Você está na página 1de 6

APAKAH ROBOT ITU?

Robot yang selama ini kita kenal adalah sebuah mesin berbentuk manusia
yang dapat berbicara dan berjalan layaknya manusia. Robot tersebut adalah salah satu
dari jenis robot berdasarkan bentuknya yaitu kategori Android. Berdasarkan bentuk,
robot terdiri dari kategori:
Turtle
Diciptakan tahun 1970 an dan nama Turtle diambil dari bentuknya yang mirip rumah
kura-kura
Vehicle
Robot jenis ini berbentuk seperti kendaraan yang dilengkapi dengan roda dan
bergerak seperti sebuah mobil. Perbedaan dengan mobil adalah kemampuan
programmablenya
Rover
Bentuk robot ini cenderung pendek dan juga dilengkapi roda seperti jenis vehicle
seperti pada R2-D2 dalam film Star Wars. Robot jenis ini juga dilengkapi beberapa
fungsi contohnya kemampuan untuk mendeteksi api atau mendeteksi obyek.
Walker
Robot jenis ini tidak dilengkapi dengan roda seperti jenis vehicle dan rover melainkan
bergerak dengan menggunakan kaki. Biasanya robot ini berbentuk mirip serangga dan
dilengkapi dengan 6 kaki.
Appendage
Robot ini berupa lengan yang biasanya digunakan untuk mengambil dan
memindahkan barang. Lengan ini dapat terpasang pada robot yang bergerak atau pada
sebuah tempat yang statis.
Android
Robot ini didisain menyerupai manusia dan mempunyai kemampuan untuk
berkomunikasi dengan manusia.
Sedangkan berdasarkan proses kendalinya robot terdiri dari:
Automatic Robot
Automatic Robot bergerak berdasarkan perintah-perintah yang telah diprogramkan
sebelumnya atau berdasarkan masukan dari sensor-sensornya
Teleoperated
Robot jenis ini bergerak berdasarkan perintah-perintah yang dikirimkan secara
manual baik melalui remote control, PC atau joystick.
CPU
SENSOR
SISTEM
KENDALI
MOTOR
MEKANIK MOTOR DRIVER
ACTION
TOOLS
OUTPUT
INFORMATION
Bagian-bagian Robot
Gambar di atas menunjukkan bagian-bagian robot secara garis besar. Tidak seluruh
bagian ada pada setiap robot, hal ini dibedakan berdasarkan fungsinya saja.
Contohnya, sistem kendali hanya digunakan pada robot yang kategori teleoperated
saja.
Robot
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari

Robot humanoid memainkan trompet

Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan
pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan
terlebih dulu (kecerdasan buatan). Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat,
berbahaya, pekerjaan yang berulang dan kotor. Biasanya kebanyakan robot industri
digunakan dalam bidang produksi. Penggunaan robot lainnya termasuk untuk pembersihan
limbah beracun, penjelajahan bawah air dan luar angkasa, pertambangan, pekerjaan "cari dan
tolong" (search and rescue), dan untuk pencarian tambang. Belakangan ini robot mulai
memasuki pasaran konsumen di bidang hiburan, dan alat pembantu rumah tangga, seperti
penyedot debu, dan pemotong rumput.

[sunting] Perkembangan sekarang


Ketika para pencipta robot pertama kali mencoba meniru manusia dan hewan, mereka
menemukan bahwa hal tersebut sangatlah sulit; membutuhkan tenaga penghitungan yang jauh
lebih banyak dari yang tersedia pada masa itu. Jadi, penekanan perkembangan diubah ke
bidang riset lainnya. Robot sederhana beroda digunakan untuk melakukan eksperimen dalam
tingkah laku, navigasi, dan perencanaan jalur. Teknik navigasi tersebut telah berkembang
menjadi sistem kontrol robot otonom yang tersedia secara komersial; contoh paling mutakhir
dari sistem kontrol navigasi otonom yang tersedia sekarang ini termasuk sistem navigasi
berdasarkan-laser dan VSLAM (Visual Simultaneous Localization and Mapping) dari
ActivMedia Robotics dan Evolution Robotics.

Ketika para teknisi siap untuk mencoba robot berjalan kembali, mereka mulai dengan
heksapoda dan platform berkaki banyak lainnya. Robot-robot tersebut meniru serangga dan
arthropoda dalam bentuk dan fungsi. Tren menuju jenis badan tersebut menawarkan
fleksibilitas yang besar dan terbukti dapat beradaptasi dengan berbagai macam lingkungan,
tetapi biaya dari penambahan kerumitan mekanikal telah mencegah pengadopsian oleh para
konsumer. Dengan lebih dari empat kaki, robot-robot ini stabil secara statis yang membuat
mereka bekerja lebih mudah. Tujuan dari riset robot berkaki dua adalah mencapai gerakan
berjalan menggunakan gerakan pasif-dinamik yang meniru gerakan manusia. Namun hal ini
masih dalam beberapa tahun mendatang.

