Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Definisi gelombang adalah sebuah getaran yang merambat dalam ruang dan waktu. Gelombang
elektromagnetik yang digunakan dalam penelitian ini termasuk dalam spektrum gelombang
mikro. Dalam suatu sistem radar, gelombang mikro dipancarkan terus menerus ke segala arah
oleh pemancar. Jika ada objek yang terkena gelombang ini, sinyal akan dipantulkan oleh objek
dan diterima kembali oleh penerima. Sinyal pantulan ini akan memberikan informasi
keberadaan objek yang ada di bawah permukaan tanah yang akan ditampilkan oleh layar radar
(Muhyi, 2005 dalam Bahri, 2009).
Secara umum “angin” disini sebagai angin yang bertiup membawa awan untuk menurunkan
air hujan dan angin yang meniup kapal layar agar dapat berlayar dilautan. Kita merasakan
kedekatan makna “angin” dalam ayat ini adalah gelombang, bukan saja gelombang bunyi yang
membawa berita tetapi juga gelombang radio atau gelombang elektromagnet yang mampu
dipancarkan kesegala penjuru dunia bahkan seluruh jagad raya ini.
udara (c= 300 mm/ns), kostanta dielektrik relatif dan permeabilitas magnetik relatif (= 1
untuk material non magnetik). Selain itu kecepatan radar tergantung pada jenis bahan dan
merupakan fungsi dari permitivitas relatif bahan. Kecepatan gelombang radar dalam material
(Vm) diberikan oleh persamaan berikut (Reynolds, 1997 dalam Astutik, 1997):
Di bawah ini merupakan rentang harga kecepatan gelombang radar beberapa material yaitu:
Pada dasarnya GPR bekerja dengan memanfaatkan pemantulan sinyal.
Semua sistem GPR pasti memiliki rangkaian pemancar (transmitter), yaitu sistem
antena yang terhubung ke sumber pulsa, dan rangkaian penerima (receiver), yaitu
sistem antena yang terhubung ke unit pengolahan sinyal. Rangkaian pemancar akan
menghasilkan pulsa listrik dengan bentuk prf (pulse repetition frequency), energi,
dan durasi tertentu. Pulsa ini akan dipancarkan oleh antena ke dalam tanah. Pulsa
ini akan mengalami atenuasi dan cacat sinyal lainnya selama perambatannya di
tanah. Jika tanah bersifat homogen, maka sinyal yang dipantulkan akan sangat
kecil. Jika pulsa menabrak suatu inhomogenitas di dalam tanah, maka akan ada
sinyal yang dipantulkan ke antena penerima. Sinyal ini kemudian diproses oleh
waktu antara pemancaran dan penerimaan pulsa. Dalam selang waktu ini, pulsa
akan bolak balik dari antena ke objek dan kembali lagi ke antena. Jika selang waktu
tanah v, maka kedalaman objek yang dinyatakan dalam h adalah (Bahri, 2009):
Untuk mengetahui kedalaman objek yang dideteksi, kecepatan perambatan dari gelombang
elektromagnetik haruslah diketahui. Kecepatan perambatan ( ) tersebut tergantung kepada
kecepatan cahaya di udara ( ), konstanta dielektrik relatif medium perambatan ( ) yaitu: