Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
NIM : 18080882
I. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan hari Selasa tanggal 13 November 2018 di ruang Dahlia Rumah Sakit
Umum Daerah Ambarawa secara alloanamnesa dan autoanamnesa
A. IDENTITAS
1. Identitas Klien
Nama : Ny. D
Alamat : Ambarawa
Umur : 44 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Jenis kelamin : Perempuan
Tanggal masuk : 13 November 2018 Jam : 09:15 WIB
Diagnosa medis : Close Fraktur of Femur Medial dextra
No. CM : 158692
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. S
Umur : 45 Tahun
Alamat : Semarang
Pekerjaan : Buruh
Agama : Islam
Hubungan dg klien : Suami
B. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Nyeri
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pasien mengatakan bahwa ia sedang naik seperda motor, tiba-tiba dari arah
berlawanan ada mobil yang menabrak pasien dan menyebabkan posisi tubuh pasien
tidak seimbang serta mengakibatkan pasien jatuh pingsan. Setelah itu pasien tidak
ingat lagi apa yang terjadi pada dirinya. Pasien mengatakan tiba-tiba ia berada di
RS. Keluarga mengatakan pasien dibawa ke IGD RSUD Ambarawa dengan
keadaan pingsan belum sadarkan diri. Setelah pasien sadar, pasien mengeluh
pusing, nyeri pada paha kanan setelah kecelakaan (p; nyeri saat digerakkan, Q:
seperti tersayat-sayat, R: paha kanan, S: skala 6, T: terus menerus). Hasil
pemeriksaan didapatkan TTV: TD: 120/80mmHg, N: 80x/mnt, S: 36c, spo2: 98,
RR; 22x/mnt. Di IGD pasien mendapatkan terapi infus RL20 tpm, dan ketorolac 1
amp kemudian dipindah ke ruang Dahlia pada pukul 10.00 WIB.
3. Riwayat Kesehatan Dahulu
Pasien mengatakan bahwa 3 tahun yang lalu ia pernah dirawat di rawat di klinik
‘X’karena demam berdarah (DBD)
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Pasien mengatakan kalau di keluarganya memiliki riwayat penyakit keturunan yaitu
ibunya yang mengalami DM.
5. Genogram
Genogram
Ket :
Narasi : pasien merupakan anak kedua dari 4 bersaudara. Pasien saat ini berusia 43
tahun dan tinggal bersama suami dan kedua anaknya.
1. Sistem Pernafasan
Gejala (Subyektif)
a. Dispnea : Tidak ada
b. Riwayat Penyakit Pernapasan : Tidak ada
c. Pemajanan Terhadap Udara Berbahaya : suami pasien mengatakan tidak ada
d. Kebiasaan Merokok : Tidak ada
e. Batuk : Tidak ada
f. Sputum : Tidak ada
g. Penggunaan Alat Bantu : Tidak ada
h. Lain-Lain : Tidak ada
Tanda (Obyektif)
a. Inspeksi
Kelainan tulang belakang : Tidak ada kelainan tulang belakang
Warna kulit : Tidak ada tanda sianosis
Lesi pada dinding dada : Tidak terdapat lesi
Terdapat luka post operasi : Tidak ada luka post operasi
Terpasang WSD : Tidak terpasang WSD
Clubbing finger : Tidak ada kelainan pada jari
Dada : Simetris kiri dan kanan
Pergerakan dada : Pergerakan dada klien simetris
Frekuensi dan irama pernafasan : 20x/menit, dan irama reguler
Pola nafas : Normal
Irama nafas : Teratur
Retraksi : Tidak ada retraksi dinding dada
Cuping hidung : tidak terpasang O2 nasal
Penggunaan otot bantu pernafasan : Tidak ada
b. Palpasi
Taktil fremitus : Normal
Nyeri tekan : Tidak ada nyeri tekan
Masa abnormal : Tidak ada
Ekspansi paru : Nampak simetris kanan dan kiri
c. Perkusi : Sonor
d. Auskultasi
Suara nafas : Suara nafas vesikuler
Friction rub : Tidak ada
2. Sistem Kardiovaskuler
Gejala (Subyektif)
a. Palpitasi : Tidak ada
b. Nyeri dada : Tidak ada nyeri dada
c. Riwayat pemakaian obat jantung : Tidak ada
d. Lain-lain : Tidak ada
Tanda (Obyektif)
a. Inspeksi
Sklera : Tidak ikterik
Konjungtiva : Tidak anemis
