Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
SOSIALISASI
SISTEM BLOK KEPERAWATAN JIWA
Kelompok III
Kelompok III
TelahDipresentasikan
Hari: ...........
Tanggal : ……....
Dan dinyatakanlayakoleh:
(....................................) (..................................)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sosialisasi adalah hubungan antara orang dengan orang lain yang didalamnya
saling membutuhkan perhatian dan saling tolong-menolong atau Sosialisasiadalah proses
penanaman atau transfer kebiasaan atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi
lainnya dalam sebuah kelompok atau masyarakat. Sejumlah sosiolog menyebut sosialisasi
sebagai teori mengenai peranan (role theory).
Terapi Aktivitas Kelompok merupakan suatu psikoterapi yang dilakukan
sekelompok pasien bersama-sama dengan jalan berdiskusi satu sama lain yang dipimpin
atau diarahkan oleh seorang terapis atau petugas kesehatan jiwa yang telah terlatih
(Pedoman Rehabilitasi Pasien Mental RSJ Di Indonesia). Terapi kelompok adalah terapi
psikologi yang dilakukan secara kelompok untuk memberikan stimulasi bagi klien dengan
gangguan interpersonal (Yosep, 2007). Dengan proses ini, diharapkan respon klien
terhadap berbagai stimulasi dalam kehidupan menjadi adaptif.
2. Tujuan Khusus
a. Klien mampu mengetahui keuntungan bersosialisasi.
b. Klien mampu mengetahui kerugian tidak bersosialisasi.
c. Klien mampu memperaktekan cara bersosialisasi, khususnya dengan teman
seruangan.
3. Tujuan Hari Ini
a. Klien mampu berkenalan dan bersosialisasi
b. Klien mampu menceritakan perasaannya setelah melakukan sosialisasi
Keterangan :
: Klien
: Fasilitator
: Observer
: Leader
: Co. Leader
2.3.6 Perilaku Anggota Diharapkan
a. Siap mengikuti TAK
b. Mengetahui dan mentaati tata tertib TAK
c. Hadir 5 menit sebelum kegiatan dimulai
2.3.7 Perilaku Pimpinan yang Diharapkan
Leader dapat berperan dengan baik, bersikap tegas tapi tidak ada tindak otoriter
terhadap anggota kelompok, bertindak adil , dapat memimpin jalanya terapi dari sesi awal
sampai akhir dengan baik dan teratur
2.4 Uraian Peran dan Fungsi Terapis
a. Leader : Azhari
Memimpin TAK : merencanakan, mengontrol dan mengendalikan jalannya TAK.
Membuka acara TAK
Memimpin perkenalan
Menjelaskan tujuan TAK
Menjelaskan proses kegiatan TAK
Menutup kegiatan TAK
b. Co. Leader : Mila
Membacakan tata tertib dan program antisipasi
Mengambil alih tugas leader apabila jalannya TAK pasif, dan menyerahkannya
kembali kepada leader apabila jalannya TAK sudah normal kembali
Menuliskan apa yang diucapkan klien, dipapan tulis
c. Fasilitator : Diar, Sefty, Ulfa, Linda, Myrna, Dina, Septya, Yuli, Thalia, Alfi
Mempertahankan kehadiran peserta
Mempertahankan dan meningkatkan motivasi peserta
Mencegah gangguan atau hambatan terhadap kelompok baik dari luar maupun
dari dalam kelompok
d. Observer: Anuwar
Mengobservasi jalannya kegiatan TAK dari awal sampai akhir
Mengobservasi semua perilaku klien dan peran anggota terapis
Mengevaluasi jalannya TAK dari awal sampai akhir
Mencatat modifikasi strategi untuk kelompok yang akan datang
Memprediksi respon anggota kelompok pada sesion berikutnya
Evaluasi Input
a. Tim berjumlah 13 orang yang terdiri atas 1 leader, 1 co leader, 9 fasilitator
dan 1 observer
b. Lingkungan memiliki syarat luas, sirkulasi baik, nyaman dan tenang.
c. Peralatan yang dibutuhkan seperti papan tulis / Kertas flipchart / whitebord
dipastikan ada.
d. Terapis memiliki papan nama.
e. Klien, tidak ada kesulitan memilih klien yang sesuai dengan kriteria dan
karakteristik klien untuk melakukan terapi aktifitas kelompok
Evaluasi Proses
a. Leader maupun co leader menjelaskan aturan main dengan jelas
b. Fasilitator menempatkan diri di antara klien.
c. Observer menempatkan diri di tempat yang memungkinkan untuk dapat
mengawasi jalannnya permainan.
d. klien yang mengikuti permainan dapat mengikuti kegiatan dengan aktif
dari awal sampai selesai.
Evaluasi Output
Setelah mengadakan terapi aktifitas kelompok dengan klien yang diamati,
hasil yang diharapkan adalah sebagai berikut :
a. klien yang mengikuti aktivitas kelompok ini dapat bersosialisasi dengan
baik
b. klien yang mengikuti aktivitas kelompok ini mampu mengenali lingkungan
sekitar dan orang lain dengan sosialisasi
Sesi 1: TAKS
Kemampuan memperkenalkan diri
a. Kemampuan Verbal
No. Aspek yang dinilai Nama klien
b. Kemampuan nonverbal
No. Aspek yang dinilai Nama klien
1 Kontak mata
2 Duduk tegak
3 Menggunakan bahasa tubuh
yang sesuai
4 Mengikuti kegiatan dari awal
sampai akhir
Jumlah
Petunjuk :
1. Dibawah judul nama klien, tulis nama panggilan klien yang ikut TAKS
2. Untuk tiap klien, semua aspek dimulai dengan memberi tanda (√) jika
ditemukan pada klien atau tanda (-) jika tidak ditemukan
Dokumentasi
4.2 Saran
Saran dari kami terhadap perawat atau pemberi terapi adalah harus memaksimalkan
teori dan keilmuwan yang kita punya agar kita senantiasa memberikan yang terbaik kepada
pasien yang mengalami perilaku kekerasan agar pasien dapat mengenali tanda dan gejala
perilaku kekerasan, perilaku kekerasannya, dan akibat dari perilaku kekerasan.
Daftar Pustaka