Você está na página 1de 3

Job Uraian Fungsi

NCP Merupakan proses asuhan gizi Untuk mengetahui kodisi pasien


terstandar meniputi pengkajian sehingga dapat memberikan diet
awal, diagnosis, intervensi, yang sesuai.
monitoring dan evaluasi
Konseling gizi Merukapan pendekatan Untuk memberikan
pengetahuan secara individu pengetahuan seputar gizi sesuai
terahap pasien dengan kondisi dan kebutuhan
pasien
Edukasi gizi Menrupakan pemberian Untuk memberikan
penyuluhan kepada pasien, pengetahuan dan kepekaan
keluarga ataupun sebuah terhadap masyarakat luas
komunitas agar mengetahui mengenai informasi gizi.
pentingnya gizi dalam
kehidupan6
Managemen pelay
anan makanan
Perencanaan Biaya Pelayanan Penyusunan anggaran bahan Menyusun RAB
Gizi makanan adalah kegiatan
penyusunan biaya yang
diperlukan untuk pengadaan
bahan makanan dalam
menunjang penyediaan
makanan atau pelayanan gizi
lainnya.
Menetapkan menu dan standar Perencanaan menu adalah suatu Sebagai pedoman pembuatan
makanan kegiatan meyusun hidangan makanan RS yang tepat rasa,
dalam variasi yang serasi dala tepat gizi dan tepat sasaran.
penyelenggaraan makanan agar
diperoleh susunan menu yang
harmonis yang berguna untuk
memenuhi kebutuhan gizi
pasien sesuai prinsip gizi
seimbang.
Standar makanan rumah sakit
adalah pedoman pemberian
makanan di rumah sakit. Tujuan
penyusunan standar makanan
adalah untuk pemenuhan
kebutuhan gizi bagi pasien
rawat inap dengan memberikan
makanan & minuman sesuai
dengan status gizi, jenis diet,
kebutuhannya, umur, bud
Kegiatan Penyediaan Makanan Kegiatan penyelenggaraan Untuk mengetahui alur
makanan di rumah sakit penyelenggraan makanan.
merupakan serangkaian
kegiatan yang terdiri dari
pengadaan bahan makanan,
penerimaan bahan makanan,
penyimpanan bahan makanan,
distribusi makanan dan
penyajian makanan
Dapur dan Kelaikan Higiene Dapur suatu instalasi gizi Untuk memberikan kualitas
Sanitasi berpengaruh pada kualitas pelayanan makanan terbaik
penyelenggaraan makanan yang dengan fasilitas dan kelaikan
disediakan. Instalasi Gizi harus higien sanitasi yang baik
memperhatikan tata letak dalam sehingga meminimalisir
penyelenggaraan sarana fisik terjadinya kesalahan.
dan desain dapur.
Penerapan higiene dan sanitasi
merupakan upaya untuk
mengendalikan faktor risiko
terjadinya kontaminasi terhadap
makanan, yang berasal dari
makanan, orang, tempat &
peralatan agar makanan yang
diproduksi aman dari bahaya
fisik, kimia, maupun
mikrobiologi.
Pengawasan Mutu Makanan pengawasan mutu dan Sebagai bahan evaluasi agar
keamanan pangan dalam pelayanan makanan di RS tetap
lingkup internal maupun optimal
eksternal. Pengawasan mutu
internal merupakan kegiatan
pengawasan mutu terkait
penyelenggaraan makanan di
instalasi gizi, sedangkan
pengawasan mutu eksternal
meliputi kegiatan pengawasan
mutu di ruang rawat inap terkait
kepuasan pasien terhadap
pelayanan makanan yang
dilakukan.

Você também pode gostar