Masalah teknis lain yang menghalangi penerapan robot secara meluas adalah kompleksitas
penanganan obyek fisik dalam lingkungan alam yang tetap kacau. Sensor taktil dan algoritma
penglihatan yang lebih baik mungkin dapat menyelesai Masalah teknis lain yang
menghalangi penerapan robot secara meluas adalah kompleksitas penanganan obyek fisik
dalam lingkungan alam yang tetap kacau. Sensor taktil dan algoritma penglihatan yang lebih
baik mungkin dapat menyelesaikan masalah ini. Robot Online UJI dari University Jaume I di
Spanyol adalah contoh yang bagus dari perkembangan yang berlaku dalam bidang ini.

Belakangan ini, perkembangan hebat telah dibuat dalam robot medis, dengan dua perusahaan
khusus, Computer Motion dan Intuitive Surgical, yang menerima pengesahan pengaturan di
Amerika Utara, Eropa dan Asia atas robot-robotnya untuk digunakan dalam prosedur
pembedahan minimal. Otomasi laboratorium juga merupakan area yang berkembang. Di sini,
robot benchtopdigunakan untuk memindahkan sampel biologis atau kimiawi antar perangkat
seperti inkubator, berupa pemegang dan pembaca cairan. Tempat lain dimana robot disukai
untuk menggantikan pekerjaan manusia adalah dalam eksplorasi laut dalam dan eksplorasi
antariksa. Untuk tugas-tugas ini, bentuk tubuh artropoda umumnya disukai. Mark W. Tilden
dahulunya spesialis Laboratorium Nasional Los Alamos membuat robot murah dengan kaki
bengkok tetapi tidak menyambung, sementara orang lain mencoba membuat kaki kepiting
yang dapat bergerak dan tersambung penuh.

Robot bersayap eksperimental dan contoh lain mengeksploitasi biomimikri juga dalam tahap
pengembangan dini. Yang disebut "nanomotor" dan "kawat cerdas" diperkirakan dapat
menyederhanakan daya gerak secara drastis, sementara stabilisasi dalam penerbangan
nampaknya cenderung diperbaiki melalui giroskop yang sangat kecil. Dukungan penting
pekerjaan ini adalah untuk riset militer teknologi pemata-mataan.

Robot Mobile
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Langsung ke: navigasi, cari

Robot Mobil atau Mobile Robot adalah konstruksi robot yang ciri khasnya adalah
mempunyai aktuator berupa roda untuk menggerakkan keseluruhan badan robot tersebut,
sehingga robot tersebut dapat melakukan perpindahan posisi dari satu titik ke titik yang lain.

Robot mobil ini sangat disukai bagi orang yang mulai mempelajari robot. Hal ini karena
membuat robot mobil tidak memerlukan kerja fisik yang berat. Untuk dapat membuat sebuah
robot mobile minimal diperlukan pengetahuan tentang mikrokontroler dan sensor-sensor
elektronik.
Base robot mobil dapat dengan mudah dibuat dengan menggunakan plywood /triplek, akrilik
sampai menggunakan logam ( aluminium ). Robot mobil dapat dibuat sebagai pengikut garis
( Line Follower ) atau pengikut dinding ( Wall Follower ) ataupun pengikut cahaya.

Ilmuwan di Korea telah membuat robot-robot yang cukup kecil untuk bisa menjelajahi tubuh
manusia dan digerakkan oleh otot jantung.

Sukho Park di Chonnam National University, Korea, dan rekan-rekannya telah merancang
sebuah robot-mikro yang digerakkan oleh sel. Tim Park membuat robot tersebut dengan
menumbuhkan jaringan otot jantung dari sebuah tikus pada kerangka-kerangka robot kecil
yang dibuat dari polidimetilsiloksana (PDMS). PDMS merupakan polimer biokompatibel
sehingga membuat robot tersebut cocok digunakan dalam pengaplikasian biomedik.

Yang istimewa pada robot-robot ini, kata Park, adalah mereka tidak memerlukan suplai energi
eksternal. Tetapi sel-sel otot jantung yang berelaksasi dan berkontraksi yang memberikan
energi. Sel-sel otot jantung sendiri mendapatkan energinya dari sebuah medium kultur
glukosa. Sel-sel yang berdenyut sendiri ini memungkinkan robot tersebut menggerakkan
keenam kakinya.

Robot ini memiliki tiga kaki depan yang pendek (panjang 400 mikrometer) dan tiga kaki
belakang yang lebih panjang (panjang 1200 mikrometer), semuanya terpasang pada sebuah
badan segiempat. Pada saat sel-sel jantung berkontraksi, kaki belakang yang lebih panjang
menekuk ke dalam. Ini menghasilkan perbedaan gesekan antara kaki depan dan kaki
belakang, yang menekan robot bergerak maju. Para peneliti mengukur kecepatan rata-rata
robot ini sekitar 100 mikrometer per detik.