Ictus cordis : Tampak di ICS 4
Pulsasi katup : Tampak
Lain-lain : Tidak ada
b. Palpasi
Heart rate
Frekuensi : 81x/menit
Ciri denyutan : Normal
Irama : Teratur
Isi nadi : Kuat
Arteri karotis : Teraba
Ictus cordis : Teraba di ICS 4
JVP :-
CVP :-
Ekstremitas : Tidak ada edema
Kulit : Teraba hangat
Capilary Refill : < 2 detik
c. Perkusi
Bunyi perkusi jantung : Normal (lup-dub)
Batas jantung : Normal
Lain-lain : Tidak ada
d. Auskultasi
Bunyi jantung I, II : Teratur
Gallop : Tidak ada bunyi galop
Murmur/Bising Jantung : Tidak ada bising jantung
Derajat murmur : Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
3. Sistem Gastrointestinal
Data (Subyektif)
a. Diit biasa (tipe) : Jumlah makan per hari 3x
sehari,makan hanya ½ porsi
b. Pola diit : Makan terakhir jam 12.00 WIB
c. Nafsu/selera makan : Menurun, tidak ada mual muntah
d. Nyeri ulu hati : Tidak ada
e. Alergi makanan : Tidak memiliki alergi makanan
f. Masalah mengunyah/menelan : Suami pasien mengatakan bahwa
pasien agak kesulitan untuk mengunyah dan menelan
g. Pola BAB : 1 kali sehari
h. Kesulitan BAB: Konstipasi : Semenjak dirawat BAB cair 1 kali
i. Penggunaan laksantif : Tidak ada
j. BAB terakhir : Tidak ada
k. Riwayat perdarahan : Tidak ada riwayat pendarahan
l. Riwayat inkontinensia alvi : Tidak ada riwayat inkontinensia
alvi
m. Riwayat hemoroid : Tidak memiliki riwayat hemoroid
n. Lain-lain : Tidak ada
Tanda (Obyektif)
a. Kondisi mulut : Gigi lengkap
Mukosa mulut : Normal, tidak ada ulkus
Lidah : Normal, sebagai indra perasa
b. Antropometri
Berat badan : 54kg
Tinggi badan : 163 cm
IMT (BB/TB) =54/1.63 m/1.63m : 20.32 N0rmal
LILA (28cm/28.5x 100%) : 98.24 % (normal 90-110%)
c. Biochemical (Hasil pemeriksaan Lab penunjang nutrisi)
Hb : 8.4 g/dL
Albumin : Tidak ada
Protein : Tidak ada
Lainya : GDS : 93
d. Clinical appearance (penampilan klinik) :-
e. Diet (gangguan/kebiasaan pola makan), mual, muntah, makanan sebelumya.
Suami pasien mengatakan pasien biasanya makan tiga kali sehari dengan porsi
satu piring sedang berupa nasi, sayur, lauk dan kadang-kadang buah. Minum teh,
kopi dan air putih ,tidak ada mual muntah
f. Inspeksi : Tidak ada kelainan pada mulut
g. Auskultasi
Bising usus : 10 x/menit
Pengkajian pristaltik : Normal(5-30 x/menit)
h. Palpasi :
Nyeri tekan, kuadran : Tidak ada nyeri tekan dan masa
tambahan
Edema : Tidak ada edema
Tugor kulit : Cepat kembali ,normal (lembab)
Lain-lain : Tidak ada
i. Perkusi : Thympani
j. Hemoroid : Tidak terdapat hemoroid
4. Sistem Perkemihan
Gejala (subyektif)
a. Riwayat penyakit ginjal/kandung kemih : Tidak mempunyai riwayat penyakit
ginjal
b. Riwayat penggunaan diuretic : Tidak ada pernggunakan deuretic
c. Rasa nyeri/rasa terbakar saat kensing : Tidak ada rasa nyeri
d. Kesulitan BAK : Tidak ada kesulita BAK
Tanda (Oyektif)
a. Pola BAK
Dorongan : Tidak ada
Frekuensi : 4-5x /hari
Retensi : Tidak ada retensi urine
b. Perubahan kandung kemih : Tidak ada perubahan kandung kemih
Distensi kandung kemih : Tidak ada penekanan kandung kemih
c. Karakteristik urine
Warna : kuning
Jumlah : 1,5 liter/hari
Bau : Khas urin
5. Sistem Persyarafan
Gejala (subyektif)
a. Rasa ingin pingsan atau pusing : Pasien mengatakan pusing
b. Kesemutan,/kebas/kelemahan : Tidak ada kelainan
c. Kesulitan menelan : Agak kesulitan saat menelan
d. Gejala sisa stroke : pasien saat bicara agak pelo ,lemah
anggota gerak kanan
e. Kejang : Tidak ada
f. kekuatan otot : 3 5
3 5
6. Sistem Immune
Gejala (subyektif)
Riwayat Imunisasi : Imunisasi lengkap (Hepatitis B, Polio, BCG, DTP, dan
Campak).
