA 6.44% 14.44% FCFE. Dengan asumsi WACC sebesar 13,81%, dan beta 1,43.

ROE 7.57% 16.76%

Financial Highlight 2016 2017 2018F 2019F

Growth Sales (%) -13.69% -6.06% 15.68% 17.36%
Growth Operating Income (%) -27.93% -48.56% 135.19% 13.93%
Growth Net Income (%) -11.16% -51.95% 157.25% 11.32%
ROA (%) 12.84% 6.44% 15.51% 16.00%
ROE (%) 14.81% 7.57% 18.07% 18.62%
Current Ratio (x) 4.525x 3.703x 4.070x 4.344x

Debt to Equity 0.15 0.18 0.17 0.16

Debt to Total Asset 0.13 0.15 0.14 0.14

Revenue (In Million) 15,361,894 14,431,211 16,693,910 19,591,922

Operating Income (In Million) 3,644,595 1,874,845 4,409,532 5,023,617

Net Income (In Million) 3,870,319 1,859,818 4,784,425 5,326,211

EPS 1,051.37 505.22 1,299.68 1,446.86

PE Ratio (x) 14.65 45.97 13.12 11.78

Morning Insight

Income Statement (In Million) 2016 2017 2018F 2019F

Penjualan Bersih 15,361,894 14,431,211 16,693,910 19,591,922

Beban Pokok Penjualan 9,030,433 9,423,490 9,609,115 11,428,625

Laba Kotor 6,331,461 5,007,721 7,084,795 8,163,297

Beban Usaha (2,686,866) (3,132,876) (2,675,263) (3,139,680)

Laba Usaha 3,644,595 1,874,845 4,409,532 5,023,617

Laba/Beban Lain-lain 513,607 427,237 698,049 676,682

Beban Bunga Bersih (11,823) (14,093) (23,508.64) (22,422.19)

Laba Sebelum Pajak Final dan Penghasilan 4,146,379 2,287,989 5,084,073 5,677,877

Pajak Final (747) (715) (827.11) (970.69)

Labal Sebelum Pajak Penghasilan 4,145,632 2,287,274 5,083,246 5,676,906

Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan (275,313) (427,456) (298,820.99) (350,695.40)

Laba Bersih 3,870,319 1,859,818 4,784,425 5,326,211

Source: Company, Team Estimate

Balance Sheet (In Million) 2016 2017 2018F 2019F

Kas dan Setara Kas 9,674,030 8,294,891 9,919,358 10,933,965

Piutang Usaha 2,605,323 2,484,800 2,377,444 3,322,721

Persediaan 1,780,410 1,768,603 1,803,441 2,144,927

Aktiva Lancar Lain 364,859 334,780 334,780 334,780

Aktiva Lancar 14,424,622 12,883,074 14,435,024 16,736,393

Aktiva Tetap Bersih 14,643,695 14,979,453 15,408,599 15,543,741

Aset Tidak Lancar Lain 1,082,263 1,001,149 1,001,149 1,001,149

Aktiva Tidak Lancar 15,725,958 15,980,602 16,409,748 16,544,890

Aktiva 30,150,580 28,863,676 30,844,772 33,281,283

Hutang Usaha 1,518,841 1,548,844 1,616,170 1,922,196

Hutang Bank - - - -

Hutang Lancar Lain 1,668,901 1,930,180 1,930,180 1,930,180

Kewajiban Lancar 3,187,742 3,479,024 3,546,350 3,852,376

Hutang Jangka Panjang - - - -

Kewajiban Tidak Lancar Lain 824,135 828,145 828,145 828,145

Kewajiban Tidak Lancar 824,135 828,145 828,145 828,145

Total Kewajiban 4,011,877 4,307,169 4,374,495 4,680,521

Modal Saham 4,539,479 4,539,479 4,539,479 4,539,479

Saldo Laba 21,883,459 20,323,413 22,237,183 24,367,667

Ekuitas Lain Lain (284,235) (306,385) (306,385) (306,385)

Total Ekuitas 26,138,703 24,556,507 26,470,277 28,600,761

Kewajiban dan Ekuitas 30,150,580 28,863,676 30,844,772 33,281,283

Source: Company, Team Estimate
Morning Insight

Disclaimer

We have based this document on information obtained from sources we believe to be reliable, but we do not make any representa tion or war-
ranty nor accept any responsibility or liability as to its accuracy, completeness or correctness. Expressions of opinion contained herein are
those of Artha Sekuritas Indonesia only and are subject to change without notice. Any recommendation contained in this document does not
have regard to the specific investment objectives, financial situation and the particular needs of any specific addressee. This document is for
the information of the addressee only and is not to be taken as substitution for the exercise of judgment by the addressee. This document is
not and should not be construed as an offer or a solicitation of an offer to purchase or subscribe or sell any securities.

PT Artha Sekuritas Indonesia

A Member of the Indonesia Stock Exchange

Equity Tower, Lt. 22 E-F

Sudirman Central Business District Lot 9
Jalan Jendral Sudirman Kav 52-53
Jakarta Selatan, 12190
Telephone +(62) (21) 515 2338
Fax +(62) (21) 515 2339
Email cs@arthasekuritas.com
www.arthasekuritas.com