NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL EVALUASI
KRITERIA HASIL 1 Ketidakefektifan Setelah diberikan asuhan NIC : Asthma Management S : Klien bersihan jalan nafas keperawatan .....x 24 jam, 1. Instruksikan klien atau 1. Klien dan keluarga tahu obat mengatakan berhubungan diharapkan jalan nafas klien keluarga tentang obat anti apa yang diberikan kepada sesak nafasnya dengan asma normal, dengan kriteria inflamasi dan klien berkurang ditandai dengan hasil: bronkodilator serta 2. Agar penggunaannya efisien dyspneu dan batuk NOC : Allergic Responses: penggunaan yang tepat. O : frekuensi dan tidak terjadi efek yang tidak efektif Systemic 2. Ajarkan teknik yang tepat nafasnya samping Tidak ada sesak napas untuk menggunakan obat normal (12-20 saat tidur dan peralatan (misalnya x/menit), suara Nyeri otot tidak ada inhaler, nebulizer, peak 3. Mencegah kekambuhan asma nafas normal, Tidak ada wheezing flow meter). pola nafasnya 3. Ajarkan klien untuk normal NOC : Respiratory Status: mengidentifikasi dan 4. Batuk dapat menetap tetapi Airway patency menghindari factor tidak efektif, khususnya pada A : masalah pencetus. klien lansia, sakit teratasi Frekuensi pernapasan akut/kelemahan normal (12-20 4. Perhatikan karakteristik onset, dan durasi batuk. 5. Expansi dada terbatas yang P : pertahankan x/menit) 5. Amati gerakan dada, berhubungan dengan kondisi klien termasuk simetris, atelektasis dan atau nyeri penggunaan otot bantu, dada dan retraksi otot supraklavikula dan 6. Beberapa derajat spasme interkostal. bronkus terjadi dengan 6. Auskultasi bunyi napas, obstruksi jalan nafas. Bunyi catat area yang turun/ada nafas redup dengan ekspirasi atau tidaknya ventilasi dan mengi (empysema), tak ada suara adventif. fungsi nafas (asma berat). 7. Ajarkan latihan nafas 7. Klien bisa latihan nafas dalam dengan teknik yang dalam mandiri saat menyenangkan (meniup mengalami sesak nafas balon, meniup harmonica, peluit) 8. Duduk tinggi memungkinkan ekspansi paru dan NIC : Airway Management memudahkan pernafasan. 8. Posisikan klien untuk 9. Untuk memastikan masih ada memaksimalkan potensial suara nafas yang tidak normal ventilasi (fowler/semi apa tidak fowler) 10. Untuk memantau apakah 9. Auskultasi suara nafas, nafas klien sudah normal apa catat hasil penurunan belum daerah ventilasi atau tidak 11. untuk mengeluarkan sekret adanya suara adventif yang menumpuk di saluran 10. Monitor pernapasan dan nafas status oksigen yang sesuai 12. memaksimalkan bernafas 11. Ajarkan batuk efektif dan dan menurunkan kerja nafas, latihan nafas dalam memberikan kelembaban 12. Kolaborasi Berikan oksigen tambahan pada membran mukosa dan Berikan humidifikasi membantu pengenceran tambahan misalnya : sekret. nebulizer 2 Gangguan Setelah diberikan asuhan S : pertukaran gas keperawatan selama .. x 24 NIC : Acid Base O: berhubungan jam, diharapkan gangguan Management - Sesak nafas klien dengan perubahan pertukaran gas teratasi, 1. Monitor AGD 1. Mengetahui penyimpangan berkurang membrane kapiler dengan kriteria hasil: 2. Pertahankan jalan napas nilai AGD - Hasil AGD ada paru ditandai NOC : Respiratory status: yang paten 2. Memudahkan pernafasan perbaikan dengan klien gas exchange 3. Monitor pola respirasi klien - Tidak ada tanda- mengeluh sesak Hasil AGD klien ada 4. Tentukan penyebab 3. RR menilai kondisi klien tanda distress 4. Mempermudah pernafasan dan AGD abnormal perubahan yang penyimpangan AGD penatalaksanaannya - Suara nafas membaik NIC : Vital Signs bersih NOC : Respiratory status: Monitoring - Tidak ada PCH 5. Menggambarkan kondisi - Tidak ada retraksi ventilation 5. Monitor TTV, AGD, klien secara umum status ventilasi dan elektrolit dan status intercostae 6. Klien dan keluarga percaya mental - RR, Nadi, suhu oksigenasi yang dan mau menggunakan alat 6. Jelaskan pada klien dan dalam rentang adekuat tambahan tidak ada tanda-tanda keluarga tentang persiapan normal tindakan dan tujuan - Pola, kedalaman, distress pernapasan jalan nafas klien lancar penggunaan alat tambahan irama nafas suara nafas bersih (O2, Suction, Inhalasi) normal A: Masalah teratasi NOC : Vital Sign Status P: Lanjutkan RR,Nadi, suhu dalam tindakan atau rentang normal kaji ulang jika Pola, kedalaman, irama intervensi nafas normal kurang atau tidak berhasil. 