Você está na página 1de 4

JUDUL ARTIKEL

NAMA PENULIS
UNIT KERJA, ALAMAT LENGKAP
ABSTRAK
I. PENDAHULUAN
II. METODE PENELITIAN
III.HASIL DAN PEMBAHASAN
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA

JUDUL

 Jumlah kata 12 -15 kata


 Mencerminkan isi secara mantap/pas
 Memuat kata-kata kunci
 Tidak ada singkatan, rumus dan jargon
 Tidak mengandung kata : “pengaruh”, “beberapa”, “pengamatan pada”.
 Tidak mengandung kata kerja
 Tidak ada metafora seperti puisi dan peribahasa

PENULIS

 Jika nama penulis lebih dari 1 orang, urutan penulisan nama penulis sudah harus
disepakati
 Penulis bertanggung jawab atas isi
 Harus taat azaz dalam menuliskan nama khususnya mereka yag tidak memiliki nama
keluarga
 Jangan menyingkat nama belakang, Contoh yang tidak baik : Johara D, Contoh yang baik
: Johara Diamond
 Penulisan nama dalam setiap jurnal harus konsisten, terutama untuk nama yang lebih dari
2 kata
 Semua nama ditulis tanpa gelar

ALAMAT

 Tuliskan alamat yang permanen (Alamat Pos), Contoh : Program Studi Fisika JPMIPA
FKIP Universita Bengkulu, Jl Raya Kandang Limun No 1 Bengkulu 38123
 Untuk mahasiswa pascasarjana, tuliskan nama perguruan tinggi tempat studi dan lembaga
asal (jika ada)
ABSTRAK

 Ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa inggris


 Abstrak dalam bahasa Inggris adalah suatu keharusan
 Diikuti KATA KUNCI atau KEYWORDS
 Maksimum mengandung 200 jumlah kata
 Hendaknya tidak mengulang JUDUL dalam abstrak
 Disajikan secara utuh (bukan pengantar)
 Hal yang perlu dimuat : Pendapat baru, pendekatan atau metode yang diterapkan, hasil-
hasil penting dan simpulan
 Tidak ada pengacuan ke table, ilustrasi dan rujukan
 Singkatan harus dijelaskan, atau jika tidak akan digunakan lagi dalam abstrak, singkatan
tidak perlu diperkenalkan

PENDAHULUAN

 Berisi latar belakang permasalahan


 Sertai HIPOTESIS jika ada
 Mengandung Tujuan Penelitian
 Tidak perlu lagi menguraikan manfaat penelitian karena manfaat penelitian biasanya
sudah ada dalam format usulan penelitian
 Tidak terlalu ekstensif : ada yang hanya 3 – 4 paragraf, atau 2 halaman (ketik spasi
ganda)
 Sering mengacu pada pustaka yang menjadi landasan atau alas an penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

 Tidak dituliskan sebagai bagian yang terpisah tetapi masuk dalam PENDAHULUAN
 Pustaka yang diacu harus ada dalam DAFTAR PUSTAKA
 Acuan harus relevan, mutakhir dan dari acuan primer (hasil penelitian ilmiah, bukan
pengertian sesuatu hal/proses tertentu)
 Pernyataan umum tidak memerlukan pustaka rujukan, Contoh yang tidak baik : Cita rasa
dan warna biji kakao terbentuk saat proses fermentasi (Shamsuddin dan Dimmick, 1986)
 Jangan mengutip kutipan, misalnya : …… Novi dalam Rahman

METODE PENELITIAN

 Tulis “Metode Penelitian”, bukan” Metodologi Penelitian”


 Uraikan metode secara terperinci
 Jika metode mengacu pada prosedur standar, tulis standarnya (pustaka acuannya)
 Jangan mengacu pada prosedur praktikum
 Jangan menggunakan bentuk kalimat perintah
 Alat seperti gunting, gelas ukur, pensil dll tidak perlu ditulis, tetapi perincilah peralaan
analitis (bahkan sampai tipe-nya)
 Gunakan satuan Sistem Internasional (SI) untuk kuantitas
 Hanya boleh menggunakan singkatan yang sudah standar
HASIL

 Sajikan secara bersistem : Lihat Tujuan Penelitian atau Hipotetsis


 Gunakan hanya data yang berkait dengan tujuan
 Tidak ada data yang ditampilkan berulang
 Hasil didukung oleh olahan data dan ilustrasi yang baik (beri nomor dan diacu dalam
teks). Contoh : Berdasarkan Tabel 1 ……………………..
 Jangan menarasikan angka dalam table atau ilustrasi, tetapi nyatakan dengan kalimat
dalam paragraf yang member penguatan temuan penelitian

PEMBAHASAN

 Tidak mengulang hasil secara ekstensif


 Tidak sekedar menarasikan hasil
 Tunjukkan hubungan yang ada di antara fakta-fakta selama pengamatan
 Sudahkan hasil penelitian anda diberi makna ?
 Berikan kesan kecendekiaan peneliti
 Berargumentasi secara logis dalam menafsir dan member implikasi
 Kemas pendapat penulis dalam paragraf yang baik
 Nyatakan juga keterbatasan temuan (jika ada)

KESIMPULAN DAN SARAN

 Tidak mengulang hasil secara verbatim


 Buatlah generalisasi dengan hati-hati (perhatikan keterbatasan hasil temuan)
 Implikasi temuan dapat ditulis
 Saran harus berkait dengan pelaksanaan atau hasil penelitian (tidak mengada-ada)
 Jika penelitian harus dilanjutkan, yang mana? Bagaimana?

DAFTAR PUSTAKA

 Menggunakan system : NAMA-TAHUN …..


 Pehatikan singkatan untuk nama Jurnal. Contoh : Phys. = Physics, Biol.=Biology
 Cermati mutu pustaka acuan (keprimeran dan kemutakhiran > 80%
 Sesuaikan dengan acuan didalam teks
 Periksa kelengkapan identitas artikel Jurnal (volume, nomor halaman). Contoh : Exacta 2
: 16-17 (artinya : Jurnal Exacta volume 2 halaman 16 s.d 17)
 Periksa nama penerbit dan satu nama kota. Contoh : New York : Academic Press

TABEL

 Unsur penting dalam Tabel : Juul, Heading dan Catatan kaki table (footnote)
 Judul Tabel : Singkat tetapi member informasi lengkap mengenai isi table, Hanya huruf
pertama yang capital, Dapat mencantumkan satuan, Dapat mencantumkan pustaka
sumber
 Catatan kaki, dapat memuat : Perincian eksperimen, Keterbatasan Data, Jumlah
Eksperimen, Keterangan Statistika, Pustaka Sumber, Arti lambang yang tercantum dalam
tabel
 Usahakan hindari garis vertical, 3 garis horizontal sudah cukup. Contoh :

Você também pode gostar