Prestasi Belajar Siswa Penulis Abd. Qodir Nama Jurnal Jurnal Pedadogik, vol 04 No. 02, Juli- Desember 2017 Latar Belakang Penelitian ini ingin melihat bagaimana perkembangan atau peningkatan belajar siswa atau peserta didik dengan teori belajar Humanisme. Karena Humanisme itu sendiri adalah teori belajar yang lebih mengutamakan mengembangkan potensi yang sudah ada dalam diri peserta didik untuk dikembangkan dengan kata lain peserta didik bebas dalam aktualisasi dirinya. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode belajar kualitatif, karena peneliti ingin mengetahui dengan menggunakan teori belajar humanisme, peserta didik dapat meningkatkan belajarnya, dengan melihat berbagai fakta tentang cara belajar peserta didik di sekolah, maka peneliti menggunakan metode kualitatif. Data kualitatif dikumpulkan dalam upaya untuk meningkatkan belajar peserta didik, dengan cara memberikan kebebasan peserta didik untuk mengembangkan potensinya dengan memunculkan ide kreatif melalui guru yang hanya sebagai fasilitator sekaligus partner dan menjadi motivator untuk mereka.
Hasil Penelitian Hasil penelitian menunjukkan, peserta didik
mampu meningkatkan prestasi belajarnya, peserta didik mampu menjadi pelaku pendidikan yang dapat membentuk pribadi yang unggul, pribadi utuh dan pribadi yang memiliki ketangguhan dan kesiapan dalam menghadapi era global dan nilai- nilai daya saing yang tinggi dan kritis terhadap berbagai permasalahan. Kesimpulan Dengan teori belajar humanisme, peserta didik mampu menigkatkan prestasi belajarnya dan mampu berkreasi sesuai dengan imajinasinya tanpa tekanan dari luar untuk mengembangkan potensi yang dimilikinya.
Review Komentar Berdasarkan jurnal yang saya review, dapat saya
simpulkan bahwa, teori belajar humanisme ini mampu meningkatkan prestasi belajar peserta didik, karena dengan memberikan kebebasan peserta didik, maka akan muda mengetahui potensi yang ada dalam dirinya. Peserta didik tidak akan tertekan dalam proses mencari jati dirinya. Selain itu, dari penelitian ini menunjukkan bahwa guru hanya sebagai partner dialog bagi peserta didik dan hanya sebagai motivator untuk mereka dalam mewujudkan prestasi yang gemilang.