7. Sistem Reproduksi
Gejala (Subyektif)
a. Sirkumsisi : Tidak ada
b. Vasektomi : Tidak melakukan vasektomi
c. Melakukan pemeriksaan sendiri : Tidak ada
d. Payudara/testis : Tidak ada kelainan
e. Lain-lain : Tidak ada
8. Sistem Muskuloskeletal
Gejala (Subyektif)
a. Riwayat cidera kecelakaan : Tidak ada
b. Fraktur/dislokasi : Tidak ada
c. Atritis/sendi tak stabil : Tidak ada masalah persendian
d. Masalah punggung : Tidak ada
e. Riwayat penggunaan kortikosteroid : Tidak ada
f. Lain-lain : Tidak ada
Tanda (Obyektif)
a. Masa/tonus otot : Ada kelemahan di anggota gerak
kanan
b. Postur : Tidak ada kelainan
c. Tremor : Tidak memiliki riwayat tremor
d. Rentang gerak : Ada, pemasangan infus pada tangan
kiri
e. Deformitas : Tidak nampak kelainan pada tangan
f. Kelainan fungsi : kekuatan otot tangan kanan dan
kaki kanan melemah
g. Bengkak : Tidak ada pembengkakan
h. Kekakuan : Tidak ada kekakuan
i. Infeksi : Tidak mempunyai riwayat infeksi
j. Instabilitas ligament : Tidak ada
k. Lain-lain : Pola aktivitas
Kemampuan klien 0 1 2 3 4
Berdiri
Ambulasi
Melakukan ADL
D. DATA PENUNJANG
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Hari/tanggal : Senin, 15/ Oktober/ 2018
PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL SATUAN
HEMATOLOGI
Darah Lengkap
Hemoglobin 8.4 11.7-15.5 g/dl
Limfosit % 14 L 25-40 %
Monosit % 4,56 2-8 %
Eosinofil % 1,57 L 2-4 %
Basofil % 1.03 0-1 %
Neutrofil % 78.9 H 50-70 %
PCT 0,119 0,2-0,5 %
KIMIA KLINIK
UREUM 67.4 H 10-50 mg/dL Enzimatic
UV test
Kreatinin 9.44 H 0.45-0.75 mg/dL Standart
Na + K + Cl
Natrium 132 L 136- 146 mmol/L Standart
Kalium 3.3 L 3.5-5.1 mmol/L Standart
Chlorida 105 98-106 mmol/L Standart
TERAPI MEDIS
Hari/tanggal : Senin, 15/ Oktober/ 2018
No. Nama Obat Dosis Indikasi
Obat Per Oral
1. Sukralfat 2x1C Hyperphosphatemia
akibat gagal ginjal
2. Cilostazol 1x1 Mengobati gejala
caludication (nyeri,
kram, mati rasa)
3. Asam folat 2x1 Vitamin
4. Nifedipin 3 x 5 mg Antihipertensi
5. Clonidine 3 x 0,5 mg Menurunkan
tekanan darah
6. Prorenal 3 x 1 mg Perbaikan jaringan
Obat Injeksi
1. Citicholin 2 x 500 mg Syaraf
2. Ranitidine 2 x 1 amp Mengurangi nyeri
3. Mecobalamin 1x1 Mengobati
neuropati perifer
dan anemia
Infus
1. Asering 20 tpm Sumber cairan
DO :
- Cara berbicara pasien tidak jelas/pelo
- GCS : E 4 M 6 V 5
- TD:200/120 mmHg
- N: 88x/menit, S: 36,5 C RR:
20x/menit
- Anggota tubuh sebelah kanan lemah
tidak bisa digerakkan
DO:
- Saat berbicara pasien pelo
- Wajah nampak kaku
DP TGL/PUKUL PASIEN
DO :
RR : 22x/mnt
DS :
15.00 Memberikan injeksi
1 - pasien mengatakan
citicholin 500 mg
bersedia
DO :
- Injeksi masuk
melalui IV
- Tidak ada reaksi
alergi obat
DS :
- Suami pasien
mengatakan bahwa
tangan dan kaki
pasien masih beum
2 16.00 Kaji kemampuan pasien bisa digerakkan
dalam mobilisasi
DO :
- KU lemah,
terbaring di tempat
tidur dengan posisi
terlentang
- Kekuatan otot
3 5
3 5
- Tangan dan kaki
kanan tampak kaku
DS : pasien
mengatakan bersedia
melakukan anjuran
dari perawat
DO : pasien tampak
terbaring ditempat
tidur
DS : Pasien
Manganjurkan pasien mengatakan masih
1 16.00
untuk membatasi pusing
aktivitasnya seperti ke
kamar mandi
DO :
- TD : 200/100
mmHg
- S : 36.30C
- N : 87x/mnt
- RR : 22x/mnt
Memonitor TTV
1,2 17.30
DO :
- Obat masuk
melalui oral
Memonitor TTV
DS:
- Pasien mengatakan
masih pusing
namun berkurang
DO :
1. Selasa, S: Lina
16Okt2018
- Pasien mengatakan masih pusing
Pukul 21.00 WIB O:
P: lanjutkan intervensi
1 Kamis S: Lina
,18Okt2018/ - Pasien mengatakan pusing berkurang
O:
pukul 07:00
- Keadaan umum lemah ,anggota gerak kanan
lemah TD : 170/100 N : 98x/menit R :
20x/menitS : 3607 C
A : Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi
- O:
- KU lemah, terbaring di tempat tidur dengan
posisi terlentang
- Kekuatan otot
3 5
3 5
- Tangan dan kaki kanan tampak kaku
P: lanjutkan intervensi