Data Hasil Tabulasi

Pemeriksaan Fisik
Bimbingan
No. Paru
Resp. Kategor
Nilai Nilai Kategori
i
1 70 2 75 2
2 90 3 80 3
3 80 3 80 3
4 80 3 80 3
5 75 2 70 2
6 80 3 85 3
7 80 3 80 3
8 85 3 80 3
9 80 3 76 3
10 90 3 85 3
11 85 3 78 3
12 75 2 75 2
13 70 2 81 3
14 80 3 83 3
15 85 3 85 3
16 80 3 75 2
17 85 3 75 2
18 80 3 80 3
19 90 3 85 3
20 90 3 85 3
21 75 2 75 2
22 80 3 80 3
23 80 3 75 2
24 53 1 60 2
25 85 3 78 3
26 75 2 75 2
27 80 3 80 3
28 90 3 83 3
29 80 3 82 3
Keterangan :
30 80 3 77 3
Kategori didapatkan dari :
31 80 3 76 3
1. Jika nilai £ 55
32 80 3 74 2 2. Jika nilai antara 56 – 75
33 90 3 80 3 3. Jika nilai > 76
34 70 2 71 2
35 90 3 77 3 Kategori :
36 90 3 79 3 1. Kurang
37 85 3 80 3 2. Sedang
38 50 1 54 1 3. Baik
39 90 3 85 3
40 80 3 74 2
 Frequencies
Statistics
Kategori Kategori Pemeriksaan Fisik
Bimbingan Paru
Valid 40 40
N
Missing 0 0
Mean 2,73 2,65
Median 3,00 3,00
Std. ,554 ,533
Deviation

Frequency Table
Kategori Bimbingan
Frequenc Percen Valid Cumulative
y t Percent Percent
Kuran 2 5,0 5,0 5,0
g
Vali Sedan 7 17,5 17,5 22,5
d g
Baik 31 77,5 77,5 100,0
Total 40 100,0 100,0

Kategori Pemeriksaan Fisik Paru

Frequenc Percen Valid Cumulative
y t Percent Percent
Vali Kuran 1 2,5 2,5 2,5
d g
Sedan 12 30,0 30,0 32,5
g
Baik 27 67,5 67,5 100,0
Total 40 100,0 100,0

Crosstabs
Kategori Bimbingan * Kategori Pemeriksaan Fisik Paru Crosstabulation

Count
Kategori Pemeriksaan Fisik Total
Paru
Kurang Sedang Baik

Kategori Bimbingan Kurang 1 1 2

Sedang 6 1 7
Baik 5 26 31
Total 1 12 27 40

Nonparametric Correlations
Correlations
Kategori Kategori Pemeriksaan
Bimbingan Fisik Paru
Spearman's Correlation
1,000 ,671(**)
rho Coefficient
Kategori Bimbingan
Sig. (2-tailed) , ,000
N 40 40
Kategori Pemeriksaan Correlation
,671(**) 1,000
Fisik Paru Coefficient
Sig. (2-tailed) ,000 ,
 N 40 40
** Correlation is significant at the .01 level (2-tailed).
Analisa Statistik :

Dari hasil tes Korelasi Spearman di atas didapatkan nilai Sig. (2-tailed) adalah 0,000. Dikarenakan
nilai ini lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa H 0 ditolak atau menunjukkan adanya korelasi
yang signifikan antara variabel Bimbingan dengan Variabel Pemeriksaan Fisik Paru. (nilai Sig. (2-
tailed kadangkala disebut juga sebagai p.