Untuk soal nomor 1-28, pilihlah padanan yang bertanda A, B, C, D, atau E yang merupakan padanan

hubungan atau hubungan yang paling serupa dengan hubungan kata-kata yang dicetak dengan huruf
kapital yang terdapat di atas pilihan-pilihan tersebut.
1. TISU : POHON = ... D. Laptop : baterai
A. Kain : benang E. Emas : sepuh
B. Sutra : kepompong 6. FILIPHINA : PESO = ...
C. Combro : singkong A. Indonesia : RRI
D. Singa : rimba B. Amerika : melbourne
E. Cumi-cumi : tinta C. Myanmar : kyat
2. GENTENG : TANAH LIAT = ... D. Singapura : yen
A. Tempe : kedelai E. Maroko : dollar
B. Tahu : cuka 7. KONTEMPLASI : RENUNGAN = ...
C. Lapar : makan A. Kolaborasi : kerja sama
D. Keju : sapi B. Adaptasi : reduksi
E. Pulpen : pensil C. Reinkarnasi : kembali
3. SENTER : CAHAYA = ... D. Hibernasi : kutub
A. Kipas : listrik E. Diaktifkan : aktivasi
B. Arang : kayu 8. AMBON : PISANG = ...
C. Kereta api : rel A. Pisang : goreng
D. Radio : suara B. Tebu : gula
E. Dinamo : aki C. Lilit : sate
4. PISAU : ASAH = ... D. Kecap : asin
A. Gula : manis E. Tahu : tempe
B. Logam : karat 9. LELE : GURAMI = ...
C. Bakso : kuah A. Salmon : tuna
5. BUNGA : KUDA = ... B. Bandeng : tuna
A. Jeruk : mangga C. Salmon : bandeng
B. Singa : kudanil D. Kepiting : lobster
C. Putik : benang sari E. Kecebong : ebi
D. Koala : kus-kus 10. DERAJAT : SUHU = ...
E. Kayu : garam A. Radian : sudut
B. Kalor : panas
C. Tinggi : meter
D. Kelvin : dingin
E. Jauh : jarak

Untuk soal nomor 11-16, pilihlah kata atau frasa yang bertanda A, B, C, D, atau E yang mempunyai arti sama
atau arti paling dekat dengan kata yang dicetak dengan huruf kapital (huruf besar) yang terdapat di atas
pilihan-pilihan tersebut.
11. RENJANA 14. NADIM
A. Rasa hati yang kuat A. Orang yang buruk rupa
B. Rasa sakit yang kuat B. Orang miskin
C. Perasaan menyakiti orang lain C. Cendekiawan
D. Sedih yang mendalam D. Orang kaya
E. Sakit berkepanjangan E. Orang yang dipercaya
12. ZAMINDAR 15. RABAS
A. Tuan muda A. Diskon besar-besaran
B. Saudara tertua B. Berlalu diantara keramaian
C. Tuan tanah C. Berdesak-desakan hingga kesulitan bernafas
D. Ksatria muda D. Air yang jatuh dari daun-daunan sesudah turun
E. Penjual tanah hujan
13. YOGI E. Menghabisi tanpa ampun
A. Manusia yang baik 16. TABLO
B. Pertapa bangsa Hindu A. Pertunjukan lakon tanpa gerak atau tanpa dialog
C. Anak laki-laki Hindu B. Surat kabar ukuran kecil
D. Pendeta C. Meja untuk bermain karambol
E. Laki-laki terbaik D. Alat musik pukul
E. Dedaunan yang menguning
Untuk soal nomor 17-22, pilihlah kata atau frasa yang bertanda A, B, C, D, atau E yang merupakan lawan kata
atau lawan pengertian yang paling dekat dengan kata yang dicetak dengan huruf kapital yang terdapat di
atas pilihan-pilihan tersebut.
17. PACIK 20. BABIL
A. Memegang A. Sombong
B. Melepas B. Ajeg
C. Menggenggam C. Patuh
D. Menukar D. Berubah-ubah
E. Menarik E. Perhatian
18. EVOLUSI 21. GABIR
A. Revolusi A. Malas
B. Perubahan B. Pandai
C. Perjalanan C. Bijak
D. Berangsur D. Logis
E. Tetap E. Terampil
19. CUAI 22. FADIHAT
A. Remeh A. Kebaikan
B. Abai B. Keseragaman
C. Peduli C. Kesetaraan
D. Penting D. Kemakmuran
E. Acuh E. Keadilan

Untuk soal nomor 23-28, pilihlah kata atau frasa yang bertanda A, B, C, D, atau E yang merupakan padanan
kata atau padanan pengertian yang paling tepat dengan kata yang dicetak dengan huruf kapital (huruf
besar) yang terdapat di atas pilihan-pilihan tersebut.
23. GAWAI E. Mangkuk
A. Senar 26. PRAMUSIWI
B. Perkakas A. Perawat lansia
C. Racun B. Pelayan hotel
D. Duri C. Perawat bayi
E. Gejolak D. Pelayan raja
24. TERUNGKU E. Pelayan perempuan
A. Bui 27. SAWALA
B. Tempat masak A. Berkah
C. Perangkap ikan B. Berdikari
D. Rumah keong C. Ceria
25. KECAI D. Debat
A. Manis E. Bantai
B. Rasa 28. GECUL
C. Luka A. Jenaka
D. Daun B. Pantun
E. Remuk C. Gulat
D. Romantis
E. Pacu

Untuk soal nomor 29-38, bacalah tiap kutipan dengan seksama, kemudian jawablah pertanyaan yang
berkaitan dengan kutipan tersebut dengan memilih jawaban A, B, C, D, atau E.