3 Ketidakseimbangan Setelah diberikan asuhan NIC : S : klien nutrisi kurang dari keperawatan selama ...x 24 Nutrition Management menunjukkan kebutuhan tubuh jam diharapkan asupan 1. Kaji adanya alergi 1. Beberapa makanan dapat peningkatan berhubungan nutrisi adekuat, dengan makanan mencentus timbulnya alergi pengecapan dari 2. Kolaborasi dengan ahli dan serangan asma dengan factor kriteria hasil : menelan biologis dispnea, NOC : gizi untuk menentukan 2. Metode makan dan O : klien ditandai dengan Nutritional Status : food jumlah kalori dan nutrisi kebutuhan kalori didasarkan menghabiskan membrane mukosa and Fluid Intake yang dibutuhkan klien pada situasi/ kebutuhan setengah porsi pucat Nutritional Status : 3. Yakinkan diet yang individu untuk memberikan makanannya nutrient Intake dimakan mengandung nutrisi maksimal dengan A : masalah belum Weight control tinggi serat untuk upaya minimal klien teratasi Kriteria Hasil : mencegah konstipasi 3. Konstipasi membuat klien P : lanjutkan Tidak ada tanda tanda 4. Anjurkan makan sedikit- semakin tidak nyaman intervensi malnutrisi sedikit tapi sering dan 4. Klien sesak sehingga tidak Menunjukkan modifikasi waktu bisa makan dengan porsi peningkatan fungsi penyajian makanan banyak 5. Timbang BB klien dalam 5. Mengetahui perubahan pada pengecapan dari interval tertentu BB klien menelan 6. Monitor jumlah nutrisi 6. Agar tidak lebih atau Tidak terjadi penurunan dan kandungan kalori kurang berat badan yang berarti 7. Berikan informasi 7. Peningkatan pengetahuan Klien mengatakan mual tentang kebutuhan nutrisi klien dapat menaikan dan muntah klien partisipasi bagi klien dalam berkurang asuhan keperawatan
4 Defisiensi Setelah dilakukan tindakan NIC : Teaching : Disease S:Klien
pengetahuan keperawatan selama ….x 24 Process mengatakan berhubungan jam klien menunjukkan 1. Kaji tingkat pengetahuan 1. Mengetahui tingkat sudah paham dengan kurang pengetahuan tentang proses klien pengetahuan klien tentang mengenai pajanan informasi penyakit dengan kriteria 2. Jelaskan patofisiologi penyakitnya penyakitnya. ditandai dengan hasil: dari penyakit dan 2. Menambah pengetahuan pengungkapan NOC: bagaimana hal ini klien mengenai penyakitnya O:Klien mampu masalah,tingkah 1. Kowlwdge : disease berhubungan dengan 3. Dengan mendeteksi tanda menjelaskan laku yg tidak tepat process anatomi dan fisiologi, , dan gejala yang muncul, kembali tentang 2. Kowledge : health dengan cara yang tepat. mampu mengobatinya penyakitnya Behavior 3. Jelaskan dan gambarkan dengan lebih cepat A : masalah teratasi Klien menyatakan paham tanda dan gejala yang 4. Agar klien mampu tentang penyakit, biasa muncul, dengan menghindari factor penyebab P : lanjutkan kondisi, cara pencegahan cara yang tepat dari penyakit tersebut intervensi kambuhnya penyakit, 4. Identifikasi kemungkinan 5. Agar klien mengetahui prognosis dan program penyebab dan faktor perkembangan penyakitnya pengobatan pencetus kambuhnya 6. Agar klien puas dengan hasil mampu melaksanakan asma dan cara yang tepat terapinya nanti prosedur yang dijelaskan 5. Sediakan bagi klien secara benar informasi tentang mampu menjelaskan kemajuan klien dengan kembali apa yang cara yang tepat dijelaskan perawat/tim 6. Diskusikan pilihan terapi kesehatan lainnya atau penanganan dengan tepat 5 Gangguan pola Setelah diberikan asuhan NIC : Environmental tidur berhubungan keperawatan selama ...x 24 Management Comfort S : klien dengan kurang jam diharapkan pola 1. Berikan tempat tidur yang 1. Tempat tidur yang nyaman mengatakan dapat control tidur istirahat dan tidur klien nyaman membuat klien lebih nyaman tidur nyenyak. ditandai dengan tidak terganggu, dengan 2. Kontrol atau hindari 2. Mengurangi gangguan tidur O : TTV normal, klien mengeluh kriteria hasil : adanya kebisingan 3. Mengurangi gangguan tidur wajah terlihat lebih 3. Batasi pengunjung kesulitan tidur NOC : Self Perception 4. Meningkatkan kualitas tidur segar. 4. Hindari kegiatan yang Klien tidak terbangun A : masalah teratasi tidak diperlukan dan di malam hari P: lanjutkan sesuaikan dengan pola Klien dapat tidur intervensi tidur klien nyenyak NIC : Sleep Enhancement Klien mendapatkan 5. Jelaskan pentingnya tidur perasaan segar setelah yang cukup selama masa tertidur sakit pada klien 5. Memberikan informasi dasar 6. Instruksikan pada klien, kepada klien untuk menghindari jam 6. Mengurangi gangguan tidur makan pada saat akan 7. Memberi informasi dasar tidur karena akan dalam rencana keperawatan mengganggu pola tidur 7. Identifikasi jika adanya obat tidur yang dikonsumsi oleh klien