Park mengatakan robot-robot yang mirip kepiting ini bisa digunakan di dalam tubuh untuk
membersihkan rongga atau pembuluh yang tersumbat, dengan melepaskan sebuah agen
pelarut untuk membersihkan penyumbatan yang mereka lalui.

CPU (Central Processing Unit)


Pada PC istilah ini digunakan untuk sebuah kotak yang berisi bagian utama
pengolahan data pada PC, sama halnya dengan pada sebuah robot. Hanya saja pada
sebuah robot, bagian ini tidak berupa kotak yang besar seperti pada PC melainkan
berupa sebuah rangkaian elektronik yang dilengkapi dengan mikrokontroler yang
dapat diprogram ulang untuk memodifikasi kinerja robot tersebut. Bagian ini pada
manusia adalah merupakan bagian otak di mana pusat informasi yang harus
dijalankan oleh bagian-bagian lain seperti motor driver berada atau ke mana informasi
harus dikirim oleh bagian-bagian lain seperti sensor dan sistem kendali harus dituju.
Gambar 1
Delta Robo
Sensor
Sensor atau pengindera adalah merupakan indra dari sebuah robot layaknya
panca indra manusia.
Sensor Peraba
Sensor peraba adalah sensor yang paling sederhana dari panca indra manusia.
Seorang manusia yang tuna netra dan tuna rungu masih dapat mengandalkan sensor
ini dalam mengenali obyek atau bergerak melewati halangan. Demikian pula pada
sebuah robot yang tidak dilengkapi dengan sensor suara ataupun sensor penglihatan,
sensor peraba sangat diperlukan terutama untuk robot-robot kategori automatic robot.
Limit Switch
Limit Switch adalah sensor peraba yang bersifat mekanis dan mendeteksi
sesuatu setelah terjadi kontak fisik. Penggunaan sensor ini biasanya digunakan untuk
membatasi gerakan maksimum sebuah mekanik. Contohnya pada penggerak lengan di
mana limit switch akan aktif dan memberikan masukan pada CPU untuk
menghentikan gerak motor di saat lengan sudah ditarik maksimum.
Sensor ini juga seringkali digunakan untuk sensor cadangan bilamana sensor
yang lain tidak berfungsi. Contohnya pada bagian pinggir dari sebuah robot, pada saat
sensor infrared gagal berfungsi untuk mendeteksi adanya halangan, maka limit switch
akan mendeteksi dan memerintahkan motor untuk berhenti saat terjadi kontak fisik.

Infrared
Gambar 2. Spektrum Cahaya dan Respon Manusia
(diambil dari http://alds.stts.edu)
Infrared, sebuah cahaya pada panjang gelombang yang titik puncaknya berada
di luar respon mata manusia adalah merupakan cahaya yang mempunyai banyak
fungsi pada bidang elektronika maupun robotik.

Komponen ini memiliki sifat yang sama dengan transistor yaitu menghasilkan
kondisi cut off dan saturasi. Perbedaannya adalah, bilamana pada transistor kondisi
cut off terjadi saat tidak ada arus yang mengalir melalui basis ke emitor dan kondisi
saturasi terjadi saat ada arus mengalir melalui basis ke emitor maka pada
phototransistor kondisi cut off terjadi saat tidak ada cahaya infrared yang diterima dan
kondisi saturasi terjadi saat ada cahaya infrared yang diterima.
Kondisi cut off adalah kondisi di mana transistor berada dalam keadaan OFF
sehingga arus dari collector tidak mengalir ke emitor. Pada rangkaian gambar 3, arus
akan mengalir dan membias basis transistor Q2 C9014. Kondisi saturasi adalah
kondisi di mana transistor berada dalam keadaan ON sehingga arus dari collector
mengalir ke emitor dan menyebabkan transistor Q2 tidak mendapat bias atau OFF.
Phototransistor ST8-LR2 memiliki sudut area 15 derajat dan lapisan pelindung
biru yang melindungi sensor dari cahaya-cahaya liar. Pada phototransistor yang tidak
dilengkapi dengan lapisan pelindung ini, cahaya-cahaya liar dapat menimbulkan
indikasi-indikasi palsu yang terkirim ke CPU dan mengacaukan proses yang ada di
sana.
Aplikasi komponen ini sebagai sensor peraba adalah digunakan bersama
dengan LED Infrared yang dipancarkan ke permukaan tanah. Apabila permukaan
tanah atau lantai berwarna terang, maka sinyal infrared akan dikembalikan ke sensor
dan diterima oleh ST8-LR2. Namun bila permukaan tanah atau lantai berwarna gelap,
maka sinyal infrared akan diserap dan hanya sedikit atau bahkan tidak ada yang
kembali.

Você também pode gostar