BACAAN 1 berikut ini untuk soal nomor 29-33.

Kasus henti jantung dan serangan jantung memiliki definisi yang berbeda. Korban atau pasien serangan
jantung biasanya masih memiliki detak jantung sedangkan henti jantung tidak. Korban atau pasien henti
jantung ini tidak memiliki detak jantung lagi dan terjadi secara tiba-tiba, namun jika dalam kurun waktu nol
sampai empat menit diberikan pertolongan pertama, pasien masih bisa diselamatkan.
Kasus henti jantung dan serangan jantung sering dialami oleh banyak orang, terutama masyarakat Indonesia.
Banyak kasus henti jantung mendadak (Sudden Cardiac Arrest) yang tidak terselamatkan, salah satunya
adalah karena terlambat diberikan pertolongan. Pertolongan yang tidak diberikan pada korban henti jantung
ini biasanya disebabkan oleh tenaga medis yang datang belakangan. Padahal, korban seharusnya bisa
diberikan CPR sebagai First Aid atau pertolongan pertama.
"Teknik resusitasi jantung paru atau Cardio-Pulomonary Resuscitation (CPR) bisa dilakukan sebagai
pertolongan pertama, khususnya pada masa emas tiga menit pertama setelah terjadi henti jantung," kata dr.
Jetty R. H. Sedyawan, Sp.JP (K), FIHA, FACC. Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah ini melanjutkan
bahwa teknik CPR bisa menyelamatkan nyawa korban sebelum dilakukan penanganan lebih lanjut oleh
tenaga medis. Jika dalam rentang waktu itu bisa diberikan CPR dengan sempurna, ada kemungkinan korban
bisa bertahan tanpa kerusakan otak. Namun, jika "tiga menit emas" ini berlalu tanpa diberikan CPR, risiko
korban menderita kerusakan otak semakin tinggi.
"CPR bisa diberikan jika korban mengalami henti napas dan tidak ada nadinya. CPR dilakukan dengan
kompresi dada sebanyak 30 kali untuk membuka jalan napas," jelas Kepala Unit Ambulans Gawat Darurat
(AGD) Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, dr Erizon Safari MKK,. Ia melanjutkan bahwa CPR diberikan
untuk merangsang detak jantung agar sirkulasi darah kembali lancar mengalir ke otak. Perhimpunan Dokter
Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) pada 2016 menemukan bahwa angka kejadian henti jantung
mendadak berkisar antara 300.000-350.000 setiap tahunnya.
(Sumber : Kompasiana dengan
beberapa penyesuaian)

29. Judul yang tepat untuk bacaan di atas adalah B. Korban atau pasien henti jantung
... biasanya masih memiliki detak jantung
A. Perbedaan serangan jantung dan henti sedangkan serangan jantung tidak
jantung C. Korban atau pasien serangan jantung dan
B. Teknik-teknik CPR henti jantung biasanya masih memiliki
detak jantung
C. Kurangnya tenaga medis untuk kasus
D. Korban atau pasien serangan jantung dan
henti jantung
henti jantung biasanya sudah tidak
D. Pertolongan pertama untuk korban henti
memiliki detak jantung
jantung E. Korban atau pasien serangan jantung
E. Pertolongan pertama untuk korban biasanya masih memiliki detak jantung
serangan jantung sedangkan henti jantung masih berdetak
30. Pernyataan di bawah ini yang tidak sesuai normal
dengan bacaan di atas adalah ... 33. Berdasarkan bacaan di atas, yang dimaksud
A. CPR dilakukan dengan kompresi nadi “tiga menit emas” adalah ....
untuk membuka jalan napas A. Masa tiga menit pertama sejak korban
B. CPR bisa diberikan jika korban mengalami diberi penanganan oleh tenaga medis
henti napas dan tidak ada nadinya B. Masa tiga menit pertama sejak korban
C. CPR bisa dilakukan sebagai pertolongan dilakukan
pertama khususnya pada masa emas tiga CPR
menit pertama C. Masa tiga menit terakhir sejak korban
D. Banyak kasus henti jantung yang tidak mengalami henti jantung
terselamatkan, salah satunya adalah D. Masa tiga menit terakhir sejak korban
karena terlambat diberikan pertolongan tidak terselamatkan
E. Korban atau pasien henti jantung tidak E. Masa tiga menit pertama sejak korban
memiliki detak jantung lagi dan terjadi mengalami henti jantung
secara tiba-tiba
31. Pernyataan yang bukan termasuk fakta pada
bacaan di atas adalah ...
A. CPR dilakukan dengan kompresi dada
sebanyak 30 kali untuk membuka jalan
napas
B. Jika dalam rentang waktu emas itu bisa
diberikan CPR dengan sempurna, korban
pasti bisa bertahan tanpa kerusakan otak
C. Korban atau pasien henti jantung tidak
memiliki detak jantung lagi dan terjadi
secara tiba-tiba
D. Korban atau pasien henti jantung tidak
memiliki detak jantung lagi dan terjadi
secara tiba-tiba
E. Banyak kasus henti jantung yang tidak
terselamatkan, salah satunya adalah
karena terlambat diberikan pertolongan
32. Perbedaan henti jantung dan serangan
jantung menurut bacaan di atas adalah ...
A. Korban atau pasien serangan jantung
biasanya masih memiliki detak jantung
sedangkan henti jantung tidak
BACAAN 2 berikut ini untuk soal nomor 34-38.

Indonesia belum lama ini mengumumkan tercapainya kesepakatan untuk membeli 11 unit Sukhoi Su-35
sebagai pengganti pesawat F5-E Tiger yang sudah dipensiunkan. Sebagian dari harga yang harus dibayar oleh
Indonesia akan dilunasi dengan mekanisme barter dengan komoditas. Su-35 adalah sebuah pesawat yang
dikembangkan oleh Sukhoi Design Bureau. Basis pengembangan Su-35 adalah pesawat yang juga dimiliki oleh
Indonesia yaitu Su-27 flanker. Pertama kali dikembangkan pada era 1980-an dengan kode Su-27M.
Pada tahun 2003 Sukhoi melakukan pengembangan tahap 2 atas Su-27M sebagai jawaban atas kebutuhan
pesawat baru sebelum pengembangan Sukhoi PAK FA (Su-57) sebuah pesawat generasi kelima selesai
dilakukan. Oleh sebab itu Su-35 bisa diklasifikasikan sebagai pesawat tempur generasi 4++. Pengembangan
yang dilakukan meliputi kokpit (meningkatkan kemudahan pilot), sistem pengendali senjata dan
menggunakan thrust vectoring engines atau mesin yang pesawat yang mampu mengubah arah dorongan
tenaga untuk meningkatkan kemampuan manuver pesawat. Su-35 pertama kali terbang tahun 2008 dengan
kode pesawat ditambah S menjadi Su-35S dan sekarang sudah digunakan oleh Rusia serta China. Walaupun
ada yang mencurigai motivasi dari China membeli Su-35 adalah untuk mengambil teknologi Rusia untuk
mengembangkan pesawatnya sendiri.
Su-35S dilengkapi dengan radar N035 Irbis E yang mampu mendeteksi musuh dari jarak 400 km dan mampu
melacak 30 target sekaligus. 8 dari 30 target akan bisa dikunci. OLS-35 adalah sebuah sistem target yang
melengkapi kecanggihan Su-35. Sistem ini juga dilengkapi dengan kemampuan melacak menggunakan infra
red sensor. Untuk perang elektronik, Su-35 dilengkapi dengan L175M Khibiny-M sebuah sistem yang bisa
mengganggu sensor pesawat lawan sehingga memperlambat deteksi dan mengurangi kemampuan radar
lawan untuk memperkirakan jarak. Beberapa bagian pesawat ini juga menggunakan bahan yang mampu
menyerap sinyal radar. Terutama pada area mesin untuk mengurangi kemampuan radar musuh untuk
mendeteksi.
Su-35 adalah sebuah pesawat multifungsi yang menggunakan dua mesin jet seperti pendahulunya. Mesin
yang digunakan adalah Saturn AL-41F1S yang desainnya dalam beberapa hal menggunakan desain untuk
mesin pesawat Su-57 (pesawat tempur generasi kelima) yang sedang dikembangkan. Kemampuan manuver
Su-35 sangat mengagumkan. Sampai-sampai ada isu bahwa pilot angkatan udara AS dilarang melihat video
manuver Su-35. Su-35 dapat menembakkan rudal anti pesawat dari jarak 300 km, bisa membawa Oniks (rudal
anti kapal) serta berbagai macam bom atau senjata untuk menyerang objek darat. Su-35 bisa membawa 14
macam senjata (bom atau rudal) dibandingkan dengan 8 pada F-15 C dan F-22 dan 4 pada pesawat F-35.
RAND Corporation (sebuah lembaga pemikir Amerika Serikat) mengeluarkan sebuah laporan studi pada
tahun 2008 yang mengatakan bahwa Su-35 dapat menembak jatuh 24 pesawat F-35 sebelum Su-35 dapat
ditembak jatuh. Hasil yang dibantah oleh Departemen Pertahanan Amerika dan Lockheed Martin (produsen
F-35) yang mengatakan bahwa F-35 400% lebih efektif dalam pertempuran antar pesawat dibanding pesawat
lain diluar F-22 Raptor. Dari beberapa daftar 10 pesawat tempur terbaik di dunia, Su-35 selalu masuk dalam
daftar dan berada pada urutan antara 7 sampai dengan 5.
(Sumber : Kompasiana dengan
beberapa penyesuaian)

34. Yang bukan merupakan keunggulan Su-35

adalah ...